Tangan ku mengusap buku yang banyak di penuhi oleh debu, sepertinya buku ini sudah tersimpan di dalam laci ini bertahun-tahun lamanya, seluruh sampulnya sudah di penuhi debu, dan lembaran-lembaran kertasnya sudah mulai terlihat menguning, dan banyak bagian-bagian yang tersobek, seperti di makan serangga.
"𝘊𝘭𝘦𝘰" panggil seorang wanita berumur 42 tahun yang masih terlihat sangat cantik dengan rambut hitam panjangnya
Aku yang mendengar panggilan yang memanggil namaku itu langsung menolehkan pandangan ku yang dari tadi menatap buku yang ku pegang itu beralih menatap sumber suara yang memanggil ku itu yaitu 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢
"𝘉𝘶𝘯𝘥𝘢?, 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨? " tanyaku bingung, karena seperti nya baru saja bunda menitipkan Keyla&Kaila kepadaku karena bunda akan pergi ke klinik terdekat untuk konsultasi penyakit yang di derita bunda
"𝘐𝘺𝘢 𝘬𝘭𝘪𝘯𝘪𝘬 𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘢𝘥𝘪 𝘵𝘶𝘵𝘶𝘱 𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘫𝘢, 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘯𝘨𝘢𝘱𝘢𝘪𝘯?" tanya bunda yang dari tadi memperhatikan buku-buku yang tergeletak di lantai kamarku dan laci tua yang terbuka
"𝘓𝘦𝘰 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘪𝘩-𝘣𝘦𝘳𝘴𝘪𝘩 𝘬𝘢𝘮𝘢𝘳 𝘓𝘦𝘰 𝘢𝘫𝘢 𝘣𝘶𝘯, 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘪𝘩 𝘬𝘢𝘯 𝘯𝘺𝘢𝘮𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘦𝘯𝘢𝘬 𝘥𝘪 𝘱𝘢𝘯𝘥𝘢𝘯𝘨"
"𝘖𝘩 𝘺𝘢𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘯𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪, 𝘭𝘢𝘯𝘨𝘴𝘶𝘯𝘨 𝘮𝘢𝘯𝘥𝘪 𝘺𝘢 𝘯𝘢𝘬, 𝘪𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪 𝘵𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶"
Aku yang mendengar ucapan bunda itupun tersenyum dan langsung meletakkan buku-buku itu kembali ke dalam laci tua itu
Aku berjalan menuju pondok kecil tempatku mengajar anak-anak di sana, di hari Sabtu dan Minggu karena sekolah ku libur aku mengajar anak-anak kecil di pondok kecil atau tepatnya di rumah yatim piatu yang jaraknya tidak jauh dari rumahku, aku membantu anak-anak untuk belajar membaca, menulis,mengaji, dan membantu menyelesaikan PR mereka.Aku senang bisa membantu mengajari anak-anak di sini, sesuai dengan cita-citaku yang ingin menjadi seorang guru.
*****
Aku membuka mata ku dan melihat ke arah jam dinding di kamarku, jam menunjukkan pukul 5 aku langsung bangun dari tempat tidur ku dan mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat subuh, dan bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Tak lupa sebelum ke sekolah aku melaksanakan tugasku yaitu mengantarkan kue donat buatan bunda untuk di titipkan di warung dekat rumahku untuk di jual, dan setalah pulang sekolah aku akan mengambil uang dan wadah donat tersebut untuk dijual lagi esok hari, itu adalah tugasku setiap paginya, menjual donat untuk membeli bahan makanan pokok.
Aku bukan lah anak yang terlahir dari keluarga kaya, aku hanya anak yang terlahir dari keluarga sederhana, Bunda hanyalah buruh cuci dan setrika, Ayah sudah berpisah dengan Bunda 4 tahun yang lalu saat bunda masih mengandung Keyla dan Kaila, Ayah sudah memiliki keluarga barunya dan tidak pernah memberi kabar apapun, ataupun memberi sedikit uang untuk anak-anaknya dan mantan istrinya,setelah berpisah dengan Ayah, Bunda harus menjadi tulang pungung keluarga, dan menjadi bunda sekaligus menjadi seorang ayah untuk aku dan kedua adikku, sehabis pulang sekolah aku bekerja di cafe terdekat menjadi seorang barista,untuk membantu biaya sekolahku dan kedua adikku yang tahun esok akan mulai bersekolah, untuk membantu meringankan bunda, karena selain harus membayar biaya sekolah setiap bulannya, bunda juga setiap bulannya harus di rawat jalan karena mengidap penyakit jantung koroner, sejak 8 tahun yang lalu, dan sudah lumayan parah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ACLEO
Novela JuvenilYa, dia adalah Acleo anak laki-laki yang duduk di bangku SMA kelas 11 itu, anak laki-laki yang di paksa untuk selalu kuat, menjadi pelindung untuk keluarga,dan di dewasakan oleh realita kehidupan. Anak laki-laki yang memiliki mimpi yang tinggi, namu...