10

25.4K 2K 36
                                    

Aynetth berada dikamar tamu,gadis itu sedang menyisir rambut panjangnya yang lurus. Selesai menyisir rambut,dia mengepang rambutnya.

Tok..tok

"Masuk saja, pintunya tidak di kunci." Ucap Aynetth.

Cklek

Terlihat seorang maid masuk ke dalam kamar tamu yang di tempati oleh Aynetth.

"Nona Aynetth, keluarga D'Calixto sedang menunggu mu untuk sarapan pagi bersama." Ucap Nila.

"Benarkah?" Ucap Aynetth.

"Iya,nona Aynetth." Ucap Nila.

"Baiklah aku akan ke sana." Ucap Aynetth.

Aynetth mengambil tas kerjanya dan dia sudah memakai high heels berwarna merah yang di beli Daxton,dia keluar dari kamar tamu bersama Nila.

Tidak lama kemudian Aynetth tiba di ruang makan keluarga D'Calixto sedangkan Nila bergabung dengan para maid lainnya.

"Maaf sudah membuat kalian menunggu." Ucap Aynetth sambil menunduk kepalanya sebentar dan setelah itu dia menegakkan badannya.

"Tidak apa-apa,nona Aynetth." Ucap Catalina.

"Duduklah, setelah ini kita akan berangkat ke kantor." Ucap Daxton.

"Baik,pak bos." Ucap Aynetth.

Aynetth duduk di samping Daxton, tampaknya pria itu tidak mempermasalahkan sektretarisnya duduk di sampingnya.

Aynetth mengambil paha ayah masak kari dan nugget ayam,gadis itu makan dengan begitu tenang. Daxton terus menatap kearah sektretarisnya, keluarga besar D'Calixto menyadari bahwa bungsu D'Calixto menatap seorang gadis.

Tidak terasa Aynetth menghabiskan sarapannya dan terlihat perutnya sedikit membesar karena kekenyangan.

"Masakannya enak sekali." Ucap Aynetth.

"Koki kami yang memasaknya." Ucap Catalina.

"Aku kira Tante yang masak,tapi ternyata koki." Ucap Aynetth.

"Memangnya kenapa,nona Aynetth?" Ucap Catalina.

"Aku ingin meminta resep masakan kari ayam ini." Ucap Aynetth.

"Kamu bisa memasak?" Ucap Belona.

"Iya,aku bisa memasak." Ucap Aynetth.

"Berarti kamu sering dong memasak untuk kekasihmu?" Ucap Emily.

"Aku tidak memiliki kekasih." Ucap Aynetth sambil menggeleng kepalanya.

"Coba saja Daxton belum bertunangan dengan Antonia, pasti tante akan menjodohkan mu dengan anak tante." Ucap Catalina.

Uhuk...uhuk...

Aynetth tersedak minum air putih saat mendengar ucapan Catalina mamanya di Daxton, sedangkan Aaron menatap datar ke arah istrinya.

"Tante,tidak baik berbicara seperti itu. Aku tidak mau menjadi perusak hubungan antara Daxton dan Antonia." Ucap Aynetth.

'tidak sudi aku menikah dengan Daxton, meskipun dia kaya tapi aku tetap tidak mau. Karena dia malaikat maut ku.' batin Aynetth.

"Kita berangkat." Ucap Daxton.

"Hm." Gumam Aynetth sambil mengangguk kepalanya.

Aynetth mengikuti Daxton dari belakang, sedangkan keluarga D'Calixto menatap kepergian mereka berdua.

"Tidak biasanya Daxton seperti itu." Ucap Aslan.

"Mungkin dia tertarik dengan sektretarisnya." Ucap Brandon.

"Itu tidak mungkin terjadi, karena Daxton dan Antonia sudah bertunangan bahkan tidak lama lagi mereka berdua akan menikah." Ucap Aaron.

"Terserah papa saja." Ucap Brandon.

⭐⭐⭐⭐⭐

Di tempat Daxton dan Aynetth...

Daxton dan Aynetth berada di satu mobil,dan yang mengantar mereka berdua ke perusahaan adalah Deon.

"Kalau pak bos dan Antonia menikah,jangan lupa undang aku ya. Karena sudah lama aku tidak makan gratis." Ucap Aynetth.

"Antonia tidak mencintai ku." Ucap Daxton.

"Bohong." Ucap Aynetth.

"Aku tidak percaya." Lanjutnya.

"Kami berdua sudah berteman sejak kecil,kami berdua bertunangan karena di jodohkan oleh ayah dan papa ku. Kami berdua sama-sama tidak menaruh perasaan suka satu sama lain." Ucap Daxton.

'sebenarnya apa yang terjadi?kenapa alur ceritanya berbeda dengan di novel?' batin Aynetth.

"Aku tetap tidak percaya,kalau pun pak bos tidak menyukainya tapi aku rasa Antonia itu menyukai pak bos." Ucap Aynetth.

"Tapi percuma saja aku mengatakan ini kepada pak bos, karena aku masih polos soal percintaan." Lanjutnya.

"Masih polos soal percintaan?" Ucap Daxton langsung menatap kearah Aynetth.

"Iya, soalnya aku belum pernah merasakan pacaran. Teman-teman ku selalu melarang ku dekat dengan laki-laki karena aku ini tidak tahu apa-apa tentang cinta." Ucap Aynetth.

"Jadi kau tidak pernah pacaran sekali pun?" Ucap Daxton.

"Iya,tapi aku memiliki impian." Ucap Aynetth.

"Apa impian mu?" Tanya Daxton penasaran apa impian Aynetth.

"Menikah dengan pria kaya." Ucap Aynetth sambil tersenyum manis.

Deg

Jantung Daxton berdegup kencang saat melihat senyuman manis Aynetth,baru kali ini dia memiliki perasaan yang begitu aneh kepada sektretarisnya.

"Impian mu aneh sekali." Ucap Daxton.

"Tidak aneh kok." Ucap Aynetth.

"Aku tidak yakin kamu akan menikah dengan pria kaya." Ucap Daxton.

"Aku yakin impian ku akan tercapai." Ucap Aynetth.

"Bagaimana aku akan menikah dengan mu?" Ucap Daxton tiba-tiba.

Aynetth langsung tertawa mendengar ucapan bos-nya, tapi setelah itu dia berhenti tertawa dan menatap datar melihat Daxton.

"Jangan bercanda,pak bos?" Ucap Aynetth.

"Kita tidak tahu kedepannya nanti akan seperti apa." Ucap Daxton.

'semoga bukan pak bos yang menjadi suami ku.' batin Aynetth.

Deon dari tadi hanya mendengar pembicaraan Daxton dan Aynetth karena dia fokus mengemudi mobil.

TBC...

Hai semuanya kakak kembali up

Maaf ya kalau kakak baru up sekarang, soalnya kakak sedikit sibuk.

Kangen gak sama kakak?pasti dong,maaf ya kalau kakak terlalu percaya diri.

Jangan lupa vote dan coment ya teman-teman karena itu gratis.

Siapa yang mau kapal Daxton dan Aynetth berlayar?

MENJADI SEKTRETARIS MALE LEAD YANG BARBAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang