'Kenalin nama gw Rayyanza, umur gw 18 tahun dan gw adalah seorang ketua OSIS di SMA gw. Ya seperti yang kalian tau, gw cowo. Walaupun gw cowo, entah mengapa banyak yang bilang gw cantik bahkan banyak laki laki lain yang demen dan nembak gw. Gila banget kan? Bahkan kadang beberapa anak muji gw cantik, sumpah gw risih bangett. Tapi untung gw punya temen, walaupun satu HAHAHA.. Namanya Agam Fernanda , gw sama dia seumuran, tapi dia duluan yang brojol. Gw sama dia udah kenal dari kelas 7. mau tau kelanjutannya? Yaudah baca sampe akhir.'
"Rayyan, gw suka sama lo dari kelas 10, tapi gw baru bisa ngungkapin sekarang. Lo mau ga jadi pacar gw?" Tanya pria asing sambil menyodorkan buket bunga mawar merah. tampilan pria asing itu sangat cupu, rambutnya berantakan, memakai Hoodie di siang bolong ini dan pakai kacamata, jujur ini bukan selera Rayyan!!
Rayyan cukup terkejut melihat bocah cupu yang tiba-tiba nembak Rayyan buat jadi pacarnya, Rayyan melihat bocah cupu itu dengan geli dan menggaruk belakang lehernya yang ga gatal "hehe.. sorry ya bro, gw ga gay."
"Sekali kali gay gapapa, please.. gw suka sama lo dari lama"
Rayyan sangat risih dengan bocah cupu itu yang memaksanya, jadi dia memilih untuk kabur "Ga bisa, udah ya gw mau pergi"
Rayyan sebenernya sudah tidak tahan dan jijik dengan semuanya, sampe sampe dia pengen pindah sekolah. Tapi Agam selalu meminta rayyan untuk tetap di SMA-nya. Kini rayyan sedang berjalan ke kantin untuk mencari temannya itu, dan bukannya bertemu dengan Agam dia malah bertemu dengan Bilal.
Bilal adalah adik kelasnya yang baru pindah di SMA-nya, dia anak kelas 11. Bagi Rayyan, Bilal adalah dekel ternakal yang dia temui, karena Bilal beberapa kali masuk bk dan beberapa kali membuat rayyan emosi Karna sikapnya. Bilal selalu membuat onar di sekolahnya, bahkan kata sang guru, Bilal sudah 4 kali pindah sekolah karna kesalahannya sendiri. Bukannya memperbaiki sikap, Bilal malah semakin menggila untuk membuat keributan mau di sekolah ataupun di luar sekolah.
Rayyan yang melihat Bilal langsung berlari menghampiri nya dan menepuk pundak nya "Woi Bilal!"
"Apaan? Ganggu lo" jawaban Bilal yang blak-blakan tanpa rem itu membuat Rayyan kesal, tapi Rayyan hanya menghela nafas.
"Lo mau kemana? Jangan bilang sama gw kalau lo bikin ulah di sekolah lagi!" Rayyan dengan percaya diri menuduh Bilal yang jelas ia baru keluar dari kelas.
Bilal yang mendengarnya langsung mendengus kesal, tapi demi -pujaan hatinya- yang selama ini ia pendam, ia menjawab apa adanya seperti yang biasa ia lakukan, jahil. "Iya. Kenapa? Ga suka??"
"Ya jelas ga suka lah! Lo abis ngapain?!"
"Gw cuma pukul pala orang ampe berdarah plus pingsan doang"
"Goblog, tu cowo mana? Lo harus ikut gw!" Kata rayyan lalu menarik tangan Bilal.
"Lepasin gw anjing! Lo mau bawa gw kemana? Ke BK? Heh.. guru guru lagi pada rapat di luar sekolah "
Rayyan tiba tiba mendorong Bilal ke salah satu ruangan " sekarang! Lo harus di hukum!! Cepet bersihin ni WC, pokoknya harus bener bener bersih! Kalo lo kabur, gw bakal nambahin hukuman lo!"
"Lo sapa gw?"
"Kakel lo, udah jan bacot! Cepet kerjain, gw mau liat bocah yang tadi lo pukul. Pokoknya pas gw kesini lagi, ni WC udah harus bersih!"
"Anjing! Orang gw bercanda! Gw kaga mukul orang bangsatt"
"Boong banget lo"
"Ga percaya tanya aja temen lo"
"Bodo amat gw ga percaya sama lo" setelah mengucapkan perkataan itu, ia berlari ke UKS untuk mengecek adanya orang disana atau tidak, setelah sampai ternyata tidak ada. ternyata perkataan Bilal benar, ia hanya bercanda, tapi Rayyan tetap kesal dengan Bilal dan mendengus kasar sembari berjalan ke ke kantin untuk mencari agam, bersyukur Agam sedang ada di kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Ketos Cantik? [ BxB | END ]
Teen FictionSaat pria dan wanita melakukan sex pastinya sang wanita akan hamil, tapi bagaimana dengan yang sesama jenis? Hal ini dilakukan secara tidak sengaja oleh Mahardika Bilal ke Maulana keenan rayyanza, saat Bilal mabuk setelah menemani adiknya bermain di...