Assalamu'alaikum warahmatullahi wb.
______________________________________________
Hamzah, zoeya dan beberapa santri Wati lainya melangkah menuju halaman depan pesantren dengan membawa nampan yang berisi beberapa makanan dan minuman dingin lainya.
Ini adalah jadwal Jum'at bersih dimana semua santri di wajibkan mengikuti kegiatan gotong royong membersihkan seluruh pesantren.
Ini juga kali pertama Hamzah ikut keluar menyiapkan makanan, Jum'at kemarin ia tidak di izinkan ikut oleh abiyyan dan umi Aisyah karena sedikit sakit jadilah baru Jum'at ini ia ikut.
"Assalamu'alaikum ya ahli surga cemilan datang yuhuuu....." Pekik zoeya dengan semangat.
Semua menjawab salamnya, banyak juga dari mereka terkekeh melihat tingkah Ning nya itu.
"Masyallah wanginyaa.." puji ustadz Ali salah satu guru serta pengurus pesantren di sana.
"Iya dong siapa dulu yang bikin.." ucap zoeya.
"Emang siapa dek" ucap Azzam yang ikut bergabung ke arah mereka.
"Mbak Hamzah lah masa zoeya, zoeyah mah apa atuhh" ucapnya di Seryai kekeh an.
Para ustadz dan santri yang mendengarnya lantas tertawa ria.
"Kamu bawa apa yang.." ucap abiyyan yang sudah duduk di sebelah Hamzah.
Hamzah sedikit tersentak kaget. "Risol, mau?" Tawar Hamzah memberikan satu risol ke arah abiyyan.
"A.." bukannya menerima abiyyan Justru membuka mulutnya minta di suapi.
Hamzah melirik ke sekitar bermaksud memberi kode pada suaminya jika ini banyak orang.
"Ayo aaa tadi nawarin" ucap abiyyan masa bodo dengan sekitar.
Dengan rasa malu dan grogi Hamzah menyiapkan risol yang ada di tangannya ke dalam mulut abiyyan.
"Enak" puji abiyyan di sela kunyahanya.
"Ekkhmm, iyadeh yang udah halal mah beda makan aja langsung dari pembuatnya" sindir ustadz Fahri.
"Serasa dunia milik berdua lah tu" ucap zoeya ikut menyindir.
"Aku mah apa atuh.." ucap Azzam dengan dramatis.
Mereka semua terkekeh,
"Makanya buruan taz nikah jangan pacaran sama kertas Mulu"ledek abiyyan.
"Belum Nemu yang pas Gus"cengir Ali.
"Nggak jadi sama yang itu taz?"ucap Fahri seperti memberi kode.
"Husss!!"
Rombongan mereka tidak menyatu dengan para santri jadi mereka bebas membahas apapun.
Abiyyan mengambil alih potongan risol tadi dan menyuapkannya pada Hamzah, Hamzah tadinya menolak namun lagi lagi abiyan ya tetap abiyan tidak bisa di bantah yang akhirnya mau tak mau Hamzah menerimanya.
"Udah dong uwwu uwwunya saya jadi pengin.." keluh Fahri tak kuat dengan yang uwwu uwwu.
Mereka lagi lagi hanya terkekeh, berbeda dengan satu mahluk yang sedari tadi hanya diam sambil sesekali berdecak tak suka.
Puasin aja nanti juga nangis nangis_batin orang tersebut dengan mata sinis melirik arah target.
"Oh iya kalian lagi mode stylish apa? Lah kok pink pink ngono dah kaya permen loli saja" ujar Ali saat sadar dengan penampilan ke dua Ning nya siapa lagi kalau bukan Hamzah dan Zoeya.
"Loh iya saya juga baru sadar" ucap Azzam yang juga baru menyadari hal tersebut.
"Kitakan anak ummi" ucap zoeya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ukhibuka Fillah Ya Zaujati
Short StoryBagaimana jadinya kalau kamu yang hanya niat berkunjung untuk menghadiri pesta pernikahan justru dengan tingkat tiba kamulah yang menjadi sang pengantin?.. Kisah ini yang di alami oleh Hamzah azzaya Hamzah Al Izzah saat dirinya menghadiri pesta...