16

800 95 13
                                    

Semua berjalan sesuai rencana, jungkook dapat menghabiskan waktu dengan anne. Meski anne lebih banyak diam dan tak terlalu menanggapi jungkook. Namun bagi jungkook itu sudah lebih baik daripada anne menjauhinya. Jungkook bertekad akan tetap menceraikan hanna dan menikahi anne apapun yang terjadi. Anne mengandung anaknya, dan anne lah wanita yang sangat ia cintai. Ia tak mungkin melepaskan wanita itu begitu saja.

Dengan bantuan taehyung, jungkook mencoba mencari kelemahan ibu sambungnya untuk membalaskan semua dendamnya. Saat ini mereka sedang dalam perjalanan menuju kerumah. Anne terlihat murung dan banyak melamun sedari pagi. Mungkin ia sedang khawatir tentang yoongi yang tak bisa di hubungi. Setelah pertengkaran sore itu. Jungkook merasa bersalah karena menyakiti anne. Berakhirlah ia meminjamkan ponsel cadangannya pada anne untuk menghubungi yoongi. Namun lelaki min itu nampaknya terlalu sibuk sampai mengabaikan panggilan juga pesan dari anne.

"Apa kau benar2 sudah tak mencintaiku anne?" Lirih jungkook tiba2, anne yang sedang menatap jalanan dari luar jendela langsung memalingkan wajahnya menatap jungkook.

"Ku lihat kau sangat sedih saat lelaki itu tak membalas pesanmu, apa kau benar2 menaruh hatimu padanya?" Imbuh lelaki jeon itu dengan suara yang lemah.

Anne lebih memilih tak menjawab dan kembali menatap jalanan.

"Aku hancur anne. Kau tau, aku tak benar2 menginginkan pernikahan ini. Aku di paksa" ucap jungkook lagi mencoba menjelaskan apa yang terjadi pada wanita di sampingnya.

"Kau harusnya juga tau akan hal itu, mana mungkin aku mau menikahi wanita yang usianya lebih pantas menjadi ibuku. Kau tau, aku begitu tersiksa anne. Memang aku jahat, aku jahat membawamu dalam persoalan ini. Tapi jujur, aku benar2 tulus mencintaimu"

Anne sedikit terkesiap saat mendengar suara jungkook yang bergetar menahan tangis.

"Awalnya aku mendekatimu karena lelaki itu, aku tau kau adalah kelemahannya. Aku ingin merebutmu dan membuatnya tersiksa. Tapi nyatanya---" pada akhirnya air mata jungkook menetes. Membuat anne sedikit terkejut melihat lelaki kekar ini menangis.  "Nyatanya aku jatuh hati padamu anne, sampai aku membuatmu mengandung anakku. Maafkan aku, maafkan aku yang menghilang saat itu---" imbuhnya lalu menatap anne yang juga memperhatikannya.

"Aku saat itu berpikir akan mengakhiri semua ini dan menikahimu. Tapi ternyata tak semudah yang ku bayangkan. Ayahku tau tentangmu anne, ayahku tak menyukaimu. Dia mengancamku"

Anne diam menunggu kelanjutan cerita jungkook.

"Dia mengancam akan membunuhmu juga anak kita" lirih jungkook menunduk. Alex yang mengemudikan mobil itu  ikut tersentuh akan cerita jungkook. Ia tau betul bagaimana tuannya babak belur di hajar oleh sang ayah.

"Maka dari itu aku menjauh darimu sementara waktu. Aku---"

"Tapi seharusnya kau tetap menghubungiku jungkook, kau membuatku menyerah dan nyaris bunuh diri"

Deg!

Dada jungkook rasanya nyeri mendengar ucapan anne. Bagaimana jika wanita disampingnya ini benar2 akan bunuh diri.

"Tapi yoongi, yoongi melindungiku. Dia membantuku, dia mau menikahiku meski aku bekas lelaki bejat sepertimu"

"Dia begitu karena dari awal dia menyukaimu anne!" Balas jungkook sedikit meninggikan suaranya "dia mencintaimu! Dia menyukaimu! Apa kau tak pernah sadar akan hal itu!"

Anne terdiam menunduk, benar yang di katakan jungkook. Yoongi begitu karena memiliki perasaan lebih pada anne.

"Aku hanya ingin kau bersabar anne. Tunggu aku, tunggu sampai semua selesai dan kita menikah" kata jungkook melemah, berharap anne mengerti keadaanya.

RED ROSE  [M]  YoonrosekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang