PAK JUNGKOOK AY LAP YU! [LK]✓

Pt.19

Call Me Mpiw!

Seminggu setelah kelulusan....

"Saya terima nikah dan kawinnya Alisa Xaviera Ranjanni binti bapak Dirga dengan maskawin seperangkat alat sholat serta uang tunai 1,2 Milyar dibayar tunai." Ucap Jungkook begitu lantangnya dengan sekali tarikan nafas. Tak lupa tangannya yang saling berjabatan dengan papa Dirga ia hentakkan saking merasa lepasnya.

1,2 miliyar, bukan hanya sekedar maskawin semata, melainkan terdapat makna didalamnya, memilih angka 1,2 sebagai nominal uang dari maskawin yang bermakna 1 menggambarkan Alisa yang merupakan anak satu satunya dalam keluarga, sedangkan 2 di belakang koma menggambarkan Jungkook yang merupakan anak kedua atau bungsu dalam keluarganya, lalu mengapa harus 1,2 dimana angka yang menggambarkan Jungkook berada di belakang angka yang menggambarkan Alisa kenapa bukan di depan, alasannya karena Jungkook menikahi Alisa bukan hanya untuk menjadi kepala keluarganya dan apa apa harus selalu ia yang di depan, melainkan Jungkook akan berdiri kokoh tepat di belakang Alisa, merangkul Alisa dari belakang, dan menggiring Alisa menuju kebaikan sehingga rumah tangga yang diidam idamkannya bisa terwujud.

"Bagaimana para saksi...sah?" Tanya sang penghulu pada orang orang yang menyaksikan prosesi Ijab Qobul yang dilaksanakan pada saat ini.

"SAH!"

"ALHAMDULILLAH."

Riuh sorak haru serta bahagia menjadi satu, usai ijab qobul terlaksana dengan lancar.

Dan tangis Jungkook bersamaan dengan riuhnya para saksi di sekitarnya pun ikut pecah, untuk pertama kalinya Jungkook menangis setelah terakhir kali ia menangis pada usia 5 tahun. Kini ia kembali menitihkan air matanya setelah statusnya kini berganti menjadi suami dari perempuan terkasihnya.

Sedangkan di dalam ruang rias pengantin, Alisa yang di temani oleh Reyna pun kini menangis di pelukan sang sahabat, haru dan lega menjadi satu mendengar ucapan lantang dari pria yang kini menjadi suaminya itu, rasanya seperti mimpi yang tak pernah ia duga selama ini.

Tapi, tak hanya Alisa yang menangis, Reyna pun selaku sahabat lama Alisa ikut menangis bahagia, tak menyangka pula sahabat yang selalu bersamanya itu kini sudah menjadi istri orang, tiba tiba kilasan kilasan saat Alisa mengejar ngejar Jungkook di jaman SMA terlintas di benak Reyna, tangisnya menjadi setelah ingatan itu kembali.

"Rey sekarang gue istirnya pak Jungkook...." Lirih Alisa disela tangisnya.

Reyna mengangguk, "Iya, Lo istri pak Jungkook Al...hiks...hiks....selamat kawan!selamat menempuh hidup baru, semoga kedepannya lebih baik lagi, jadi Alisa yang lebih kuat dari yang sebelumnya ya?jadi Alisa yang selalu bertahan meski selalu pak jungkook tolak, jadi Alisa yang gigih sama pendiriannya meski selalu digoyahkan sama pak Jungkook, jadi Alisa yang dewasa dalam melakoni keluarga...semoga rumah tangga lo sama pak Jungkook langgeng sampai maut memisahkan."

Alisa semakin menangis mendengar ucapan Reyna, "Rey hiks...makasih, gue sayang banget sama Lo, Lo sahabat terbaik gue...terus bareng bareng ya?jangan pernah saling ninggalin meski sekarang gue udah jadi istri orang."

Reyna mengangguk, "Tanpa Lo minta kita akan terus sama sama Al...gue ikut bahagia atas pernikahan Lo."

"Makasih hiks...hiks..." Hanya kata itu yang mampu terucap dari mulut Alisa.

"Udah ah, jangan nangis liat make up-nya meleber kemana mana, bentar lagi kan Lo harus samperin suami tercinta lo, masa muka Lo nya kaya badut gini." Dalam suasana haru ini, bisa bisanya Reyna mengatakan hal itu.

Tentu saja Alisa sedikit kesal, "Enak aja! Panggilan mba MUA nya sana, suruh tacap-in gue lagi." Suruh Alisa.

"Sumpah kalo Lo bukan penganten hari ini udah gue maki maki Al tapi ah---baiklah yang mulia ratu." Ucap Reyna mengubah mimik wajah yang semula kesal menjadi ramah.