8📌

821 20 0
                                    

Selamat membaca ✨

************

Setelah mereka semua selesai belanja.mereka berniat untuk berhenti di restoran untuk makan.

Skip restoran/

Setalah itu itu mereka ber empat turun dari mobil dan berjalan masuk ke dalam cafe yang terlihat sedikit ramai pengunjung .

"Mbak "ucap Aya sambil melambaikan tangan .

"Iya mbak mau pesen apa ini silahkan di lihat dulu".

"Emm...saya mau nasi stik ayam ,minum. Nya green tea kalo umi,nazwa Aisyah apa"tanya Aya sambil menatap tiga orang di depannya.

"Samain aja "ucap mereka bertiga.

🌼🌼🌼🌼🌼

Setelah beberapa menit makanan yang di pesan mereka datang .setelah mereka sudah makan Aisyah pun membayar nya.

"Mbak berapa totalnya"tanah Aisyah sambil mengeluarkan dompet.yanh amat tebal sekali .

"Totalnya 9 ratus ribu mbak "

"Oh ,ini sekalian anggap aja tips nya ya "sambil mengeluarkan uang 9 ratus 5 puluh ribu "

🌼🌼🌼🌼🌼

Setalah Sampai rumah Aisyah langsung pergi ke kamarnya untuk membersih kan diri .

"Umi Aisyah langsung ke atas ya ,mau mandi "izin Aisyah pada uminya .

"Iya nak ,tapi jangan lama lama mandinya nanti masuk angin "

"Nggih umi ya udah Ais ke kamar dulu"

Umi Fatimah hanya mengangguk kan kepalanya.

Malam hari setelah sholat isya semua keluarga berkumpul di ruang tamu yang sangat lebar .

Saat semua orang berkumpul tiba² ada mbak² santri yang datang untuk meminta bantuan.

Tok....tok...tok....

"Assalamualaikum Bu nyai ,pak yai"ucap mbak² santri.

"Wa'alaikumsalam masuk ada apa mbak,kok belum tidur jam segini"tanya umi fatimah.

"Emm di asrama ada yang ribut umi "ucap mbak santri tadi .

"Siapa yang ribut"bukan umi Fatimah yang menjawab tapi Aisyah ,dengan tatapan tajam membuat mbak santri itu menunduk takut

"D-disana Ning "ucap santriwati itu dengan gugup sangking takutnya.

"Hantar saya kesana ,umi ,abi ,mas ,mbak biar Aisyah yang urus kalian di rumah aja "ucap Aisyah.abi uminya hanya biasa menggauk pasrah.

"Ayo mbak "ajak Aisyah

"Nggih Ning"

Sesampainya di tempat asrama melati.disana banyak santriwstu berkerumunan.dengan langkah barlari kecil Asiyah menghampiri santriwati yang sedang bertengkar.

"BERHENTI"triakan Aisyah membaut semua santri yang ada di sana menundukkan kepalanya.

"Apa apaan kalian ini ha? Membuat keributan di malam hari , masalahnya apa di sini kalian menggangu santri yang lain tau nggak "ucap Aisyah dengan tegas .

"Maaf Ning"ucap kedua santri yang tadi tengah bertengkar tarik tarikan hijab.

"Kalo kalian mau tarik tarikan ,tarik tambang aja jangan tarik hijab kalian , mengerti jelaskan apa yang terjadi"

"Tadi si rara nginjek bolpoin saja Ning "ucap si Risma .

"Eh tapi kan saya sudah minta maaf sama kamu ris"elak Rara tidak trima.

"Tapi kamu sengaja kan nginjek polpen ku"Risma .

"Eh enggak ya orang saya tidak sengaja" elak Rara

Mereka terus saja berdebat sampai membuat Aisyah ingin menampar mulut santrinya itu tapi ia tidak tega

"Diam ,dan berhenti eh kalian dengerin ya ini itu udah malem waktunya istirahat,hanya karena polpen kalian berantem kayak gini ,udah mendingan kalian baikan saja "ucap Aisyah prustasi.

"Nggih Ning "setelah itu mereka jabat tangan dan saling mengucap minta maaf .

"Sudah sekarang kalian masuk ke asrama masing ,dan istirahat tidur ,jangan sampai ada lagi keributan an fahimtu "

"Fahimna Ning "ucap mereka semua .

🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼






Ning Dingin KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang