Si Ketos Cantik? [ BxB | END ]

thirteen

07.09

"rayyan" panggil seorang lelaki. Rayyan yang sedang berjalan langsung menengok dan mencari tau siapa yang memanggilnya.

"Kenapa gam?" Tanya rayyan

"Mau kemana? Tumben pagi pagi udah jalan jalan, sendirian lagi" tanya Agam.

"Kamu nenye? Kamu bertenye tenye?? Biar aku kasih tau yah! Jangan lupa join live" kata rayyan lalu tertawa hingga mau terjatuh. Agam yang mendengar langsung mencubit tangan rayyan.

"Aw! Sakit bangsat!" Teriak rayyan ke Agam, lalu dia mencubit kembali perut Agam.

" Sakitt, gausah beneran dong!"

"Salah lo!"

"Kok aku???? Kamu duluan yang bikin kesel! Di tanya bener bener juga"

"Yaudahhh, aku tu mau beli bubur ayam, biar sehat, aku jalan kaki"

"Oo gitu.. yaudahh bareng sekalian "

"Gas lahh"

Rayyan dan Agam langsung pergi ke tempat bubur ayam favorit mereka. Setelah membeli bubur mereka langsung berjalan menuju rumah rayyan.

"EHHH liat deh gam! Ada bocah nangis" teriak rayyan tiba tiba.

"Mana??" Tanya Agam. Rayyan tanpa menjawab langsung berlari ke arah anak yang di maksud.

"Dekk.. kamu gapapa?" Tanya rayyan.

"HUWEEE!! Aku di tinggal sama mbakk!!" Tangis anak itu.

"Udah jangan nangis.. tadi kamu lagi ngapain emang?"

"A-aku tadi jalan bareng mbak ke pasar, trs pas mama lagi milih milih sayuran, aku bosen jadi liat liat mainan. Eh pas balik mau minta mainan, malah mbak gaada. Huweeeee "

"Mau Kaka bantu cariin ga??" Tanya rayyan. Anak itu hanya mengangguk, dan langsung di gendong oleh rayyan.

"Awas Yann.. nanti brojol anak kamu" kata Agam khawatir.

"Ngga lah!" Rayyann langsung menuju tempat yang anak kecil itu maksud.

"Nama kamu siapa dek?" Tanya rayyan.

" Pano" kata anak itu sambil mengelap ingusnya.

"OWALAA... Pano umur berapa?"

"Pano umur 5 tahun!" Kata vano dengan girang.

"Kaka juga mau lahiran lohh" kata rayyan tiba tiba .

Anak itu dengan bingung bertanya " emang cowo bisa hamill???"

"Bisaa... Ni kakak, Kakak hamil 7 bulan, dua bulan lagi dedenya lahirr.. " kata rayyan sambil mencubit hidung anak itu.

"Aku mau turun! Kasian dedenya pano dudukii"

"Yaudah kamu di gendong sama kak Agam yaa" rayyan langsung menurunkan anak itu.

"Pano mau pegang perut Kaka bolehh??" Tanya anak itu dengan manis.

"Bolehh.. peluk juga bolehh"

Anak itu langsung memeluk perut rayyan dan menempelkan telinganya ke perut rayyan. Anak itu terkejut dan tertawa "wihh!! Dedeknya nendangg"

"Iya kahh??" Tanya Agam.

"Iyaa!! Hihii lucuuu. Aku mau minta mbak buat bikin Dede ah!" Kata anak itu dengan girang. Tak lama seseorang datang ke arah mereka bertiga.

"Bangsat! Lo dari mana aja?! Gw nyariin loo" kata orang itu sambil menjewer telinga anak itu.

"Lohhh cantik? Ini Anak Lo?" Tanya Agam dengan terkejut.