J 31

834 86 1
                                    

  Hari ini semua sedang berkumpul di rumah sakit hari ini adalah hari di mana jisung akan melakukan operasi pada matanya dan mereka berharap semuanya berjalan dengan lancar....

  Seperti sekarang jisung sudah setengah sadar karena pengaruh obat bius walaupun mata jisung masih terbuka tapi remaja itu sudah linglung sekarang...

  Yoona dan siwon mengelus rambut jisung dan sesekali mencium pucuk kepala anak itu....

"Anak mommy kuat sayang, nanti bangun lagi hhmm" Ujar yoona tersenyum saat sudah melihat mata anak itu yang mulai sayu....

"Jangan lama ya tidurnya, nanti hyung kasih hadiah" Ujar jaemin yang iku mencium kepala jisung sebelum anak itu benar-benar menutup matanya karena obat bius sudah bekerja...

"Jogoan tidur dulu tapi harus bangun lagi kita sama-sama berjuang sayang" Ucap siwon sebelum benar-benar jisung di bawa masuk ke dalam ruang operasi dan lampu di pintu tersebut menyala....

  Mereka semua menunggu dengan cemas di depan ruang operasi tersebut di mana semua yang ada di sana sedang berjuang....

  Sedangkan di dalam ruang operasi tersebut chanyeol dan Wendy masih berusaha fokus dan ini sudah dua jam lebih sejak berjalannya operasi tersebut....

  Namun saat mereka sudah hampir selesai tiba-tiba....

Tuuuuutttt.....

  Chanyeol dan wendy langsung melihat ke arah layar hologram yang menampilkan garis lurus tersebut....

"Hei jisung sebentar lagi selesai" Ujar chanyeol....

  Sedangkan Wendy menyiapkan alat kejut jantung karena di akhir operasi mereka justru di buat panik dengan kondisi jisung....

"Chan garisnya tetap lurus" Ujar Wendy...

  Chanyeol mengambil alih alat yang berada di tangan Wendy....

  Sedangkan tubuh jisung masih terus tersentak sentak karena alat itu mereka tidak boleh menyerah begitu saja..,...

"Ayo kembali nak" Ujar chanyeol.....









"Jisung sayang ayo kejar buda sayang, ayo jisung harus bisa nangkep bunda, ayo sini sayang" Perempuan cantik dengan memakai gaun berwarna putih tersebut berlari dan membiarkan remaja yang berada di belakangnya ikut mengejarnya....

"Sini sayang tidur di pangkuan bunda hhmm" Wanita itu tersenyum saat remaja berkulit putih yang sedari tadi mengejarnya itu mau meletakkan kepalanya di pangkuan nya....

"Pangeran bunda udah besar hhmm" Ujar wanita itu sambil mengelus rambut hitam legam milik jisung....

"Disini enak ya bun, jisung di sini sehat gak sakit lagi, aku jisung capek di bilang anak idiot padahal jisung bukan anak idiot kan bun? Jisung sama seperti mereka kan? " Ujar jisung sambil menatap wajah cantik milik bunda nya dari bawah....

"Siapa yang bilang anak bunda idiot hhmm, akan bunda marahi nanti, jisung itu sepesial tau"

"Ayah gak sayang jisung bun" Ujar jisung sekali lagi....

"Jisung mau di sini saja boleh gak bun, nemenin bunda kan bunda sendirian, di sini juga enak jisung suka" Ujar jisung sambil memejamkan matanya...

  Wanita itu tidak menjawab dia hanya tersenyum dan melihat putranya yang memejamkan matanya tangannya masih aktif membelai surai hitam legam tersebut.....

"Selamat tidur sayang"......

mian ( End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang