21. Hidden Plan

774 112 3
                                    

2 minggu kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2 minggu kemudian...

"Kakak akan ikut pulang?!"

Jay mengangguk kecil dengan senyuman lebar terpatri di wajah tampannya, untuk menjawab Kanna.

"Kau juga dengar kata dokter kalau kondisiku semakin membaik akhir-akhir ini? Jadi kemungkinan aku diperbolehkan pulang semakin besar," ucap Jay.

Gadis itu berjingkrak kegirangan. Lalu beringsut memeluk Jay.

Grep!

"Akkhh...!" Jay mendesis kecil.

"Oh! Maaf! Maafkan aku!" Kanna tersentak kaget. Lalu segera melepaskan pelukannya dan memberi jarak diantara dia dan Jay. "Masih sakit, ya?"

Jay mengelus sebentar lukanya yang diperban. Lalu menggeleng kecil. "Mana pernah kau menyakitiku, Kanna?"

Blush!

Pipi Kanna seketika menghangat setelah mendengar ucapan Jay. Buru-buru dia memalingkan wajahnya ke arah lain.

Jay mengernyitkan keningnya saat melihat reaksi itu.

Kenapa?

"Jangan seperti itu," ucap Kanna tiba-tiba. Masih dengan membuang muka ke arah lain. "Tolong, bersikaplah seperti kakakku saja."

Kanna kali ini menujukan perhatiannya penuh pada Jay. Wajahnya tampak memerah dan sendu saat bersitatap dengan pria bermata elang yang menatapnya dengan ekspresi bingung.

"Karena kau adalah kakakku."

__ __

Malam harinya...

"Kata dokter, beberapa hari terakhir ini kondisi Kak Jongseong perlahan mulai menunjukkan perkembangan yang baik. Luka-lukanya sudah hampir sembuh dan tulangnya yang retak makin membaik kondisinya."

"Ah, Kak Jake tahu? Kak Jongseong juga sudah bisa berjalan kesana kemari tanpa alat bantu. Sepertinya fisik dan imun Kak Jongseong sangat baik dan sehat. Itu berarti dia hidup dengan baik selama ini."

Jake mengangguk-angguk kecil mendengar laporan Kanna. Ikut senang mengetahui perkembangan kondisi Jay.

Karena selama ini, dia tidak bisa berkunjung lama ke rumah sakit karena ada beberapa hal yang harus dia selesaikan sebelum dia membawa pulang Jay dan Kanna.

Saat ini pula, keduanya sedang dalam perjalanan menuju ke rumah Kanna untuk membereskan beberapa barang. Kemudian membereskan barang-barang Jay di rumahnya.

Karena setelah Jay sembuh, mereka bertiga berencana akan mengunjungi ayah Kanna dan Jay.

Akan tetapi, Kanna tidak bisa meninggalkan sekolahnya. Sebentar lagi dia akan menjalani ujian akhir. Jadi Kanna akan menetap sampai dinyatakan lulus.

Take Me to Heaven [ Jay ENHYPEN ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang