Bagaimana jadinya, jika kamu diberi kesempatan hidup satu kali setelah mengalami kecelakaan hebat?
Itulah yang dialami oleh Erika. Wanita berumur 27 tahun, CEO sebuah perusahaan fashion dan kecantikan yang sedang naik daun. Ia hidup bersama kedua o...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"A-aduh, m-maaf" gue reflek ambil tissue terus bersihin baju dia.
"Stop, stop. Saya gak papa."
"M-maaf, s-saya ganti deh bajunya."
"Gak perlu, gak papa."
"Tapi ini kopi, nanti kalo lengket gimana?"
"Saya buru-buru, saya ada perlu sama bos perusahaan ini."
"Bos perusahaan ini?"
"Iya. Erika Geovani Fitria, pemilik perusahaan ini."
"S-saya Erika Geovani Fitria. Anda ada perlu apa mau ketemu sama saya?"
"Kamu Erika? Kebetulan saya ketemu kamu di sini, saya Donghae. Papa kamu minta saya buat jemput kamu di sini."
"Papa?"
Drrttt
"Itu pasti papa kamu," - Donghae.
"Iya, sebentar" gue menjauh buat angkat telpon.
"Er, udah ketemu sama Donghae?"
"Udah. Dia siapa, pa?"
"Anak temennya papa, kamu kenalan dulu sama dia ya."
"Pa, papa kan tau aku baru putus sama Jaemin. Masa papa langsung jodohin aku sama orang lain?"
"Mau sampe kapan kamu mau nunggu Jaemin?"
"Pa."
"Papa gak mau tau, papa mau kamu menikah sama Donghae."
"Pa! Ish dimatiin lagi!"
"Jadi, bagaimana? Kamu mau ikut sama saya?"
"Astaga! Bisa gak, gak usah bikin kaget orang?!" Gue melotot ke dia.
"Maaf, tapi saya butuh jawaban kamu sekarang" - Donghae.
"Emang kamu mau bawa saya kemana?"
"Ke kantor wedding organizer milik teman saya," - Donghae.
"Maaf, tapi saya."
"Ini perintah papa kamu," - Donghae.
"Iya udah ikut saya dulu, lo harus ganti baju."
Gue ajak dia ke ruangan. Kebetulan gue nyimpen kemeja yang harusnya dikasih ke Jaemin buat hadiah anniversary, tapi dia malah pergi ke Bandung secara mendadak. Minta putus pula, gue jadi batal deh ngasih kemejanya ke dia.
"Nih, kemejanya masih baru. Kamu ganti di toilet aja, dari sini lurus terus belok kiri" gue kasih kemejanya ke dia.
"Oke," - Donghae.
"Eh! Ngapain kamu ganti di sini?! Saya kan udah bilang, ganti di toilet!"
"Kalo bisa di sini, kenapa harus di toilet?" Donghae ngasih kemeja kotornya ke gue.
