"Hikari-chan, yakin gak mau aku bantu? Bawaanmu untuk persiapan kejutan Tsukki nanti terlalu banyak, kau terlihat kewalahan."
Pertanyaan dari sosok Yamaguchi yang saat ini sedang berjalan berdampingan dengan Hikari yang terlihat sedang membawa beberapa kantong belanjaan itu disambut kekehan oleh gadis kecil bersurai hitam yang kini terlihat sangat antusias untuk menyiapkan kejutan buat kekasihnya, Tsukishima Kei.
Yang dimana Tsukishima akan berulang tahun besok, dan untungnya Hikari sudah menyiapkan kebanyakan keperluan dari jauh-jauh hari tanpa sepengetahuan semuanya kecuali Yamaguchi.
Termasuk anak-anak kelas tiga tentunya juga nengetahui hal ini, karena hanya mereka yang dapat di percaya soal ini selain sosok Yamaguchi.
Dan apa yang dia bawa saat ini adalah sisanya.
Kalian bayangin aja, sepuluh kantong belanjaan yang dibawanya sekarang itu adalah sisa!
SISA!
"Tenang saja, kau seperti tidak tau aku saja, Tadashi. Oh ya, Kei benar-benar nggak tau kan soal ini sedikitpun? Dia tidak menaruh curiga pada mu ataupun padaku, kan, Dashi?" tanya gadis itu balik setelah meyakinkan lelaki bersurai hijau army yang saat ini masih setia berjalan disampingnya menuju rumah Suga.
Yup.
Segala pernak-pernik untuk ulang tahun si blonde itu ditaruh semua dirumah sang senior karena memang tidak ada pilihan lain, mengingat jarak rumah Suga paling dekat dengan sekolah plus ada rumah teman sekelas Hikari yang tetanggaan dengannya, jadi itu bisa dijadikan alasan bagi gadis itu untuk kabur dari sosok Tsukishima dikala lelaki bersurai blonde itu ingin menempel dengannya.
Dan temannya itu tau kalau Hikari sedang menyiapkan kejutan buat Tsukishima di rumah sang senior karena dia turut membantu menyiapkan segala sesuatunya, karena dia termasuk suka mengurus pernak-pernik seperti ini jadi Hikari dan anak-anak tim merasa terbantu berkatnya.
Dan untungnya juga Tsukishima tampak tidak mempermasalahkan apapun apabila kekasih kecilnya itu ingin menghabiskan waktu dengan teman sekelasnya, biarpun rada bete juga sih karena tadi sepulang sekolah, lelaki itu berencana mengajak Hikari menginap dirumahnya.
Tapi Hikari menolak dengan alasan ada urusan dengan temannya, makanya Tsukishima rada sebel juga, tapi nggak bisa maksa sama sekali.
Tenang, udah punya izin dari masing-masing keluarga kok, jadi gak bakal macem-macem juga dia, lagian kalau Tsukishima berani macem-macem, tinggal di terjang sama Hikari yang pinter bela diri.
Yamaguchi menggeleng pelan setelah tersenyum ke arah kekasih dari sahabat masa kecilnya itu.
"Tenang, kalaupun dia menaruh curiga pun dia tidak akan penasaran secara terang-terangan apalagi sampai menguntit kita, Hikari-chan. Baik aku ataupun dirimu sudah tau Tsukki seperti apa." balasnya.
Hikari pun mengangguk paham, lalu keduanya melanjutkan perjalanan mereka sampai akhirnya mereka berdua tiba di rumah Suga tak lama kemudian.
"Baiklah kalau begitu. Eh, tapi kau yakin mau bantu dirumah Suga-san? Aku takut kau dimarahi kalau pulang larut loh." tanya gadis itu penasaran dikala tangan lelaki jangkung yang ada disampingnya ini memencet bel pintu rumah Suga.
Yamaguchi menoleh.
"Tenang saja, aku sudah izin sama orang tua ku, kok. Bahkan tanpa kau ketahui pun aku sudah membawa baju ganti di tas ku untuk menginap disini." sahutnya sembari terkekeh di akhir, membuat gadis itu memasang wajah kagetnya sesaat.
"Niat banget ini anak. Sejak kapan kau taruh baju gantimu di rumah Suga-san? Aku sama sekali tidak mengetahuinya." ucapnya sambil sweatdrop.
"Demi kejutan untuk Tsukki besok, ada bantuan tambahan lebih baik, bukan? Dan ya, itu rahasia sih, haha."
YOU ARE READING
Karasuno's Ojou-sama
FanfictionBook 2 - [Lanjutan] Dari story : Karasuno's Girl On Boy Team of Volleyball Note : Cerita di buku ini berlanjut mulai dari Season 4 Haikyuu, jadi bagi kalian yang belum tau pemeran utama ini seperti apa sejak awal, disarankan baca Buku Pertama dulu y...