17 : Rahasia

60 8 5
                                    

Hayoo sahabat Srishin
Hari ini aku update dua bab langsung ya...
Karena moodku sedang ingin merangkai kisah True Love ini, semoga semakin suka ya sama cerita ini...
Kisah cinta abadi♡
Ditunggu krisar dan jekak bacanya pada bintang pojok kiri, timaaci sahabat srishin
Borahae armydeul💜

Happy Reading

Suara hati tidak akan pernah berbohong, walau pikiran selalu memaksa menutupinya sebagai rahasia.


"Apa ini tidak kelewatan?" tanya Jimin yang merasa bersalah.

"Oppa diamlah, kau tidak harus terlalu dalam ikut campur pada hubunganku dengan Jeon. Terima kasih sudah mengantarku," jelas Lisa secara tidak langsung menyuruh Jimin keluar dari apartemennya.

"Baiklah, jaga dirimu baik-baik..." ucap Jimin meninggalkan Lisa seorang diri di ruangan itu.

Televisi menyala memperlihatkan berbagai berita terkini tentang dunia perartisan negeri gingseng tersebut. Hingga sebuah berita unik menyeret kefokusannya.

Konspirasi Kecelakaan Lee Jieun

Begitulah judul berita yang tertera di layar.

"Dibalik kecelakaan yang menimpa artis ternama Korea Selatan, yang dirindukan seluruh penggemarnya. Baru-baru ini dikabarkan telah membaik, dan akan menjalankan rutinitasnya menyapa penggemar lusa di Lotte Mall, kawasan Jung-gu Seoul. Sedang dengan kabar baik ini, ternyata terdapat konspirasi dari kecelakaan yang menimpanya. Sebelum kecelakaan terjadi, dari hasil laboratorium tim forensik, menyatakan Jieun sebelum berkendara meminum obat tidur. Entah siapa penyebab konspirasi ini ada? Nantikan kabar selanjutnya hanya di channel KabarKPOP".

Penjelasan reporter berita tadi, memberikan suasana menegangkan. Lisa membeku, seakan-akan dirinya sedang diserang. Tatapannya nanar, ia kebingungan harus berlari kemana. Hingga sentuhan pada bahunya menyadarkan dirinya.

"Eonni," ucap Lisa menenangkan napasnya.

"Kau pucat, apa kau sakit?" tanya manajernya yang melihat keringat dingin dan bibir pucat Lisa.

"Gweanchana eonni, (aku baik-baik saja kakak perempuan)," jawab Lisa bangkit dari duduknya, menuangkan air ke dalam mug.

"Jadwalku kemana saja eonni," tanya Lisa memcoba mengalihkan kecemasan pada raut manejernya.

"Pergi ke undangan di Paris," jelasnya.

"Tiba-tiba, kapan keberangkatanku?" tanya Lisa yang merespon dengan kejutan. Menurutnya bekerja menjadi public figure tidaklah mudah, terlebih PD-nim yang selalu mempercayainya untuk menghadiri undangan-undangan mewakili agensi.

"Lusa kau harus berangkat, jadi persiapkan diri dengan baik," pinta Manejernya yang kerap di sapa Yeol.
"Baiklah, aku juga tidak bisa menolak kesempatan berharga ini," jawab Lisa sedikit bersemangat.

"Apa terjadi masalah dengan Jeon?" tanya Yeol.

"Sedikit, aku sedang menghukumnya. Dirinya harus belajar dewasa tentang suatu hubungan," jelas Lisa yang mulai mengganti channel pada televisi.

"Aku akan membuat ramyeon, apa kau mau?" tawar Yeol.
Lisa tersenyum ria, "Ditambah soju sepertinya nikmat. Tentu aku mau eonni," jelas Lisa mengekori Yeol menuju dapur.


♡♡♡

"Maaf jika aku tidak bisa membalas kebaikan kalian berdua," ucap Jungkook, membuat Jieun menggeleng.

TRUE LOVE (KOOKU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang