5

9.8K 1K 76
                                    

Author Pov

Buk!

"makasih ya Kak udah nganterin." ucap Lisa setelah turun dari mobil Jisoo.

"santuy, kakuk banget dah lo."

"namanya juga baru kenal, sopan dikit lah." Lisa menyengir.

"gamau mampir dulu?" tanya Lisa.

Jisoo menggeleng, "langsung balik aja gue, mau main game."

"ohh oke deh kalo gitu, tiati ya Kak."

Jisoo mengangguk. Lisa pun melambaikan tangan nya dan mobil Jisoo berlalu dari hadapan nya.

ia melangkahkan kakinya ke dalam rumah namun begitu masuk, ia tersentak kaget saat melihat Mino yang sudah berdiri di depannya menatap curiga.

"bangke lo, Bang. kaget gue tiba-tiba ada muka lo."

"siapa yang nganterin lo tadi?"

"temen gue, kan udah gue bilang di telpon tadi." Lisa melangkah masuk menuju dapur. di belakang nya ada Mino mengekori.

"mobil Ojeh seingat gue beda sama mobil yang tadi."

"yaelah Bang, lo kata temen gue si Ojeh doang apa? sorry aja nih adek lo ini murid pemes di sekolahnya." angkuh Lisa.

Mino berdecak.

Lisa membuka kulkas dan mengambil satu botol air putih yang langsung diteguknya hingga tersisa setengah.

"lo haus banget, di rumah temen lo ga dikasih minum apa?" tanya Mino.

"dikasih, ini gue haus gara-gara lo daritadi nanya mulu."

Lisa berjalan meninggalkan dapur dan berniat untuk masuk ke kamarnya, sedangkan Mino ia masih mengekori adeknya itu. begitu tepat di depan pintu, Lisa menghentikan langkahnya dan membalikkan badannya menghadap Mino.

"aduh Bang, udahan ngapa ngikutin gue. yang penting gue sekarang udah ada dirumah, sampe dengan selamat tanpa ada luka segores pun." Lisa menatap Mino jengah.

"heh gue tuh khawatir ya."

"ya tapi kekhawatiran lo itu harusnya udah berlalu karena gue ada di depan lo sekarang."

"udah ah gue mau mandi, gerah gue make seragam seharian." lanjut Lisa.

baru setengah Lisa membuka pintu kamarnya, ia berbalik menatap Mino.

"awas aja lo ngikutin gue ke kamar mandi."

Mino melototkan kedua matanya. "najis banget! ga selera gue modelan triplek kayak lo!"

"iya deh iya yang pacarnya semok, sexy, bohay."

"ANJING LO LISAAAA!!"
















Malam Hari

Lisa dan Mino baru saja menyelesaikan makan malam mereka. hanya berdua, seperti biasa. Lisa menyenderkan punggungnya ke kursi sambil mengelus perutnya kekenyangan.

"ahh~ kenyang banget gue. ga sanggup ngapa-ngapain."

"halah, jangan lupa ya hari ini giliran lo yang cuci piring." ucap Mino.

"aduh Bang, gue kenyang banget. capek juga abis kerja kelompok kan."

"alesan lo, bilang aja males bersih-bersih." Mino mendengus.

meski begitu, ia tetap berdiri mengambil piring kotor Lisa lalu berjalan ke tempat cuci piring. Lisa yang melihat itu tersenyum lebar.

"hihi abang gue emang paling best lah! idaman uhuyy~" ucap Lisa lalu bersiul.

Pacar Abang ( JENLISA )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang