YOKAI (NARUSASU)

Dua Puluh Tiga

UPDATE DALAM WAKTU SEMINGGU?!
UWOOOOGHHH!!!!
SEEEEEEGSSS!!!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Ahh ..."

Tangan Naruto terhenti mendengar suara barusan. Itu suara Sasuke?
Naruto langsung memperhatikan Sasuke. Wajah Sasuke memerah. Ekornya kini melingkari tangan Naruto yang memegangnya. Dan taring Sasuke muncul. Apakah... Sasuke terangsang?!

"Sasuke? Kau baik-baik saja?"

"Jangan sentuh seperti itu nyaaa..."

"Tapi kau sepertinya suka. Ekormu bahkan tak melepaskan tanganku."

"..."

Sasuke hanya terdiam. Dia tak membalas ucapan Naruto. Kakinya bergerak-gerak gelisah. Dia merasakan sesuatu yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.

Pemandangan itu tak luput dari penglihatan Naruto. Dengan sengaja dia menyentuh penis Sasuke dari luar celananya.

"Nyah~!"

'Keras...'

"Naru nyaw~ Mnh..."

Grettt!!

"Khhh!!"

Naruto terkejut ketika Sasuke menggigit lehernya dengan lumayan keras. Dia bisa merasakan gigi taring Sasuke sedikit menembus lehernya. Sepertinya Sasuke benar-benar terangsang. Baiklah, Naruto akan membantunya.

Bukan berarti Naruto melupakan ucapan ibunya. Naruto tidak lupa. Dia tak akan berlebihan menyentuh Sasuke. Dia hanya akan membantu Sasuke. Ini hanya sentuhan ringan. Dia janji tak akan sampai melakukan hubungan yang tidak diinginkan ibunya saat mereka bicara dulu.

"Sasuke, aku akan membantumu." bisik Naruto sensual di telinga Sasuke.

"Mhhm..." Sasuke memperdalam gigitannya. Kuku panjangnya keluar dan mencengkeram pundak Naruto sampai menembus bajunya.

Naruto mulai membuka celana dan cd Sasuke. Setelah itu dia mengocok penis Sasuke dengan lembut.

"Hnghh... Nghh... Hmnn..." desahan Sasuke tertahan karena masih menggigit leher Naruto.

"Sasuke, jangan ditahan. Mendesahlah, tidak apa." ucap Naruto sembari mulai menggesek kepala penis Sasuke dengan jari telunjuknya.

"Nyaaahhhnnn~"

Akhirnya desahan Sasuke lolos. Dia tak tahan lagi. Rasanya geli dan enak.

Setelah Sasuke melepas gigitannya, Naruto menyudahi aksi mengocoknya. Dia beralih ke bawah. Dia membuka kaki Sasuke dan mengulum penis Sasuke yang sudah tegang sempurna.

"Ahhhhn!!!" Sasuke mencengkeram kepala Naruto. Rasanya sangat nikmat.

Naruto memainkan penis Sasuke di mulutnya. Sasuke jadi bergerak-gerak gelisah. Berkali-kali Sasuke menjepit kepala Naruto dengan pahanya. Rasanya sangat nikmat hingga membuat Sasuke tak tahan. Penisnya berkedut. Belum ada 5 menit Naruto mengulum penisnya dan sekarang rasanya dia ingin pipis.

"Naruto... Lepas .. Mnhh... Aku mau pipis.. ahhh ..." ucap Sasuke dengan susah payah.

Naruto tetap mengulum dan juga mulai menghisap-hisap penis Sasuke. Tanpa Sasuke ketahui dari tadi Naruto juga tengah mengocok penisnya sendiri. Dia juga tegang dari tadi mendengar desahan-desahan Sasuke. Dia mempercepat kocokannya saat Sasuke akan mencapai klimaks.

"Ah! Ah... AHhhhhh!!!"

Crott... Crot...

Sasuke muncrat di dalam mulut Naruto, dan Naruto pun juga ikut muncrat di kasur. Sasuke tampak lemas dan kelelahan setelah klimaks. Rambutnya berantakan karena gerakannya tadi mendusel-duselkan kepalanya di bantal. Masih ada bekas cairannya juga di sekitar selangkangannya.