Chapter 4

301 34 6
                                    

Chapter 4



Happy reading guys

Jujur chapter 4 ini sebagian kehapus maunya siang tadi di up
Eh pas mau nyalin ihh kehapus.
Keburu bikin untung masih ingat
Dan ini chapter terpanjang kayaknya ..




Jangan lupa komen sama votenya

















Rumah keluarga Hermawan




Raden Kian Santang bersama kedua saudara dan senopatinya menceritakan tentang kejadian dirinya dari awal sampai dimana mereka masuk kedalam dunia berbeda. Keluarga Hermawan itu kagum dan tak percaya apa yang sudah terjadi pada mereka bagaimana bisa seorang anak raja melukai ayahnya sendiri. Bahkan Bryan,Zayyan juga Chysara menggelengkan kepala dengan kejahatan adik dari mereka.

" wahh kalo gw punya adik kek dia udah gw jejelin racun tikus biar mati sekalian " gerutu Zayyan karena kesal terhadap adik Kian Santang.

" tau tuh durhaka banget jadi anak ntar jadi batu Maling Kundang baru tahu rasa! "  dua jempol diacungkan Chysara kepada kakaknya Bryan.

" dek kamu jangan jadi adiknya dia ya kalo sampai gitu tak toktok kepala kau " seru Zayyan.

" ihh mana mungkin aku kek gitu ntar jadi batu maling kundang " balas Chysara.

Kian Santang bersama lainnya hanya diam menanggapi ucapan dari tiga adik dari pemilik rumah.

" paman bibi kalo boleh tahu kita berada dimana? " tanya Kian Santang yang membuat Ayana tersenyum.

" kalian ada di zaman modern " jawab Ayana yang membuat mereka terkejut.

" Zaman modern? " Kian Santang mengerutkan keningnya karena tidak mengerti.

" jadi begini " keluarga Hermawan pun menceritakan tentang zaman modern yang membuat Kian Santang dan saudara serta Wisnu Aji terkejut setengah mati.
Jadi kekuatan Kujang itu membuat mereka berada diperadaban yang berbeda.

" tak menyangka kekuatan kujang kembar membuat kita berada di zaman yang berbeda " ujar Wisnu Aji.

" benar seperti sebuah lorong waktu " tambah Walangsungsang.

" rumah paman dan bibi sangat indah dan luas seperti istana " puji Rara Santang.

" biasa saja " balas Rico.

"  ohh ya saya belum memperkenalkan diri. Kenalkan saya Rico Bagaskara Hermawan dia istri saya Ayana Lestari Hermawan dan itu putra pertama namanya Bryan Saskara Hermawan yang satu Zayyan Aleagra Hermawan dan yang perempuan namanya Chysara Winter Hermawan " ujar Rico yang memperkenalkan keluarganya.
Kian Santang juga kedua kakaknya serta senopati mengangguk seraya tersenyum manis  kepada mereka.

" kalian boleh tinggal disini " ujar Rico yang membuat mereka terkejut.

" tapi paman apakah tidak merepotkan? " tanya Rara Santang yang digelengi oleh Rico.

" sama sekali gak kok malah seneng ya Bryan " Zayyan menyenggol Bryan yang sedang asyik memainkan ponselnya.

" iya benar dilihat lihat kalian orang baik " Bryan tersenyum lebar menampilkan gigi rapinya. Ia tidak sadar dengan ucapannya tempo waktu tadi.

" tadi ngatain mereka maling sekarang ngatain baik " celetuk Chysara.

" siapa juga yang ngatain mereka maling? "

" dihh gak sadar diri "

" noh si Zayyan "

" kok gw yang dituduh? Papah tuh yang ngatain mereka maling! "

The Power of Kujang [ Kian Santang ] NEW VERSI [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang