28

14.2K 814 65
                                        

Author Pov

saat ini Lisa, Ojeh, Bambam dan Jackson sedang sibuk mencari bahan makanan di supermarket yang ada di kota mereka.

Bambam mendorong troli, Ojeh duduk di dalam troli sambil memasukkan bahan makanan sedangkan Lisa dan Jackson hanya membuntuti mereka dari belakang.

"buset dah rame banget manusianya, engap gue anjing engap." keluh Jackson lalu mengusap keringat di dahinya.

"iya dah, ngapain coba belinya hari ini. kan dah dibilang dari maren tuh aturan seminggu sebelum acaranya." timpal Lisa kesal.

"yang suka nunda-nunda siapa coba? hah? lo sendiri kan?" balas Bambam menatap Lisa.

"y—ya gue kan nunda nya karena ada hal penting yang harus gue lakuin." balas Lisa tak mau kalah.

"hal penting konon. sekali ngewe langsung candu lo ye sama tubuh Kak Jen." ucap Ojeh frontal.

Lisa langsung melototkan kedua matanya lalu dengan tega nya ia menampar kuat bibir gadis tupai itu.

PLAK

"mulut lo!"

"lagian itu dah lewat, minggu ini ga ada jatah gue." lanjut Lisa.

"napa tuh? bikin marah Kak Jen lo ya?" tanya Jackson.

"lagi pms dia." mereka bertiga ber-oh ria mendengar jawaban Lisa.

"lo beneran gamau balik ke thailand, Jack? mumpung lagi libur semester." tanya Lisa.

Jackson menggeleng, ia lalu mengambil satu daging ayam setelah itu dimasukkan ke dalam troli.

"gue disini aja, rugi gue udah ikut beli bahan-bahan gini malah ga ikut ngerayain tahun baru bareng kalian."

"bilang aja lo gamau pisah sama kita-kita." Ojeh tersenyum jahil.

"bacot lo, gada lo malah bersyukur gue."

"emang paling bener gausah diajakin dia nih, nyari dosa mulu sama gue." Ojeh berdiri dari duduknya, berkacak pinggang.

"duduk anjing, badan lo tinggi bongsor gitu malah berdiri, kejengkang mampus lo." Bambam menepuk kaki Ojeh pelan.

Ojeh berdecak tapi tetap menuruti perkataan Bambam. Jackson menjulurkan lidahnya dan Ojeh hanya melototkan kedua matanya.

Drrttt Drrttt

tiba-tiba ponsel Lisa berbunyi, gadis poni itu cepat-cepat mengambil handphone nya dari saku setelah melihat siapa yang menelepon ia langsung mengangkatnya.

"ya halo?"

"ya halo ya halo bapak lo! 'sayang' nya mana?! kek ngangkat telpon temen aja!"

Lisa meringis begitu mendengar pekikkan kekasihnya di seberang sana.

"iya haloo sayangg? kenapa hm?"

Jennie mendengus.

"kamu dimana?"

"di supermarket lah, bareng temen-temen aku."

Pacar Abang ( JENLISA )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang