🐸AFTER MARRIED 50🐶

367 65 10
                                    

Happy reading!!!
























"Bagus ya... ketemu Hyunjin gak bilang-bilang"

Minju yang baru saja duduk langsung melirik Yujin - bingung. Dia memang bertemu dengan Hyunjin karena Hyunjin hanya ingin memberikan surat undangan pernikahan, tapi dari mana Yujin tahu jika dia bertemu mantan pacarnya itu. Padahal Minju tidak memberi tahu sama sekali.

"Kamu tau dari mana aku ketemu kak Hyunjin?"

"Gak penting aku ngasih tau kamu ketemu sama Hyunjin dari siapa" Wajah Yujin sudah cemburu maksimal. Nada bicaranya sudah ketus. Tidak enak di dengar. " Seneng ya ketemu mantan sampai jam tujuh baru pulang, padahal bilangnya jam lima sore juga udah pulang"

"Astaga, Jin. aku ketemu sama kak Hyunjin juga karena kak Hyunjin cuman ngasih surat undangan pernikahannya doang...dan soal aku pulang telat karena tadi aku ke kampus lagi" Minju menjelaskan dengan hati-hati. Dia tahu sekarang tengah cemburu dan Yujin sangat sensitif. Apalagi bahas masalah mantan.

"Tapi kenapa gak ngasih tau aku sih"

"Ya mana sempet Jin, aku dari kampus langsung pulang juga kok, gak keliaran dulu..maaf ya" Minju memeluk tangan Yujin - berharap Yujin tidak ngambek lagi.

"Iya, tapi jangan peluk-peluk" Yujin melepaskan pelukan tangan Minju dan itu tentu membuat Minju langsung cemberut. Tumben sekali tidak mau di peluk-peluk pikir Minju. " Aku mau ke kamar anak-anak"

Yujin segera beranjak ke kamar anak-anak membuat Minju kesal. Karena firasatnya Yujin belum seratus persen memaafkannya, Minju ikut pergi ke kamar anak-anak nya. " Halo anak-anak bunda" sapa Minju dengan senyum manisnya. Sekilas dia melirik Yujin yang tengah berbaring di tempat tidur Sullyoon - bermain dengan Leeseo.

"Halo bunda" sapa Sullyoon yang duduk di meja belajar. Dia tengah menggambar.

"Lagi gambar apa kak?" Minju menghampiri Sullyoon. Dia berdiri di samping anak sulungnya itu. " Wah, bagus juga gambarnya, belajar sama siapa?"

"Sama ayah, kemakhin kakak belajakh sama ayah pas bunda ke kampus"

"Oh, sama ayah" Minju melirik Yujin lagi. Tapi dengan wajah sedikit tersenyum " eh, kak"

"Iya bunda?" Sullyoon mendongakkan wajahnya.

"Bisa bantuin bunda gak?"

"Bantuin apa?"

Minju tersenyum penuh arti. " Ayah lagi ngambek sama bunda nih, kalau menurut kakak bunda harus ngapain?" Tanya Minju yang sengaja membesarkan suaranya agar Yujin mendengarnya. " Bunda udah minta maaf tapi ayah masih ngambek, kan bunda sedih sayang" Minju berubah sedih. Tentu itu hanya bohong.

"Ayah, kalau ada orang minta maaf itu maafin...jangan enggak"

Bukan, ini bukan Sullyoon tapi Leeseo. Bocah itu menatap ayahnya garang. Yujin yang ditatap seperti itu menghela napasnya pasrah. Minju menang kali ini. " Iya , ayah maafin bunda"

Leeseo langsung tersenyum senang. Dia beralih menatap Minju, " bunda, ayah udah maafin bunda...jadi ayo baikan" Leeseo turun dari tempat tidur. Dia menarik Minju kemudian menarik tangan Yujin - meminta kedua orang tuanya berjabat tangan. " Ayo minta maaf"

"Aku minta maaf ya" kata Minju sambil tersenyum geli melihat Yujin. Sedangkan Yujin hanya mengangguk.

"Aku juga minta maaf karena ngambek sama kamu"

"Yeay... akhirnya bunda sama ayah baikan" Leeseo langsung memeluk keduanya. " Kalau ayah sama bunda marahan lagi, nanti Iseo masukin ke kandang buaya punya om Hyewon" ancam Leeseo yang hanya di balas kekehan oleh Minju dan Yujin.

FRIENDZONE : After Married °Jinjoo° | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang