Mylovelly

Kencan serius!?

Selamat membaca!!

Semoga suka dan terhibur....

Vote dan Koment ya All!!!

Harap maklum, sorry typos bertebaran.....

Demi berbaikan dengan cewek merah itu. Axello baru tahu bagaimana sikap asli cewek itu lebih susah untuk dijinakkan ternyata, hanya karena dia masih marah. Axello mungkin sedikit menyesalinya karena Alyra yang dulu penuh menurut padanya kini setengah hilang dari kepribadiannya itu karena sebuah kesalahan yang telah dilakukannya.

Jadi Axello ingin mengembalikan mood baik cewek merah itu, Axello kini benar-benar serius mengajaknya date kencan ditempat yang menarik dan juga menghibur tentunya.

Ia sudah membuat janjian pada Alyra yang masih keberatan sebenarnya dengan cowok gondrong itu jika terlalu lama terus bersama Axello, padahal Alyra masih ingin menghindarinya akhir-akhir ini, dan ia akan membuat semuanya menjadi nyata bahwa mereka berdua hanyalah seorang teman seperti yang cowok gondrong itu inginkan sesuai yang pernah dia bilang tempo hari dihadapan orang penting seperti ibundanya atau bahkan semua orang sekalian biar pada tahu bagaimana hubungan sebagai sepasang kekasih itu telah berakhir dengan singkat hanya karena Alyra akan mengikuti alurnya seperti kehendak cowok itu.

"Ly, kenapa Lo bawa Syella juga sih? Kan kita janjiannya cuma berdua. Ngapain ada orang lain lagi ngikutin segala emang sebenarnya yang kencan disini sama gue siapa sih? Lo atau dia?" tanya Axello sedikit berbisik ketika didekat cewek itu sebentar yang baru saja datang bersama Syella.

"Tanya sama dia aja!!" sahut Alyra yang selalu kesal pada Axello sejak kemarin hari itu sampai saat ini ia membuang mukanya ke arah lain.

Syella terlihat menggaruk tengkuknya tak enak saat melihat kedua pasangan itu masih terlihat marahan.

Axello terlihat menghembuskan napasnya sebentar ia sedikit memaklumi kalau Alyra masih merajuk padanya. "Yaudah kita jalan cari apa yang Lo mau gue bakalan kasih,," ujar cowok itu.

Alyra tak menjawabnya malah Syella yang terlihat bersemangat! "Yes Lo traktir gue ya!!" kata Syella dengan senyuman anehnya. Axello memutar jengah matanya sedangkan Alyra sudah beralih pindah dari samping Axello tadi, kini berdiri memilih didekat Syella sahabatnya daripada harus cowok gondrong itu.

"Iya gampang entar gue tagih hutangnya sama Kevan atas semua belanjaan lo dari dia yang harus bayarin mantannya,,"

"Ck! Lo gak asik ah Xel. Dia gak ada hubungannya tahu. Lo ngeselin banget jadi cowok pantesan Alyra mogok makan. Ternyata lo emang kera!!" gumam Syella. "Eh kere maksud gue." Syella langsung membekap mulutnya yang sengaja sedikit salah. Axello pun sontak melototkan matanya yang dikatain seperti itu oleh mantannya si Kevan  saudaranya.

Tak terasa mereka bertiga pun mengelilingi jalan perkotaan mewah dengan gedung toko yang ramai akan pengunjung semua orang. Axello sedikit lelah ketika Alyra belum juga memutuskan untuk berbelanja dengan cewek itu.

Alyra membawa Syella bukannya apa-apa hanya saja ia meminta cewek itu sebagai pelindungnya agar Axello tidak digangguin oleh wanita lain yang mencoba menghadangnya. Mengingat Syella pernah bilang padanya; kalau ada yang coba berani dekatin Axello kasih tau gue ya biar gue yang hadapin. Tenang gak akan gue biarin gitu aja terjadi. Gue pasti belain Lo meski harus hajar si Axel.

Andai saja mood Alyra baik-baik saja ia mungkin tak butuh minta berdampingan dengan Syella agar menjaga Axello dari mata para wanita penjilat diluar sana. Ia sendiri akan mengatasinya berhubungan saat ini hatinya belum menerima kesalahan Axello ia tak sanggup membiarkannya begitu saja. Itupun berjaga-jaga agar Axello tak semakin kurang ajar jika hanya diam saja.