.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
Happy ReadingNamjoon berjalan menuju mobilnya, dia akan pergi kerumah Yoongi untuk menemui Jimin. Dokter yang menangani Jimin mengatakan bahwa akan ada pemeriksaan lebih lanjut mengenai kondisi kaki Jimin. Untuk lebih jelaskan Dokter yang menangani Jimin meminta untuk kerumah sakit untuk penjelasan lebih rincinya.
Seoul malam ini begitu ramai, banyak kendaraan yang berlalu lalang entah untuk pulang atau bepergian. Namjoon untuk sejenak mencoba menggali ingatannya, mencoba mengingat setiap momen yang tercipta saat mereka bertujuh masih bersama-sama. Dalam artian tinggal dalam satu atap yang sama.
Keributan yang kadang dilakukan oleh 3 maknae dan teriakan sang kakak tertua, tawa dari temannya dan sindiran dari kakak tertua kedua. NamJoon tersenyum , dia masih ingat bahwa disaat tertentu mereka akan masak ramyeon. Yang kala itu mereka harus diet untuk come back album. Semua kenangan itu tersimpan rapi diingatan nya, lamunannya buyar kala sering ponsel terdengar.
HoSeok.
NamJoon mengernyit dahinya bingung, ada apa gerangan. Ngomong-ngomong mereka baru saja bertemu untuk membahas pekerjaan. Dan belum ada 30 menit NamJoon keluar dari kantor Hoseok sudah menghubungi nya lagi.
"Yeobseo HoSeok-a waeyo? "
"Namjoon-ah kau sudah sampai mana? "
"Aku masih dijalan dekat kantor, ada apa? "
"Bisakah kau putar balik, kupikir kau harus melihat ini"
"Tunggu ada apa sebenarnya? Semua baik-baik saja bukan? "
Tidak ada jawaban dari HoSeok, NamJoon merasa khawatir sekarang. Tanpa basa basi lagi, NamJoon berbelok dan menuju kantor.
"Aku akan segera kesana" Kata NamJoon dan mematikan ponselnya.
Pukul 8 malam, NamJoon pikir dia harus menunda pertemuannya dengan Jimin. Yoongi sudah ada dirumah, NamJoon jadi lega karena ada yang menemani Jimin selain Anna. Ngomong-ngomong mengenai Anna, NamJoon tidak begitu banyak bertanya dimana Yoongi dan Raemi menemukan pengasuh Jimin itu.
Namun mungkin ini hanya perasaan nya, NamJoon sedikit tidak tenang kala Jimin diasuh oleh Anna. Ada yang sedikit berbeda dengan gelagat wanita itu, NamJoon merasa tidak nyaman. Walau dia hanya menahan keberatannya, lagi pula tidak ada masalah selama hampir seminggu ini. Semua berjalan lancar, kecuali kasus rem blong mobil Jimin.
Polisi belum bisa menetapkan siapa tersangkanya, seseorang dengan hodie hitam itu. Belum ada yang tau siapa dia, bahkan Jimin tidak tau siapa itu. Orang asing yang sengaja membuat mobil Jimin mengalami rem blong. NamJoon tidak ingin berlama-lama, dia ingin kasus ini segera ditangani dengan benar. Sebelum tersangka tertangkap NamJoon tidak akan tenang.
Sementara itu di kantor, HoSeok menghela nafasnya lelah. Dia merasa khawatir dengan keadaan sekarang. Baik kita akan mundur untuk beberapa menit kebelakang agar mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Setelah NamJoon pamit untuk menemui Jimin, HoSeok masih betah di kantor untuk melanjutkan pekerjaan nya yang tinggal sedikit. Dancer utama grup itu meliuk-liuk badannya seirama dengan musik yang dia setel itu. HoSeok begitu fokus dengan apa yang dia lakukan sekarang ini, tinggal beberapa gerakan lagi dan tarian itu akan selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Antagonis Love
Mystery / ThrillerCinta memang tak harus memiliki, merelakan sesuatu yang berharga untuk orang lain. Sakit, kecewa, marah menjadi satu namun harus ada yang tau bahwa perasaan tidak mungkin bisa dipaksa. Cinta yang memilih untuk siapa kita jatuh cinta, jadi bila waktu...