29

15.9K 1.5K 46
                                    

Malam harinya...

Keluarga D'Calixto sudah makan malam bersama, sekarang mereka berada di kamarnya masing-masing untuk beristirahat.

Aynetth sedang rebahan sambil menatap kearah langit-langit kamarnya, sedangkan Daxton sibuk dengan tabletnya.

"Tadi aku bertemu dengan sektretaris pengganti ku." Ucap Aynetth.

"Lalu?" Tanya Daxton langsung menatap kearah Aynetth.

"Dia sok akrab dengan ku,dia mengatakan kepada ku kalau dia tidak sabar bekerja di perusahaan mu." Ucap Aynetth.

"Lalu?" Ucap Daxton.

"Jangan mudah terpengaruh olehnya,dia itu gadis licik." Ucap Aynetth.

"Kau cemburu?" Ucap Daxton.

"Cemburu?" Ucap Aynetth menatap kearah Daxton yang sudah berada di sampingnya.

"Memangnya cemburu itu seperti apa?" Lanjutnya.

"Melihat orang kita cintai dekat dengan orang lain." Ucap Daxton.

"Contohnya seperti apa?" Tanya Aynetth.

"Contohnya,kamu dekat dengan pria lain. Aku marah tiba-tiba dengan mu,nah itu namanya cemburu." Ucap Daxton.

"Seperti itu?" Ucap Aynetth.

"Iya, seperti itu." Ucap Daxton.

"Ooo iya pak bos,jangan terlalu dekat dengannya karena dia bukan gadis yang baik-baik." Ucap Aynetth.

"Apapun keinginan mu akan ku turuti, sayang." Ucap Daxton.

"Kalau begitu aku ingin tidur." Ucap Aynetth.

"Aku juga ingin tidur." Ucap Daxton langsung memeluk Aynetth.

"Jangan memeluk ku." Ucap Aynetth.

"Kenapa kau melarang suami mu sendiri untuk memeluk mu?" Tanya Daxton.

"Aku tidak terbiasa." Ucap Aynetth.

"Mulai sekarang kamu harus membiasakan diri,kita berdua ini sudah menjadi suami istri." Ucap Daxton.

"Tapi." Ucap Aynetth.

"Tidurlah." Ucap Daxton.

Aynetth memejamkan matanya dan beberapa menit kemudian dia pun tertidur pulas, sedangkan Daxton belum tidur karena dia masih setia menatap wajah cantik Aynetth yang tertidur pulas.

"Aku mencintaimu, Aynetth." Gumam Daxton.

Cup

Daxton mengecup dahi istrinya,lalu dia memejamkan matanya dan dia pun tertidur pulas.

⭐⭐⭐⭐⭐

Keesokan harinya...

Matahari pagi sudah mulai muncul, terlihat sepasang suami-istri yang tidur berpelukan mesra. Tidak lama kemudian terlihat Aynetth membuka matanya perlahan dan menatap kearah Daxton yang masih tertidur pulas.

"Kalau di lihat dari dekat,pak bos sangat tampan. Astaga Aynetth kenapa kau berbicara seperti itu,kalau dia dengar pasti dia akan besar kepala. Semoga saja dia masih tidur dan tidak mendengar ucapan ku." Gumam Aynetth.

Aynetth melepaskan tangan Daxton di pinggangnya tapi pria itu semakin mengeratkan pelukannya.

"Pak bos,bangun." Ucap Aynetth.

"5 menit lagi,sayang." Ucap Daxton.

"Pak bos, tolong lepaskan tangan mu. Aku tidak bisa mandi kalau kau masih memeluk ku seperti ini." Ucap Aynetth.

"Biarkan seperti ini dulu,aku masih ingin memeluk mu." Ucap Daxton.

"Pak bos,aku ingin segera mandi. Aku juga harus menyiapkan sarapan." Ucap Aynetth.

"Kan ada koki yang bisa menyiapkan sarapan,percuma koki di bayar kalau mereka tidak bekerja." Ucap Daxton.

'apa salah dan dosa ku sehingga memiliki suami seperti dirinya?' batin Aynetth.

Daxton membuka matanya dan menatap wajah cantik Aynetth yang berada di depannya, sedangkan Aynetth sedikit terpesona.

"Aku mendengar ucapan mu yang memuji ku." Ucap Daxton.

"Kau." Ucap Aynetth.

"Aku sangat senang mendengarnya, sayang. Tapi aku lebih senang saat dirimu mu memuji ku secara langsung." Ucap Daxton.

"Kalau kau sudah mendengarnya, sebaiknya lepaskan tangan mu dari pinggang ku. Aku harus segera mandi." Ucap Aynetth.

"Aku akan melepaskan mu kalau kau memberikan morning kiss kepada ku." Ucap Daxton.

Aynetth memejamkan matanya dan dia menghembuskan nafas perlahan,lalu dia mendekatkan wajahnya ke wajah Daxton.

Cup

Aynetth mencium dahi Daxton,lalu dia perlahan-lahan melepaskan pelukannya dari istrinya. Tapi saat Aynetth berdiri, Daxton tiba-tiba menarik tangannya. Aynetth pun terjatuh menimpa suaminya dan mereka berdua hampir berciuman.

"Katakan kalau kau mencintaiku, Aynetth." Ucap Daxton.

"Aku tidak mau." Ucap Aynetth.

"Kalau begitu aku tidak akan melepaskan mu." Ucap Daxton.

"Apa-apaan ini,pak bos?aku sudah memberikan morning kiss kepada mu,dan sekarang kau meminta ku untuk mengatakan bahwa aku mencintaimu." Ucap Aynetth.

"Morning kiss tidak cukup bagi ku." Ucap Daxton.

"Baiklah,aku mencintaimu." Ucap Aynetth ketus.

"Ulang sekali lagi,kau tidak ikhlas mengatakannya." Ucap Daxton menahan tawanya melihat Aynetth yang mulai kesal.

"Aku mencintaimu,pak bos." Ucap Aynetth sambil tersenyum manis.

'aku terpaksa harus menurunkan harga diriku lagi.' batin Aynetth.

"Pergilah." Ucap Daxton.

Aynetth bangun dari tubuh Daxton dan dia masuk ke dalam kamar mandi dalam keadaan kesal, sedangkan Daxton tertawa karena wajah istrinya sangat lucu kalau sedang kesal.

"Dia sangat lucu sekali." Gumam Daxton.

Namun Daxton berhenti tertawa karena dia memikirkan musuh-musuhnya yang di luar sana yang sepertinya mengincar Aynetth.

"Sepertinya aku harus turun tangan untuk mengurus ini dan aku harus segera memusnahkan musuh-musuh ku agar hidup ku dan keluarga ku aman." Gumam Daxton.

TBC...

Nyambung gak chapter ini?

Kakak minta maaf kalau chapter ini sedikit kacau, soalnya kakak batuk dan pilek. Jadi kakak susah membuat alurnya.

Tapi kakak akan usahakan up setiap hari,kakak minta maaf ya sekali lagi kalau chapter ini sedikit kacau.

Sekian dari kakak istrinya akagami no shanks dan monkey d Luffy.

MENJADI SEKTRETARIS MALE LEAD YANG BARBAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang