.
.
.
.
Typo...
.
.
.
.
.Jeno berlari menyelusuri koridor rumah sakit bersama Renjun dan juga Jaemin, Setelah mendapatkan kabar dari Jisung ia bergegas datang kerumah sakit dengan perasaan penuh khawatir dan juga takut.
"Om" panggi Jeno dengan nafas yang memburu akibat lelah nya berlari.
Min Ho dan menoleh kearah suara dan mendapati Jeno yang sudah berada didekatnya, Ia berdiri dari tempat duduknya lalu memeluk tubuh Jeno dan seketika air matanya kembali jatuh.
Jeno membalas pelukan Min Ho dan mengusap punggung belakang ayah sahabatnya itu sebagai penenang.
"Hae.. Haechan, koma" ucap Min Ho terbata saat memberi tahu kepada Jeno sahabat kecil anaknya.
Jeno Tertegun sekejam, tenggorokannya terasa sulit walau hanya sekedar menelan air liurnya. Air matanya menetes tanpa sadar saat mendengar ucapan Min Ho.
Sama halnya dengan Jaemin dan juga Renjun, Mereka saling tatap satu sama lain saat mendengar ucapan Min Ho, Renjun yang memang hatinya mudah perasa ia pun menangis lalu memeluk tubuh kekasihnya Jaemin.
Min Ho melepaskan pelukannya kepada Jeno "Duduk lah Jen" ajak Min Ho.
Jeno yang sudah tersadar dengan ajakan Min Ho, Ia pun segera mengigat hal bahwa Sang sahabat tengah mengandung "Om, Bagaimana dengan kandungannya?" tanya Jeno yang sudah yakin bahwa Min Ho telah mengetahui hal tersebut.
Min Ho sekejam melirik kearah Mark yang sedang menundukkan kepalanya, lalu kemudian ia beralih kearah Jeno "Tidak bisa diselamatkan, Ia baru saja melakukan 2 operasi. Maka dari itu ia mengalami koma ntah Sampai kapan" cerita Min Ho pasrah sambil menghelakan nafas beratnya, saat mengingat tentang keadaan sang anak.
Setelah mendengarkan semua yang Min Ho katakan, Jeno beralih kearah Mark dan mendekatinya.
"Bisakah kita berbicara sebentar ?" ucap Jeno saat sudah berada didepan Mark.
Mark mendonggakkan kepalanya menatap kearah Jeno lalu kemudian ia menganggukkan kepalanya tanda setuju dengan ajakan Jeno.
.
.
.Disinilah mereka duduk berdua disalah satu taman, menatap kejalan yang sangat ramai dilalui oleh orang-orang.
"Kau mengetahui Haechan Hamil ?" tanya Mark memulai obrolan.
"Iya, kemarin saat ia jatuh pingsan" jawab Jeno jujur.
Mark menghelakan nafasnya "Apa kau tahu alasan Haechan tak memberi tahuku tentang ini ?" tanya Mark lagi.
"Kau tahu, Haechan merencanakan untuk menutupi semuanya ini dari mu" mulai Jeno "Ia akan melanjutkan kuliahnya dicanada dan akan membesar bayi itu sendiri disana tanpa sepengetahuan om Min Ho" cerita Jeno "Saat aku bertanya siapa yang telah melakukan hal tersebut, Ia mengatakan jika itu dirimu. Maka dari itu ia berkata kalian tidak akan bisa bersama dan dia lebih memilih untuk pergi dari mu" lanjut Jeno.
"Apa kau tahu alasan nya apa ia tak ingin bersama ku ?" tanya nya lagi.
Jeno mengelengkan kepalanya " Dia Hanya mengatakan jika kalian saling mencintai" ucap Jeno yang masih fokus menatapi jalan.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Night Stand (Markhyuck) || END ✅
RomanceBagaimana kehidupan Haechan selanjutnya ? ketika dirinya tahu bahwa ayahnya menikahi seorang wanita yang memiliki dua anak laki-laki, dan salah satu dari mereka pernah bercinta bersama haechan dalam satu malam ? Bagaimana bisa ? Non Baku 💡Murn...