Setelah semalam menginap, sekitar pukul setengah tujuh pagi, mereka melanjutkan perjalanan menuju hutan pinus yang tidak terlalu jauh dari pantai yang mereka kunjungi kemarin.
Butuh waktu satu jam saja, mereka sudah sampai di depan gerbang bertuliskan 'Pine Forest Area' yang cukup besar.
"Daebak!" Jungwon menatap takjub pohon-pohon berbatang lurus yang menjulang tinggi di hadapannya.
Sedangkan yang lain menggeleng tak percaya, karena hutan itu terlihat indah, bahkan lebih indah dari yang mereka bayangkan.
Mereka sudah memasuki hutan yang di sambut beberapa orang yang juga sudah mendirikan tenda mereka.
Lumayan ramai.
"Kita buat tenda di sana aja," tunjuk Jay pada area yang tidak di jamah oleh orang-orang.
Hmm... Jika di lihat-lihat, kawasan ini bersih juga. Tersedia tong sampah di beberapa sudut, bunga-bunga yang menambah kesan asri, burung-burung yang berkicau di pagi yang masih berembun.
"Oke!" Ni-Ki sudah berlari duluan sembari membawa beberapa alat yang dibutuhkan.
Mereka hanya menyewa tiga tenda. Satu tenda untuk berdua, karena mereka bertujuh, jadi ada yang bertiga.
Roommate belum dibagi, mereka melakukan hompimpah. Siapa yang menang berhak memilih teman satu tenda.
"Hompimpah ala ihom gambreng!" seru mereka bersamaan.
(Eh, btw bener ga sih nulis hompimpahnya gitu?)
Ni-Ki dan Jake menunjukkan telapak tangan bagian dalam, sedangkan yang lain bagian luar.
Mereka berdua melakukan suit dan dimenangkan oleh Ni-Ki.
"Yakk! Gue menang!" seru Ni-Ki seraya jingkrak-jingkrak seperti anak kecil.
Jake mencebikkan bibir, "Lo milih siapa?" tanyanya.
Ni-Ki memperhatikan para abangnya, ia dapat melihat jika Sunoo dan Jungwon menunjuk diri mereka agar dipilih Ni-Ki.
"Emm... Gue pilih bang Jay!" ucap Ni-Ki. Jay merotasikan bola matanya malas. Pasti akan berisik jika satu tenda dengan adik bungsunya itu.
"Males! Gue sama Jungwon," ucap Jay.
Ni-Ki cemberut, kemudian ia menunjuk Heeseung dan Jake. Mereka mengangguk saja, kemudian mereka mulai mendirikan tenda.
Huh, percuma pake acara hompimpah segala.
Tok! Tok! Tok!
Jay dengan tenaga dalamnya menancapkan dan memukul patok yang dibantu oleh Jungwon.
"Pegangin yang bener!" seru Jay ketika Jungwon malah melepas patok yang belum menancap sempurna.
Jungwon mendecak, "Ck! Makanya lo santai mukulnya! Kalo kena tangan gue, gimana?!" katanya dengan garang.
Namun, terlihat menggemaskan di mata Jay. "Ya, lo pegangin yang bener, nanti gue pelan-pelan." ucap Jay dengan lembut.
Kemudian mereka kembali memasang tenda dengan benar.
Sedangkan di tim Ni-Ki dan kedua abangnya sudah selesai sejak tadi walaupun tenda mereka sedikit lebih besar dari yang lain. Mereka bertiga bekerja sama tanpa ada omel-omelan.
Sebenarnya Ni-Ki dan Jake sempat bertengkar. Namun, Heeseung segera melerai dan memberi ancaman yang mampu membuat kedua adiknya diam. Tapi bukan berarti diam-diaman ya.
Beralih ke Sunghoon dan Sunoo. Mereka nampak santai mendirikan tenda mereka.
"Sini, bang! Tinggal pasang ini," ujar Sunoo. Sunghoon mendekat dan mengikat tali yang menopang berdirinya tenda.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY BROTHER'S || ENHYPEN
Fanfic❝ Anj*ng! Kecoanya pacaran! ❞ - Jungwon. ------- Cerita ini saya buat untuk berusaha menghibur diri saya sendiri serta siapapun yang mau membacanya. Jika ada kesamaan dalam hal apapun itu, maaf itu unsur ketidaksengajaan. Karena manusia bisa saja...