"Dok detak jantung pasien kembali" Ujar salah satu perawat....Sedangkan chanyeol langsung menghentikan aktifitasnya dan langsung bernafas lega.....
"Samchon harap ini yang terakhir kau membuat kami semua hampir jantungan anak nakal" Ujar chanyeol sambil mengelus Kepala jisung....
Wendy juga senang untuk kedua kalinya ternyata jisung masih mau bertahan, wendy ikut mengelus tangan jisung yang sedang di infus tersebut namun tiba-tiba wendy terdiam saat merasakan jari tangan yang dia genggam itu bergerak....
"Chan, tangan jari jisung bergerak cepat periksa lagi" Ujar Wendy kembali memeriksa keadaan jisung.....
"Keajaiban, bagus hhmm, jisung kita sudah melewati masa kritisnya, hanya tinggal menunggunya benar benar sadar" Ujar chanyeol.....
"Ayo beri tau mereka dan segera pindahkan jisung ke kamar yang sudah di siapkan karena kondisinya sudah hampir stabil" Ujar wendy sebelum mereka akhirnya keluar dati ruang ICU tersebut. . ...
Saat chanyeol dan wendy keluar ternyata semua keluarga sudah berkumpul bahkan jeno dan jaemin juga ada di situ....
"Chan apa yang terjadi dengan jisung" Ujar Siwon saat melihat sahabatnya itu keluar dari ruang tersebut dengan tersenyum....
"Jisung kembali, dia memilih tetap bersama kita, tadi memang lagi lagi kita sempat kehilangan detak jantungnya tapi kali ini jisuw benar-benar kembali, setelah ini jisuw sudah bisa di pindahkan ke kamar biasanya"ujar Chanyeol....
Sedangkan mereka masih belum mengerti apa yang chanyeol maksud....
" Jisung sudah lebih baik, tadi tangannya sempat bergerak dan itu artinya kita hanya menunggu dia sadar sepenuhnya "ujar Wendy karena mengerti mereka masih belum faham.....
Yoona yang mendengar hal itu langsung memeluk Siwon sambil menangis.....
" Aku tau jisung pasti mendengarkan ku selama ini hiks, di sebentar lagi bangun kan hiks? "Ujar yoona....
Siwon hanya menganggukkan kepalanya....
Sedangkan si kembar hanya diam mendengar kabar tersebut, mereka bahagia, mereka berjanji akan selalu menjaga jisung mulai sekarang...
Sudah dua hari sejak jisung di pindahkan ke kamar inap yang sudah disiapkan khusus tersebut, bahkan alat yang ada di tubuh jisung sudah di cabut dan hanya menyisakan masker oksigen yang menutupi mulut dan hidungnya, jisung juga sudah memakai pakaian....
Sedangkan yoona sendiri tidak pernah meninggalkan jisung setelah jisung di pindahkan, bahkan yoona menolak pulang karena takut jika jisung bangun tidak ada orang.....
Eeuuhhgg....
Bisu mulai mengerjabkan matanya walaupun masih terasa berat, jisung menolehkan kepalanya dan melihat dua orang yang sedang tertidur di sofa dan ada wanita di sebelahnya tersebut....
" B bbunda eeuuhhh"
Yoona yang merasakan pergerakan langsung terbangun dan sedikit terkejut melihat jisung yang sudah sadar....
"Jevan Siwon, jisung kita bangun icung kita sudah sadar" Ujar yoona sambil melihat ke arah suami dan anaknya yang masih tertidur tersebut....
Namun mereka berdua juga terkejut karena suara yoona....
"Bunda hiks"
Senyum yoona luntur, siapa yang di panggil bunda oleh jisung.....
Saat yoona hendak mengelus rambut jisung, pemuda itu justru langsung menghindar, bahkan Siwon dan jevan juga bingung....
Jisung melepaskan masker oksigen nya yang membuat mereka panik, untung saja Chanyeol dan wendy segera datang...
Chanyeol mendekat untuk memeriksa keadaan jisung namun lagi lagi jisung justru menghindar lagi...
Jisung bangun dan langsung bergerak gelisah memandang sekitar, jisung langsung memeluk lututnya sendiri.....
"Bunda icung takut hiks bunda, tidak hiks pukul hiks sakit bunda hiks" Racau jisung sambil menangis yang membuat mereka bingung....
Siwon langsungnya mengambil tubuh jisung untuk dia dekap walaupun jisung terus memberontak.....
"GAK MAU HIKS JANGAN PUKUL HIKS S SAKIT, HIKS MAU BUNDA HIKS MAIN HIKS BUNDA"
"Bisu hei sayang, ini daddy, jisung liat daddy sayang, jisung fakus nak jangan liat kemana mana, tidak ada siapa siapa, liat daddy, jisung" Ujar siwon berusaha mengambil alih fokus jisung.....
"Tidak hiks bunda tolong hiks bun... "
Siwon langsung mengarahkan jisung agar menatap matanya....
"Icung tenang sayang oke, tidak ada yang memukul icung lagi, ada daddy, ingat daddy dan mommy di sini, tidak ada bunda hhmm" Ujar siwon....
Namun jisung langsungnya menggeleng dan kembali memberontak yang membuat yoona menangis melihat nya hingga terpaksa chanyeol menyuntikkan obat agar jisung bisa tenang dan beristirahat kembali....
"Sebaiknya bawa jisung menemui psikiater hyung, aku takut akibat penculikan tersebut berdampak pada mentalnya" Ujar chanyeol sebelum keluar meninggalkan mereka....
Yoona hanya bisa menangis melihat kondisi putranya tersebut.....
"Putra mommy harus sembuh oke, jangan seperti tadi mommy takut" Ujar nya sambil mengelus rambut jisung dan sesekali mengelap keringat yang membasahi dahi jisung