19

18.8K 1K 58
                                    

Jam 2 siang, Bella pergi mandi dan bersiap siap untuk pergi ke tempat kuliahnya yang tidak terlalu jauh dari rumahnya.

"Mau minta tolong Rara buat jemput, tapi ada David..."

"Dia marah ga ya aku tinggalin sendirian disana pas kemarin dulu.."

Beberapa menit setelah Bella mandi dan bersiap-siap, David sudah mengetuk pintu kamar karena sekarang jam setengah 3 sore. David yang akan mengantarkan Bella ke kampusnya dikawal oleh anak buah David.

Tok Tok Tok.

Suara ketukan itu berbunyi, Bella segera berjalan kearah pintu kamarnya dan membukanya.

"Ayo Dav" Ajak Bella lalu berjalan dahulu.

David berjalan mengikuti dari belakangnya Bella, menatap pakaian Bella yang dipakai setiap kali saat pergi ke kampus.

"Nona?" Panggil David namun Bella tidak menjawabnya.

"Non?"

"Non-"

"Nama aku bukan Nona." Ucap Bella memotong omongan David.

"B-bella?" David menyebut dengan rasa tidak nyaman karena tidak biasa memanggil seperti itu, ia rasa hal ini sangat tidak sopan baginya.

"That's right, David." Ucap Bella lalu berhenti berjalan.

"Kenapa manggil?" Sambungnya.

"Anu.. tidak jadi Nona.." Ucap David.

"Eh anu itu.. siapa sih emm anu non- eh B-b-bella!" David menjadi gugup saat itu juga.

Bella tidak merespon ucapan David ataupun tingkah lakunya. Bella kembali berjalan keluar rumah dan langsung menuju ke mobil yang akan dikendalikan David.

*******

Beberapa saat kemudian, Bella sudah berada dikampusnya, ia berjalan menuju ke ruangannya, melewati banyak orang yang sebagiannya sedang menatap dirinya.

"Naksir lo?" Sindir Bella.

"Iya nih" Ucap Laki laki itu sambil tersenyum lalu berdiri didepan Bella menghalangi jalan Bella.

"Minggir."

"Tunggu dulu napa, buru buru amat sih" Ucap Laki laki itu.

"Punya lo tepos tuh, mau gue mainin ga?" Ucap Laki laki itu lalu tertawa menghadap ke beberapa temannya yang juga ikut tertawa.

Bella merasa kesal namun ia mencoba tidak peduli, ia berjalan dengan menabrak kerasa bahu laki laki itu. Namun saat melewati orang orang itu, laki laki yang tadi malah menarik Bella kebelakang lalu ia mendorong tubuh Bella sampai ke dinding di belakang mereka  dan ia mulai maju mendekati Bella.

"Berani amat lo, mau gue perkosa? hah?!" Ancam lelaki itu sembari meramas kuat kedua pipi Bella menggunakan satu tangannya.

"Lepass!!" Bella mencoba melepas tangan laki laki itu dari wajahnya, ia memegang tangan itu menggunakan kedua tangannya namun masih saja tidak bisa.

"Anjing!"

Seseorang berteriak dari belakang lelaki itu, orang itu menarik kasar kebelakang lelaki itu yang sedang menyakiti Bella.

"Bangsat, jadi cowo BANCI bangga lo? Anjing, beraninya sama cewe, bangsat!"

"Ra.. aku takut.."

Rara datang menyelamatkan Bella dari sekelompok laki laki yang menyakiti Bella. Ia melihat dari lantai atas, Bella sedang dikerumuni oleh sekelompok laki laki yang dikenal nakal.

"Anjing, berani amat lo! mau gue sekalian perkosa kalian ber-"

Belum selesai berbicara, Rara memukul keras wajah laki laki itu hingga ia berhenti berbicara dan terjatuh kelantai.

Posessive Girlfriend.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang