Sehari sebelum ke Dunia Tengah...
Kekaisaran Iblis....
Kaisar iblis Lucifer duduk menyeringai di atas tahta. Mengunakan jubah hitam pekat bercampur gradasai Merah darah, berbeda dengan pakaian bangsawan lain yang memakai jubah berkilauan.
Tubuh Kaisar iblis sangat sempurna dengan Rahang tegas, Mata ungu kehitaman dengan ketajaman kuat, serta warna kulit putih pucat. Walaupun usia Kaisar iblis ribuan tahun, ia masih mempunyai wajah yang tampan. Kesempurnaan itu yang membuat para penyihir wanita di dunia bawah tergila-gila bahkan nekat menggoda lucifer yang akhirnya menjadi santapan Elang Kutukan, Sprit Best kesayangan Kaisar iblis.
Konon, Elang Kutukan merupakan elang terbesar dengan kecepatan terbang Diatas Rata-rata. Paruhnya yang tajam dapat menggoyak musuh dalam satu kali. Selain itu, Elang kutukan biasa digunakan untuk mengutuk atau membuat segel mematikan yang dapat merenggut nyawa. Elang kutukan memiliki aura Iblis yang pekat, dimana hanya Kaisar iblis, atau Keturunannya saja yang bisa menjinakannya, termasuk bianca si imut.
Iblis yang menuju kursi kebesaran Iblis terbuka Lebar membuat kaisar iblis yang tengah duduk memikirkan putrinya mengalihkan pandangan. Pandangan penuh ketajaman menusuk Kediri penyihir yang datang menerobos masuk.
Penyihir tersebut merupakan penyihir wanita yang sangat menyukai kaisar iblis, bahkan ia pernah masuk ke dalam kamar kaisar iblis untuk menggoda. Untunglah prajurit kabut asap segera Membawa keluar penyihir itu sebelum habis di paruh Elang kutukan.
Rupanya kejadian itu tidak pernah membuatnya sadar. Penyihir yang selalu memakai lipstik Merah dari darah asli dan pakaian yang serba pendek.
"Kaisar, Kau mempunyai Anak! Siapa Ibu dari anakmu?" tanya Penyihir itu dengan berani.
Alis yang tajam sepeti tombak itu terangkat tinggi, matanya memancar dingin. " Itu bukan urusanmu Edelweis!"
"Yang mulia.... Penyihir ini berhak tahu siapa ibunya. Penyihir ini bersumpah akan melawannya sampai binasa!" geramnya.
" Noil, Bersiap. Kita akan berangkat menjemput putriku!" ucap Kaisar iblis tanpa menghiraukan penyihir itu.
Tangan kanannya, Noil. Segera Menyusul kaisarnya yang telah menghilang duluan.
"ARGGGH.... AKU HARUS MEMBUNUH PUTRI KAISAR IBLIS ITU. KELAK IA AKAN MENJADI PENGHALANG UNTUKU MENJADI RATU IBLIS!!!" Teriak Penyihir Edelweis Dengan marah.
Teriakannya Yang menggelegar terdengar hingga ke prajurit Kabut asap.
"Sebelum tangan kotormu menyentuh yang mulia putri bianca, kau akan binasa!!! Sesungguhnya putri bianca bukan Tandingan Penyihir kotor sepertimu!" batin prajurit kabut asap yang juga mengetahui tingkat kekuatan putri angkat Kaisar mereka.
******
Sekarang, Bianca telah berganti pakaian dengan warna pink. Selepas tadi ia dikejutkan dengan kedatangan Kaisar iblis yang mendadak membuat harus mandi sendiri dan berganti pakaian sendiri tanpa ditemani oleh dayang pribadinya lesy.
Bibirnya yang pink chery mengerucut sebal, sedari tadi ayah angkatnya tidak beranjak sekalipun.
"Ayah..... Ayolah, mari kita ke dunia Bawah!" merengek, Bianca si imut merengek hingga Rambut panjangnya yang sengaja di ikat menjadi dua tanpa di gulung. Ia hanya menakaikan Pita berwana Kuning di kedua ujung rambutnya.
Anggukan Kaisar iblis akhirnya membuat bianca berteriak kegirangan. Ia segera menggandeng lengan Kokoh Kaisar iblis dan dalam sekejap mereka telah berteleportasi ke dunia bawah.
.
.
.
.
Bianca saat ini berlari riang berkeliling di seluruh kekaisaran iblis. Ia dengan penuh senyuman menyapa para Pengawal yang bermuka benggis tanpa takut.
Langkanya yang kadang sesekali melompat gembira terhenti setelah menabrak Kaki seorang si depannya. Ia dengan menggerutu mendongak menatap seorang di depannya, Tatapannya mendadak kosong setelah menatap siapa yang menabraknya.
"Wajahnya terlalu galak! Bibirnya sangat merah seperti sehabis makan Seblak Level 1000" batin bianca.
"Tempat ini bukan tempat bermain, Semut kecil!" ujarnya garang.
Bianca mengerjap polos. " semut? Apakah mata Nenek Sudah rabun?"
"Apa yang kau katakan? Nenek? Aku masih cantik. Dasar Gadis terkutuk!"
"Tutup mulutmu penyihir Kotor!" bentak Kaisar iblis yang melihat Putrinya di hina.
"Oh, jadi dia adalah Putrimu? Bagusss... Maka terimalah ini anak kecil!" bentaknya marah. Ia dengan tak berperasaan mengangkat tubuh bianca dengan cara mencekiknya. Lambaian kakinya menandakan bahwa gadis polos itu akan segera kehilangan nyawa.
Kaisar iblis Segera Melesat Datang mencegah, tetapi Suara tawa terdengar menakutkan Membuat ruangan itu menjadi hening.
"Hahahha.... Penyihir lemah sepertimu ingin membunuhku? Kau hanya sampah dimataku!" Teriak Bianca yang saat ini telah berubah mengerikan.
Mata Bianca yang semula Berwarna hitam pekat kini berubah mengerikan menjadi warna Merah Darah, Giginya menjadi bertaring dan tajam. Simbol Laskar iblis di punggung tangannya bersinar terang memancarkan Aura membunuh yang kental. Tanduk di kepalanya meruncing membuat penyihir Wanita itu segera terhempas Jauh saat serangan aura hitam itu melesat menghantam tubuhnya. Sedangkan bianca masih mengambang di udara melihat dengan gembira penyihir itu memuntahkan banyak darah dan segera menghilang.
Tatapan mata bianca sekarang mengarah kearah datangnya kaisar Iblis. " Dia Terlalu Berani Ayah!"
"Yah, Penyihir kotor itu terlalu berani!" anggukan Kaisar iblis.
Beberapa menit kemudian, Tubuh Bianca kembali seperti semula. Tanpa menghiraukan Dinding ruangan yang bolong, ia dengan bahagia menghampiri ayahnya.
"Ayah... Apakah aku hebat?"
"Yah, putriku yang paling hebat!"
"Jelas! Ummm... Ayah, aku ingin mempunyai ibu!" ucap bianca berbinar.
"Hah. Kecuali itu yang tidak Mungkin!" ucap datar Kaisar iblis dan berlalu pergi meninggalkan Bianca yang tengah berfikir.
" Tolong jawab siapa yang cocok menjadi ibuku. Ayahku sangat tampan loh...." batin Bianca.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
THE GENIUS BABY PRINCESS
Teen Fiction[Bukan Novel Terjemahan!] ~Hasil Imajinasi Sendiri ~ Gadis jenius dari abad ke 21 mengalami transmigrasi ke tubuh balita perempuan yang baru berumur 1 tahun. sikap dan perilakunya seketika membuat seluruh benua heboh melihat bocah setahun duduk sa...
