1

7.9K 333 0
                                    

Happy Reading~
.
.
.

Disuatu pagi disebuah kamar yang mewah bercorak hitam, ada seorang pria yang masih nyenyak dengan tidurnya sedangkan waktu sudah menunjukan pukul 06:00 pagi. Hingga beberapa menit kemudian, pintu kamar pria tersebut terbuka dan terlihat seorang wanita paruh baya yang sudah berumur 38 tahun tapi masih nampak muda. Yaaa, wanita tersebut adalah Ibu dari pria yang masih lelap dari tidurnya. Ibunya pun membangunkan anak sulungnya itu karena hari ini adalah hari pertama anaknya itu bersekolah di Indonesia lebih tepatnya disekolah barunya. Karena dulunya dia bersekolah di Amerika dan tinggal bersama kakek neneknya, dan sekarang setelah kelas 2 SMA dia melanjutkan pendidikannya di Indonesia dan tinggal bersama kedua orang tuanya.

"Sayang, bangun yuk. Udah pagi loh, kan kamu hari ini hari pertama masuk disekolah baru kamu" Ucap sang Mami ketika membangunkan anaknya

"Eunghhh... Iyaa Mi" Ucap sang anak bangun dan duduk di pinggiran kasur tidak lupa juga sambil memeluk maminya

"Sana mandi, terus langsung turun ke bawah yah buat sarapan. Papi sma adek kamu udah nunguin dibawah" Ucap sang mami berdiri dan tak lupa mencium kening anak sulungnya itu.

Setelah maminya keluar dari kamarnya, Aran pun langsung masuk ke kamar mandi dan bersiap-siap untuk ke sekolah.

Dibawah, lebih tepatnya di meja makan Mami Shani sedang menyiapkan masakan untuk keluarganya sarapan. Dan tiba-tiba saja ada tangan kekar yang memeluk perutnya dari belakang, Mami Shani yang tau itu siapa pun langsung membalikkan badannya dan benar saja pelakunya adalah suaminya sendiri yang menatapnya dengan senyuman manisnya.

"Anak-anak udah dibangunin?" Tanya Gracio

"Udah sayang, paling bentar lagi mereka turun" Jawab Shani

"Udah yuk duduk dulu, itu Coffee kamu udah Aku bikinin" Ucap Shani

"Makasih sayang" Ucap Gracio dan langsung duduk

Beberapa menit kemudian, Aran dan Azean pun turun dan tak lupa menyapa kedua orang tua mereka.

"Morning Pi, Mi" Ucap Azean sambil menciun pipi Mami dan Papinya

"Morning too sayang" Balas papi dan maminya

"Pagi Mi, Pi" Ucap Aran dan tak lupa juga mencium pipi Mami dan Papinya karena itu adalah kebiasan mereka

"Pagi juga Kak" Ucap Papi dan Maminya

Setelah itu merekan pun duduk dan Mami Shani pun mulai mengambilkan makanan mereka.

"Kamu mau makan apa Kak, dek?" Tanya Mami Shani

"Aku Nasi Goreng aja Mi" Ucap Aran

"Aku juga sama kayak Kakak aja Mi" Sambung Azean

"Yaudah nih" Ucap Mami dan memberikan makanannya ke mereka

"Papi mau makan apa?" Tanya Mami Shani ke suaminya

"Papi terserah, Mami aja yang atur pasti papi makan kok" Ucap Papi Gracio

"Yaudah nih, diabisin yah" Ucap Mami Shani dan memberikan makan ke suaminya

Setelah mengatur suami dan anaknya, Mami Shani pun mengambil makanannya sendiri dan mereka pun mulai makan dengan tenang tanpa berbicara. Karena Gracio selalu mengajarkan untuk tidak berbicara saat makan.
Selesai mereka makan, Aran dan Azean pun pamit ke sekolah kepada Papi dan Maminya.

"Pi, Mi Kita berangkat dulu ya" Pamit Aran

Setelah berpamitan, mereka berdua pun tak lupa juga menyalimi kedua tangan Papi dan Maminya.

"Iyaa sayang, Hati-hati yah kalian" Ucap Mami

"Aran, Azean jangan ngebut yah" Ucap Papi

"Iyaa Mi, Pi kita pamit yah" Ucap Azean

Setelah itu, Aran dan Azean pun berjalan keluar menuju ke parkiran khusus Mobil dan memilih untuk mobil mana yang akan mereka gunakan.

"Kak, mau bareng atau sendiri-sendiri?" Tanya Azean

"Bareng aja dek, Kakak males bawa mobil" Ucap Aran

"Yaudah, pake mobil yang biasa Aku pake aja yah" Ucap Azean dan dibalas anggukan kepala oleh Aran.

(mobil yang mereka pakai)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(mobil yang mereka pakai)

Mereka pun masuk kedalam mobil, dan Azean pun mulai menjalankan mobilnya keluar dari pekarangan Mansion Keluarga Wijayakrama.





Tbc.

Aku harap cerita ini bakalan rame, aku harap kalian suka ya🤗

Jangan lupa vote🤍

Cold Seniors (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang