Author Pov
setelah melewati hari-hari yang begitu panjang, Lisa akhirnya telah menyelesaikan ujian sekolah beserta ujian masuk di SMA yang ia inginkan.
dan mulai hari ini, Lisa, Ojeh, Bambam dan Jackson resmi menjadi murid SMAN 2.
"huhu~ gue ga nyangka kita bertiga bisa satu sekolah lagi." ucap Ojeh sambil memeluk Lisa dan Bambam.
"bener, ga sia-sia perjuangan gue tiap pulsek belajar bareng Kak Jennie." Lisa tersenyum.
"lo ngomong gitu kek tersiksa aja, belajar sama Kak Jennie mah namanya anugrah." sahut Bambam.
sementara Jackson hanya diam memperhatikan ketiga temannya yang asik mengobrol itu. ia mengerucutkan bibirnya sedih. Lisa yang melihat itu langsung bertanya.
"napa muka lo, Jack? asem banget dah."
"kok gue ga diajak pelukan juga sih..."
"emang gitu Ojeh mah, pilih kasih." ucap Bambam. mereka bertiga pun melepaskan pelukan.
"gue mulu anjing, kan tadi gue bilangnya 'bisa satu sekolah lagi' itu tuh merujuk kata kita bersama lagi njeng kayak SMP."
"lah elo? boro-boro satu SMP satu negara aja kagak." Ojeh menatap Jackson sebal.
"gitu banget lo sama gue, Jeh. seenggaknya peluk gue juga kek." balas Jackson kesal.
"pengen banget lo gue peluk? sini deh sini."
Ojeh merentangkan kedua tangannya, berjalan mendekati Jackson tapi langkah Ojeh terhenti karena Lisa tiba-tiba memeluknya dari belakang.
"udahlah Ojeh, gausah diladenin. kita ke kantin yuk, gue laper." ajak Lisa.
mendengar kata 'kantin' Ojeh dengan cepat menganggukkan kepalanya lalu beralih merangkul lengan Lisa.
mereka berempat kemudian berjalan menuju kantin.
Kantin
Mino, Bobby dan Hanbin sedang menikmati makan siang mereka. mereka bertiga termasuk murid populer di SMA ini, terbukti sedari tadi banyak siswi-siswi yang curi-curi pandang ke mereka apalagi adek kelas mereka.
"emang cakep banget ya kita, jadi ngeliatin." ucap Bobby percaya diri.
"kita? yang mereka liatin tuh cuman gue ya." balas Hanbin tak kalah songong.
"muka kayak bocah pinggiran aja belagu lo." Bobby tersenyum remeh.
"emang gitu mulut orang jelek mah, muka aja jelek apalagi mulutnya." balas Hanbin.
Mino menggelengkan kepalanya melihat perdebatan Bobby dan Hanbin. ia memilih untuk lanjut makam daripada meladeni teman-temannya itu.
"eh btw Min, gimana hubungan lo sama Jennie?" tanya Bobby tiba-tiba. ia dan Hanbin berhenti berdebat.
"baik-baik aja, kemaren juga gue sama dia abis ngerayain anniv satu tahun." jawab Mino tersenyum senang.
"wih~ udah satu tahun aja. langgeng ya lo berdua." sahut Hanbin. Mino mengangguk, "malem tadi dia juga nginep dirumah gue." lanjut Mino.
"HAH SERIUS LO?! ANJIR UNBOXING NIH UNBOXING!" teriak Bobby dan Hanbin heboh. semua pasang mata di kantin itu tertuju ke mereka, begitu juga dengan Lisa geng dan Jennie geng yang ikut memperhatikan.
"si bego! mulutnya ga diajar banget!" Mino menginjak kaki kedua temannya itu membuat Bobby dan Hanbin meringis.
"lagian dia tidurnya bukan di kamar gue, tapi di kamar Lisa." jelas Mino.
![](https://img.wattpad.com/cover/309030647-288-k331114.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar Abang ( JENLISA )
RomantizmJennie dan Mino sudah berpacaran selama 5 bulan. Mino pun berinisiatif ingin mengenalkan Jennie ke keluarganya dan disana Jennie bertemu dengan adik dari kekasihnya yang bernama Lalisa Manoban. pict by pin