EMPAT

510 227 119
                                    

Halo apa kabar semuanya?

Absen dong kalian dari mana aja?

Jam berapa baca ceritaku?

Tau cerita ini dari mana?

Maaf ya lama update mwehehe

Happy reading!!!

"Kita memang punya rencana, tapi rencana Tuhan jauh lebih baik"

~Al-hafidz Abdul Zian.

...

Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak sepuluh menit yang lalu. Kini, mereka semua tengah berada di parkiran sekolah.

"Gua nganterin Syafa pulang dulu. Kalian ke markas aja duluan, Lion punya kunci markasnya kok" ucap Vino yang tertuju ke sahabat-sahabatnya itu.

Mereka semua mengangguk paham. Setelah itu Syafa segera naik ke atas motor Vino. Setelah gadis itu naik Vino segera menancapkan gasnya dan meninggalkan sahabatnya yang masih berada di parkiran.

Setelah setengah jam perjalanan kini keduanya sudah sampai di depan rumah Syafa. Gadis itu segera turun dari atas motor.

"Makasih, Vin. Gua masuk dulu ya" ucap gadis itu.

Setelah kekasihnya itu masuk ke dalam rumah, cowok itu segera menancapkan gasnya dan pergi meninggalkan pekarangan rumah Syafa.

*****

"Syafa" panggil Vania sambil mengetok pintu kamar putrinya itu.

Kini jam menunjukkan pukul 18.25 malam. Jadi sebentar lagi akan jam 19.00 malam, tepat saat Syafa akan bertemu dengan sahabat bunda dan ayahnya.

"Masuk aja, gak di kunci" teriak Syafa dari dalam kamar.

Vania pun membuka pintunya dan melihat anaknya yang masih enak-enakan rebahan di atas kasur.

"Syaf, buruan siap-siap bentar lagi Jam tujuh loh."

"Iya iya, Syaf siap-siap" gadis itu lalu beranjak dari tidurannya dan berjalan ke arah kamar mandi untuk segera mandi.

"Bajunya udah bunda siapin di lemari" ucap Vania sebelum akhirnya pergi dari kamar anaknya.

Sekitar sepuluh  menit Syafa sudah selesai dengan mandinya. Ia lalu berjalan ke arah lemarinya untuk mengambil baju yang sudah di siapkan oleh Bundanya.

"Baju apaan ini?" Tanyanya saat melihat baju yang di siapkan bundanya.

Ia lalu segera kembali ke kamar mandi untuk memakai bajunya.

"Anjir kayak daster" ucapnya saat bercermin.

"Anjir kayak daster" ucapnya saat bercermin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAFISYA ; My Husband Mas Santri (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang