Part 6

35.6K 1.3K 4
                                    

Selesai makan mala.,mreka brtiga mngobrol d ruang tngah.Tak brp lama,verell pulang.
Prilly pun mngganti pakaiannya,saat ali d kamarmandi prilly cpt2 menutup bdannya dgn selimut dan pura2 trtidur.
Sprti biasa,ali ingin mngajak prilly,tp prilly sdh mnutup mata,ali mngurungkan niatnya.Mgkn dya kelelahan.
*cuppp ali mncium ubun2 kepa prilly.Lalu mncoba tidur membelakangi prilly.
Prilly mnyadari itu,dya ttp mnutup mata.Ini kali prtamanya tidur lbh dlu dr ali.

Keesokan harinya,prilly kmbali menemui dr.verell utk menanda tangani surat persetujuan operasi.Dan lagi2 verell mngajaknya makan siang bareng.
Gak ada salah nya aku makan siang bareng verell.Toh ali jg bgitu
Prilly pun mnyuruh supirnya utk pulang dluan,awalnya supir it mnolak tp dya d paksa oleh Prilly,saat pulang supir it mnelpon ali dan mlaporkn prilly yg tak mau d antar pulang oleh nya.Supir it melapor krna ali memang menugasknnya utk trs melaporkn kmn sja prilly prgi dlm sehari.
Ali mngernyitkan keningnya,dya mnlpon prilly.
Prilly sdg makan siang d restaurant dkt RS brsama verell.
2Misses call
Akhirnya prilly mengangkat tlpon dr suaminya itu.Blm smpat prilly bicara,ali sdh bicara dluan tanpa koma.
"Aku tnggu drmh sekarang juga!!!"
Tuut tutt tuttt telpon lgsg d tutup oleh ali.Prilly brgegas pulang.
"Tpi kita blm selesai prill"
"Km selese'in aja makannya,aku dluan ya.Ada urusan mndadak.Thanks traktirannya.Aku bs pulang sndiri.Bye" prilly mninggalkan verell

Sesampainya drmh,
Muka prilly pucat brjalan gemetar msk k kamar.Krna dluar sdh trparkir mobil ali.Benar sja,ali mnunggunya d kamar,menatap kluar jendela.
"Tumben pu...." blm selesai prilly bicara,ali mnyambarnya
"Ngapain makan siang sm dya?Apa km gk takut kalau ad teman atau keluarga q yg melihat kalian?Aku tau kalian gk ad hbgan apa2,tp org2 bs aja kan melebih2 kan apa yg mreka lihat.Km hrs nya bs jaga sikap km,skrg km bkn Prilly Latuconsina lagi,tpi kamu Nyonya Aliando Syarief" kata ali menekan setiap kata2 nya tanpa melihat k arah prilly
Prilly menarik nafas pnjang "Aku makan sm sahabat km,org yg km kenal.Sangat kenal bahkan.Gak boleh?Sdgkan kmu,makan dluar brsama cwe lain yg aku gk kenal,itu Boleh?Seoranh suami bebas makan brsma wanita lain.Teyapi seorang istri gk boleh makan brsma tmnnya yg jg sahabat suaminya.Gitu?" Akhirnya ali menatap prilly,prilly tak bs lg menahan airmatanya yg sngat ingin menetes.
Airmata prilly tumpah seketika.Dya menangis mengisak smbil mnutup mukanya dgn kdua tngannya.
Ali trcengang menatap prilly Ya Tuhan,knp aku bgini?Aku membuatnya menangis.Apa prilly melihat aku makan siang bersama Ghina?Tp itu adalah trakhir kali kmi brtemi krna Ghina brangkat k New York,melanjutkan study nya dsna.Ya tuhan,aku benar2 tak adil,aku melarangnya makan brsma shbt ku,sdgkan aku sndiri makan brsma mantan pacarku.
Prilly mlanjutkan kata2nya "Aku tau prnikahan ini bkn krna cinta,tp setidaknya km hrs brlaku adil.Aku gak prnh ikut campur kehidupanmu.Dan km jg gk blh ikut campur dlm kehidupanku"
Ali hnya trdiam,dya mndekat k arah prilly,kmudian menarik kepala prilly k dlm dekapan d dadanya.Prilly smakin terisak.
"Maaf" hnya itu yg keluar dr mulut ali

Count On MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang