$~ Kika ~$
.
.
Kira menandatangani surat perjanjiannya dengan keluarga Collins, menyetujui semua permintaan tidak masuk akal dan gila keluarga Collins.Mereka melakukan semuanya dengan sangat cepat dan bersih, menghapus keberadaan Jeka seperti lelaki 28 tahun itu tidak pernah ada.
Perjanjian yang sederhana namun bisa begitu berbahaya jika Kira melanggarnya. Taruhannya adalah nyawa. Perjanjian itu mengharuskan Kira menjaga kerahasiaan Jeka, karena seperti yang sudah diketahui bagi publik Jeka sudah meninggal dunia.
Berita kematian Jeka sempat trending, sebelum satu minggu kemudian semua berita dan informasi Jeka lenyap bak ditelan bumi.
Lain dengan Jeff Collins, dia makin tersorot sebagai putra mahkota pewaris kerajaan bisnis Collins Corp. Membayangkan wajah komodo hawai itu membuat Kira muak. Entahlah, meski Kira suka pria tampan, tapi tidak untuk komodo itu.
Kira menatap wajah pucat Jeka, seluruh tubuhnya ditempeli alat penunjang kehidupan. Kepalanya dibebat perban karena luka yang diakibatkan kecelakaan kemarin.
Kira mengikat rambut sebahunya, melipat kamejanya dan mengambil washlap. Waktunya membersihkan Jeka.
"Kau tahu Ka, sekarang kamu bisa hidup tenang, tidak lagi perlu pura-pura jual mahal..." Kira mulai berceloteh sambil mengusap wajah Jeka lembut.
Jambang Jeka mulai tumbuh, Kira ingat sekarang adalah jadwal Jeka membersihkan bulu bulu di dagunya. Tapi, Jeka terlihat seksi dengan jambang ini... Kira akan membiarkannya kali ini.
Kira mengusap tangan Jeka, baru beberapa hari di rumah sakit saja sudah cukup membuat Jeka kehilangan berat badannya. Tangan besar Jeka makin kurus.
Kira mengambil tangan Jeka, menggenggamnya. Mencoba menularkan kehangatan untuk tangan dingin Jeka.
"Wake up Jeka, don't give up! Come on revenge! Get your own revenge ..."
Sebelah tangan Kira yang lain mengusap kening yang tidak di bebat perban. Disana ada sebuah bekas luka yang penuh kenangan.
2 tahun lalu.
-Kika-
Pesta pantai yang meriah. Suara musik yang sangat keras, dibawah bulan di atas pasir. Tak lupa para bule tampan juga deretan bir. Sempurna!
Mata sipit itu dilapisi eyeliner yang membuatnya bertambah tajam, matanya indah. Semua orang mengakuinya. Sorot tajam yang tidak pernah gagal untuk menantang siapapun agar dapat berlama-lama dengannya.
Gaun tipis setengah paha tanpa lengan, tampak pas memamerkan aset-aset indah miliknya.
Kaki jenjangnya berjalan anggun ke meja bartender. Meminta sebelas wishkey dan menikmatinya dalam diam.
Ugh, pahit dan membakar tenggorokannya!
Kira memejamkan matanya agar tetap tenang dan tidak mengumpat, jaga image!
"Sepertinya kau sangat menyukainya nona," ujar seorang pria yang sejak tadi duduk tak jauh dari Kira.
Kira menatapnya datar, sok kenal sok dekat banget!
Wajah orientalnya memerah, hanya seteguk saja sepertinya sangat berpengaruh untuknya. Apa karena ini alkohol mahal?
Mata beriris biru itu terkunci pada satu titik. Bibir berisi yang berkilau. Merah merekah di wajah dengan kulit putih bersih.
![](https://img.wattpad.com/cover/327120101-288-k906935.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kika {End}
RandomSickmale.Lovers💕 By nonanaf .... "Kau tidak berguna, tapi kaya. Dan aku sangat berguna, tapi tidak kaya. Jadi kepikir sekarang kita serasi..." Kira mendekatkan wajahnya pada wajah kaku Jeka, "...Suami." .... Kira terpaksa menikah dengan Jeka karena...