Cinta Sedalam Samudra [girlxgirl]

part 25

Happy reading my love 🌹

-

-

-

Tak terasa sudah 1 tahun lamanya setelah Prana dan Novia menikah.
Hari hari serasa milik mereka berdua, karena kebucinannya membuat semua orang iri, terlebih lagi kaum jomblo kayak author 💐

Tetapi makin kesini, keadaan novia makin drop. Nafasnya yang sering terasa sesak jika lagi di sekolah, wajahnya yang sering pucat dan berat badan yang menurun drastis.

Dan selama itu pula Prana dan semua anggota Secret Eye terus mencari pendonor hati yang cocok untuk Novia.

Saat ini Prana sedang menemani Novia untuk cuci darah,

Setelah selesai cuci darah, novia disuruh istirahat sebentar diruangan itu sembari menunggu Prana yg sedang berada di ruangan dokter.

"Sebaiknya nona harus mencari pendonornya secepat mungkin, karna keadaan Novia tidak memungkinkan untuk bertahan lama" ucap dokter tersebut serius.

"Selama setahun ini saya sudah mencarinya di seluruh penjuru duni tetapi sama sekali tidak ada yang cocok untuk novia, huhhh" Prana menghela nafas di akhir kalimat.

"Saya akan membantu mencarinya" ucap dokter

"Terimakasih, kalau begitu saya permisi" ucap Prana setelah itu menghilang dari balik pintu.

-

-

-

"Aaaaa pranaa mau itu" rengek novia pada Prana sambil menunjuk kedai es krim dari kaca mobil.

"Kan kemarin kamu baru makan es krim, masa sekarang makan es krim lagi sih. Ga baik tau" ucap Prana.

"Tapi aku mau itu, ayolah pran" ucap novia sambil menarik narik ujung kemeja yang Prana kenakan.

"Aku aduin ke mama kalo kamu masih ngeyel" ancam Prana, ia memarkirkan mobilnya di pinggir jalan lalu mengambil hp dari saku celananya.

"Halo"

"Halo mah"

"Iya kenapa prana?"

"Ini mah, kak novia ngeyel minta beli es krim padahal kemarin dia udah makan es krim 2 cup"

"Ya ampun, ner bener tu bocah. Yaudah beliin dia satu aja kan kemarin udah dua"

"Loh, kok gitu sih. Dia udah pilek masa makan eskrim nanti nambah pilek gimana?"

"Oh kamu mau ngebantah, yaudah nanti mama pecat kamu jadi mantu"

"E-eh iya iya, ini aku turutin. Dada"

Tut tut tut.....

Tawa novia pecah saat melihat wajah panik prana, sedari tadi ia mendengarkan apa yg dibilang oleh mamanya dan itu membuatnya tersenyum senang.

"Kata mama boleh kan? Ayok beli eskrim" ucap novia sambil kembali menarik narik ujung kemeja prana.

"Kamu mau ikut atau diem di sini?" Tanya Prana

"Diem di sini aja, mager"

Prana turun dari mobil membeli es krim rasa coklat kesukaan Novia setelah itu balik lagi ke dalam mobil.

"Nih es krimnya" Prana menyodorkan es krim itu ke Novia dan dengan senang hati di terima olehnya.

"Umm enak, kamu ga beli?" Tanya novia

"Enggak"

"Mau?"

Bukannya menjawab prana malah mengisap es krim yang berantakan di sekitar bibir novia.