Mama Yoo

472 46 0
                                    

Mama Yoo mulai curiga melihat para 'menantu'nya secara bergantian pergi setiap minggu. Apalagi Tuan Yoo tidak melarang sama sekali, padahal sebelumnya dia selalu melarang 'menantu'nya untuk pergi-pergi dan bekerja. Mama Yoo yang curiga pun, mengutus orang suruhannya untuk mencari tahu dan mengawasi gerak-gerik para 'menantu'nya itu. 

Setelah beberapa waktu, akhirnya mama Yoo tahu kebenaran bahwa mereka semua pergi ke destinasi yang sama. Dia sangat kaget dan juga geram ketika tahu bahwa Jeongyeon masih hidup dan disembunyikan. Yang semakin membuatnya marah lagi adalah seluruh rencananya berarti sudah ketahuan oleh Tuan Yoo.

Minggu ini adalah giliran Mina untuk menjaga Jeongyeon. Mama Yoo menyuruh orang untuk mengikuti Mina dan mengawasi Mina selama disana.

Skip

Mina baru saja sampe dan langsung menemui Jeognyeon yang sedang makan siang. Perut Mina sudah mulai membuncit sehingga membuat Jeongyeon melihat itu kembali merasa penasaran. 

"Noona, bolehkah aku pegang?" tanya Jeongyeon. Sikap dan sifat Jeongyeon yang kekanakan perlahan mulai menghilang. Hanya saja ingatan-ingatan yang muncul masih berupa potongan-potongan kecil dan masih sedikit sekali.

"Hehe" Jeongyeon tertawa saat memegang perut Mina.

"Kenapa, Jeong?" tanya Mina

"Tidak apa, noona, apa noona bosan? Aku bosan dan ingin sekali jalan keluar dari sini." Jeongyeon merengek membuat Mina tertawa.

"Coba noona tanya dulu ya." ucap Mina sambl meepuk kepala Jeongyeon.

Mina menghampiri pengawal dan merundingkan kemauan Jeongyeon. Youngjae kepala pengawal pun merasa kasihan. Akhirnya pun mereka bisa ijin untuk keluar asal ditemani oleh 2 orang pengawal dan hanya boleh pergi ke taman terdekat.

Skip

"Noona, aku mau gulali itu." Pinta Jeongyeon.

"Oke, Youngjae, tolong belika gulali itu satu saja." Mina meminta Youngjae pengawalnya untuk membelikan gulali.

Setelah beli, mereka duduk di salah satu kursi tama yang menghadap ke pemukiman di bawah kaki bukit.

Skip

Chaeyoung sedang panik berusaha menghubungi Mina tapi tidak diangkat-angkat karena HP Mina tertinggal. Akhirnya dia menelfon Jihyo untuk meberitahukan bahwa mama Yoo telah mengetahui semuanya. Chaeyoung mengetahui semua ini dari pamannya.

Selama ini pamannya ternyata berada didekat mama Yoo karena ingin mengumpulkan bukti-bukti. Pamannya merupakan sahabat eomma Jeongyeon dan tidak terima ketika eomma Jeongyeon meninggal apdahal kondisinya yang berangsur membaik menjadi buruk tiba-tiba. Sejak itu ia menyelidiki dan ternyata semua ulah mama Yoo.

Mama Yoo dulu merupakan kepala PR rumah sakit yang cukup dekat dengan Tuan Yoo sebelum Tuan Yoo akhirnya menikahi salah satu dokter obgyn baru di rumah sakit itu. Sejak itu lah, mama Yoo menaruh dendam karena merasa seharusnya Tuan Yoo menikahinya sehingga dia akan bisa menikmati harta keluarga Yoo. Ia pun melaksanakan dendamnya saat ada kesempatan.

Ia memang menyayangi anak-anak Tuan Yoo, namun dendam telah menggerogotinya dan merubahnya menjadi benci. Ia ingin menyingkirkan Jeongyeong sebagai perwaris tunggal sehingga lebih muda untuknya menyingkirkan adik-adik Jeongyeon. Tapi takdir berkata lain saat ternyata Jeongyeon telah menghamili 4 orang wanita yang secara tidak langsung emmbawa penerus kembali.

Skip

Jihyo segera menghubungi kepala pengawal, Jinyoung. Jinyoung pun mengatakan engan takut-takut bahwa Mina dan Jeongyeon keluar ke taman terdekat. Jihyo marah mengetahui itu dan segera meminta Jinyoung untuk mencari karena mereka dalam bahaya.

Jihyo pun menelfon Tuan Yoo

"Appa, mama Yoo telah mengetahui semuanya. Aku sudah menghubungi Jinyoung untuk mencari Mina dan Jeongyeon oppa."

"Bagaimana bisa?? Appa akan segera mengurus semuanya. Kau tenanglah. Persiapkan dirimu dan Tzuyu mungkin kita akan segera ke sana menyusul mereka." ucap Tuan Yoo sebelum menutup telfon.

Jihyo segera menghubungi Tzuyu dan yang lainnya mengenai situasi yang terjadi. Nayeon, Momo, dan Sana sangat khawatir di kediaman Jeongyeon menunggu kabar terbaru dari Jihyo. Mereka bersikeras untuk ikut tetapi tidak diperbolehkan oleh Chaeyoung mengingat usia kandungan mereka dan takut mereka stress kelelahan.










Sory cuy kmren sibuk gak bsa update

TBC

Our Man (21+ Jeongmi, Jeongsa, Jeongmo, 2yeon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang