Cinta Sedalam Samudra [girlxgirl]

part 5

Prana dan teman temannya sedang berjalan di koridor menuju kelas.

Saat dipertengahan jalan mereka di hadang oleh, entahlah Prana tidak tau.

"Heh lo yang namanya Prana kan" ucap orang tersebut yg ternyata bernama Rexa.

"Iya kak,kenapa ya?" Jawab Prana.

"Pake nanya lagi lo" bentak rexa.

"Asal lo tau ya, Novia mulai menjauh dari gue sejak ada bocah ingusan kek lo deketin dia" lanjut rexa dengan menekan setiap kata yg dia ucapkan.

"Kalah saing? Bilang bos" ucap prana
"Hayhay papale papale" lanjut katrin, alya, lulu, hira kompak.

Rexa yg mendengar itu amarahnya memuncak.

Ia melihat ke arah 2 teman cowo nya itu,memerintahkan agar memukul prana.

2 teman cowonya pun mengangguk dan langsung mendekat ke arah Prana.

Saat salah satu cowo yg bernama Adi ingin memukulnya.

Prana menangkis pukulan tersebut dengan mudah.

Cowo lainnya yg bernama laskar hendak menendang perut prana. Tetapi di tahan olehnya.

Prana memutar tangan laskar membuat cowo itu menjerit kesakitan.

"Akhh anjing lepasin bangsat" gerutunya, Prana yg mendengar itu bukannya melepaskan tetapi ia semakin memutar lengan laskar.

Terdengar suara patahan tulang setelah itu prana pergi dari situ menuju kelasnya dan di ikuti oleh ke 4 curut.

Sedangkan rexa dan adi mereka sedang mengantar laskar ke rumah sakit karna tangan kirinya patah.

Saat prana sudah sampai di kelas, ke 4 curut tersebut menghampirinya.

"Pran, lo kecil kecil cabe rawit anjing" ucap lulu

"Cabe rawit pala lo" kesal prana.

"Eh tapi sumpah, tadi lo keren banget. Gue baru tau kalo lo bisa bela diri" ucap katrin.

"Dulu waktu SD-SMP gue di paksa sama bokap ikut les bela diri" jelas prana.

"Ohh"

Mereka semua belajar dengan tenang hingga bel istirahat berbunyi.

Mereka pergi kekantin dan menyuruh lulu untuk memesan makanan. Dasar babuu

Tak lama setelahnya lulu membawa pesanan mereka semua.

Novia baru saja memasuki kantin dan hal yg pertama ia cari adalah...
"Prana mana ya" batin Novia sambil terus menatap setiap sudut kantin.

Shani yg melihat tersebut langsung menyenggol tangannya.

"Nyari si Prana? Noh" ucap shani sambil menunjuk ke arah Prana dkk.

"Beli makanan dulu yok, terus kita nebeng deh di mejanya katrin" ajak Feby.

"Hamdeh, katrin terus pikiran lo" jawab masya.

Feby memang memiliki perasaan kepada katrin.

Tetapi saat mendengar katrin hanya menganggapnya teman... Feby langsung putus asa.

FriendZone

Novia dkk sudah membawa makanan di tangan mereka masing masing lalu menuju meja Prana.

"Boleh nebeng ga? Meja yg lain udh penuh" tanya Feby, Prana cs mengangguk lalu mereka duduk.

Feby di samping katrin, masya di samping alya, shani di samping lulu, dan Novia di samping Prana.