Haii
Happy Reading
Typo? Udah jadi belahan jiwa saya.
_______
"Makan" perintah jaemin dengan dingin dan memberikan jisung semangkuk bubur yang polos.
Jisung yang melihatnya memasang muka jijik dan ingin muntah. Ayolah itu seperti sebuah muntahan nasi yang pernah haechan muntahan.
"Kenapa?"
"Ha? Eh itu anu, bisa nggak kalo jisung nggak makan itu? Plzz, mau makanan yang lain boleh ya Hyung~" pinta jisung dengan tanpa sadar menampilkan aegyo kepada jaemin.
Jaemin hanya diam di tempat dengan muka dan telinga yang memerah. Jujur saja ini pertama kalinya dia melihat jisung melakukan aegyo di depannya.
"Kenapa gw deg degan liatnya?" Ucap jaemin dalam hati ya kali ngomong langsung.
"Hyung!" Panggil jisung ketika melihat jaemin hanya diam dan menatap kearahnya dengan kosong alias bengong.
Namun jaemin masih setia di posisinya yaitu bengong dengan memegang dadanya.
"Apa jaemin Hyung punya penyakit kaya gw? Tapi ya kali, itu nggak mungkin! jaemin Hyung kan sehat-sehat aja" gumam jisung dan tentu jaemin tidak mendengarnya.
"Hyung!" Panggil jisung dengan melambai-lambaikan tangannya ke depan wajah jaemin.
"Jaemin Hyung!" Panggil jisung lagi dengan sedikit mulai jengah melihat jaemin.
"JAEMIN!!" Teriak jisung yang mulai emosi melihat jaemin yang hanya diam membisu.
"Nggak sopan!" Ucap jaemin yang sudah kembali sadar dari lamunannya.
"Maaf" cicit jisung dengan memanyunkan bibirnya dan sedikit melengkung kebawah menatap ke arahnya dengan mata yang berbinar lucu.
Lucu!
Itu lah yang ingin jaemin teriakan di depan wajah jisung saat ini!
Demi apapun rasanya dia nggak kuat, pdahl biasanya renjun lakuin hal-hal yang cute tapi biasanya dia kaya ya B aja tapi beda lagi kalo jisung yang lakuin kaya WAH banget.
"Aneh! Ini aneh! Dan juga gila"
"Ck, muka Lo bisa biasain nggak?"
"Kenapa?"
"Nih bocah nanya kenapa? Nggak liat muka gw yang udah merah kaya kepiting apa?!"
"Gak"
"Cepet makan buburnya mumpung masih anget abis itu lo makan obat dan kita pulang ke rumah"
"Ih jisung nggak mau makan itu, jijik asli! Itu kaya muntahannya haechan"
"Jangan banyak alesan! Cepet makan!"
"Ihhh nyebelin banget perasan"gumam jisung dengan kesal dan mengambil mangkuk yang jaemin sodorkan.
Jaemin yang mendengarnya hanya tersenyum kecil, saking kecilnya jisung yang lagi ngaduk-ngaduk makannya nggak liat itu.
"Makan! Jangan di aduk-aduk kaya gitu. Makin keliatan kaya muntahan jisung!" Tegur jaemin
"Sini" jaemin mengambil alih mangkuk yang semula ada di jisung.
Jisung cuman diam aja, dia binggung jaemin mau ngapain sama buburnya itu.
"Aaa" ucap jaemin dengan menyodorkan satu sendok bubur ke jisung.
"Nggak!" Ayolah jisung nggak suka sama bubur rumah sakit!
"Ayo aaa, cepetan! Lo mau gw hukum?!"
"Ayolah Hyung, gw enek liat nya asli. Itu kaya muntahan, gw nggak mau makan itu" tolak jisung tanpa sadar mengunakan bahasa non-formal kepada jaemin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Marriage? or Bad Marriage?
Random(udah end) langsung aja baca! soalnya takut ngak sinkron sama deskripsi disini dan ceritanya. Warm! bxb!! Bahasa baku and non-baku. Sedikit ada bahasa vulgar dari saya wkwk. And then this is the most important akan ada adegan ekheum dewasanya maybe...
