23

674 16 0
                                    

Di pagi hari mereka tengah berkumpul di meja makan .mereka makan dengan damai hanya ada suara dentingan sendok yang terdengar.setelah selesai makan meraka menyuci piring kenapa? Karena Aisyah lah yang menyuruh nya karena sebagai anak cewek itu harus bisa bersih² jugak .

Dan Alhamdulillah meskipun mereka bar²,ngeselin dan baperan tapi mereka jugak baik aslinya pendiam karena mereka di satukan jadilah kayak orang kesetanan seperti itu .

Sekarang mereka tengah bermain ponsel masing² di pinggir kolam renang .kolam renang nya itu teduh ya enggak panas .

"Ehem"mawar berdehem agak keras

"Gyus kalian pada tau enggak sih anak SMK Sholihah"ucap mawar dengan wajah serius.

"Hah kenapa emangnya"jawab Gisel sambil mematikan ponselnya.dan di ikuti oleh syila hanya syila tidak dengan Aisyah.

"Zar Lo nggak mau dengerin cerita gw"tanya mawar .

Yang di tanya hanya mengangkat bahunya yang menandakan tidak tau.

"Katanya ada yang hamidun njirr "

"HAH!"syila memandang Gisel tidak percaya.

"Wait! ,Kok bisa sih"

"Ya bisa lah kan di jebol sama laki² lah  pastinya"

"Yang bener aja anjirrr kalo ,ngasih tau info itu "kata Gisel menatap tidak percaya namanya aja SMK Sholihah pastikan Sholihah semau kan menurut nya tapi kan nggak tau aslinya kayak gimana gitu.

"Betul beritanya ,memang ada yang hamidun "Aisyah pun membuka suara.

"Anjirrr ,nggak nyangka gue Lo tau dari mana zar "

"Temen "

"Siapa temen Lo zar "

"Kepo "

Harus kalian ketahui jika Gisel itu orangan khepoan ya gess ,jadi seperti itu lah di  jika sudah kepoh ya namanya jugak ciwi² .

"Gue masih kepo njirr"

"Sama gue juga kepo siapa ceweknya"

"Sisil cewek nya"jawab Aisyah tetap dengan ponsel nya tanpa melihat teman temannya.

"HAH YANG BENER AJA LO"ucap mereka barengan karena terkejut kejutnya pastinya.

"Maksut Lo yang cewek pendiem ,polos nan baik hati itu "jawab Gisel kok bisa sih cewek pendiem kayak gitu anjirrr sumpah nggak nyangka gua . monolog Gisel .

"Iya nggak percaya gue zar sama Lo "cletuk mawar dia sangatlah tidak percaya.

Aisyah yang sudah jengah pun langsung melihat kan video parno itu , sahabat ² nya pun terkejut pakek banget .

"Bangsat tu ,Sisil jago bener "ucap mawar sambil geleng-geleng kepala,sangat sexy bukan wahh.

"Udah sampek itu doang belum puas gue"ucap syila kecewa karena tidak ada lanjutannya.

"Kalo Lo mau lagi tanya aja sama sekolahannya"ucap Aisyah sinis .

Sedangkan yang di tatap hanya cengengesan saja tanpa dosa huss.

"Eh zar Lo kagak mau pulang nih "tanya syila.

"Mungkin nanti "

Drt.....drt.....drt...

"Zar hp Lo bunyi anjirr brisik"

'ha? Nomor sapa nih ?'batin Aisyah.

Aisyah pun langsung mengangkat telfon nya tiba saja raut wajah Aisyah berbuah drastis yang tadinya dingin sekarang malah Tan soyo dingin .

"Mau apa Lo"

"......"

"Lo pikir gue takut ck "

"........"

"Nggak usah banyak tanya Lo bangsat"

"......."

"Gue udah nggak ada urusan apa² lagi sama lo ya"

Tut..

Aisyah langsung mematikan ponselnya dan membantingnya ke meja . teman² nya ikut terkejut dengan kelakukan sang ketua .

' asstagfirullah kok dia datang lagi sih'batin Aisyah.

"Lo kenapa zar "tanya Gisel.

Yang di tanya hanya acuh saja . setelah itu Aisyah pergi untuk ke rumah .

Selama perjalanan Aisyah sedang beradu pikiran dengan otak nya itu .
Setelah sampai di rumah terlihat sepi dan tidak ada orang di rumah pastinya.karena kakak dan ipar nya sudah berada di rumah masing² .

Tapi mereka masih mengajar di ponpes .umi dan abinya kebetulan ada di Jateng .

Selepas itu Aisyah mandi setelah mandi dia melaksanakan sholat Dzuhur setelah sholat dia mau ke kantor untuk melihat ke adaan kantornya.

Tidak ada kata untuk istirahat sebentar di diri Aisyah .jika kalian tanya enggak capek apa tentu saja capek iya ,lelah iya tapi mau gimana lagi .hanya bisa tabah .

16.00

Kring...............

Jam alarm Asiyah berbunyi menandakan dia harus bangun dan melaksanakan sholat ashar. Setelah Aisyah sholat asar ia turun ke bawah untuk menemui uminya.

Melihat uminya abinya and abangny

Ning Dingin KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang