13. Jalan Buntu Lagi

33 10 83
                                    

.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
..
.
Happy Reading

YonJo menghela nafasnya lelah, melihat korban yang sepenuhnya tidak dapat dikenali lagi wajahnya. Laki-laki paruh baya itu, memijat keningnya lalu beranjak ke salah satu rekannya yang masih memontret beberapa benda yang tersisa. Ada tas kecil, koper dan ponsel serta sisa-sisa baju yang terlihat seperti hodie.

YonJo mengedarkan pandangan nya ke belakang mobil. Melihat bagasi yang rekannya coba dibuka. Karena mobil terbakar dan api yang besar, pemadaman sedikit kesusahan untuk mematikannya. Badan mobil sepenuhnya hangus hanya menyisakan beberapa benda saja. Untuk keterangan sementara diduga karena pengemudi yang tak lain juga korban menyalakan pemanas tradisional, yang tersulut korek api dan semakin besar karena ada botol alkohol juga yang ditemukan.

"Ketua Im kami menemukan sesuatu disini" Celetukan dari salah satu rekannya, membuat YonJo menoleh dan langsung menghampiri sumber suara.

"Kami menemukan flashdisk dan beberapa cd didalam tas kecilnya."

"Baiklah biar aku yang menyerahkannya pada tim perlengkapan. Aku juga yang akan menyuruh mereka melihat apakah data dalam flashdisk ini bisa dipulihkan. Terimakasih lanjutkan pekerjaan mu, jika menemukan sesuatu lagi segera hubungi aku"

Setelah mengatakan hal itu YonJo langsung pergi dari tempat kejadian. Tanpa melihat ada seseorang yang melihat itu dan segera mengubungi seseorang.

Sementara itu di tempat Jimin, laki-laki itu duduk di halaman belakang rumah Yoongi. Dengan Anna disampingnya yang sedang membuat teh, wanita itu bilang bahwa kemarin ada urusan yang tidak bisa ditinggalkan jadi dia tidak ke rumah Yoongi. Jimin hanya menganggukkan kepalanya saja, lagipula laki-laki itu hanya basa-basi menanyakan keberadaan Anna kemarin.

Dari arah pintu yang menghubungkan dengan halaman belakang rumah terlihat 2 laki-laki yang saling berbisik. Mereka terlihat meributkan sesuatu, Jimin sebenarnya tau ada orang dibelakang nya. Dia juga tau apa yang mereka bicarakan, lagipula suara mereka lumayan keras sedari tadi.

"Hyung ayo kesana,? "

"Jungkook ayolah Jimin baik-baik saja,"

"Tidak Jimin Hyung bersama dia, aku tidak mau terjadi sesuatu pada Jimin Hyung. Minggir Hyung aku mau kesana" Kekeh Jungkook yang terus menyingkirkan badan besar Taehyung dari hadapannya.

Taehyung pun tidak mau mengalah dia terus saja menghalangi Jungkook untuk menghampiri Jimin yang duduk tenang dengan meminum teh nya itu. Lagipula mengapa Jungkook begitu keras kepala dan mencurigai Anna. Wanita itu pilihan Yoongi dan Raemi yang notabennya orang yang sangat bisa dipercaya. Apalagi memilih pengasuh untuk Jimin yang begitu dijaga oleh kedua orang itu. Pastinya latar belakang Anna sudah diselidiki oleh Yoongi.

Lalu mengapa Jungkook masih saja bersikap waspada. Saat ditanya apakah Jungkook sebelumnya sudah mengenal Anna, laki-laki itu dengan ragu bilang belum kenal. Namun Taehyung bukan orang yang mudah percaya, melihat gelagat aneh Jungkook selama ada Anna. Sikapnya membuktikan sesuatu bahwa Jungkook mengenal Anna. Taehyung ingin membicarakan hal ini namun belum menemukan waktu yang tepat.

"Hyungggg...... Minggir dari hadapan ku sekarang"

"Tidak mau, daripada kau merecoki Jimin lebih baik kau ikut aku. Ada hal yang ingin aku bicarakan denganmu"

The Antagonis Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang