Haii
Happy Reading
Typo? Sudah menjadi belahan jiwa saya.
Jangan lupa vote sama komen okay!
________
Kalian tau? Setelah kejadian dimana jisung meminta cerai jisung sekarang tinggal di sebuah apartemen dan pergi meninggalkan suami--mantan suaminya di rumah yang dulunya pernah menjadi tempat berteduhnya sekarang keberadaan dirinya di rumah elegan itu tergantikan oleh kakaknya.
Apakah di merasa sedih? Entahlah hanya jisung yang tau.
Perceraiannya terjadi 3 hari yang lalu dimana 2 hari yang lalu dia sibuk untuk menguruskan perceraiannya.
Merepotkan sekali dia harus bulak-balik persidangan. Apalagi waktu belajarnya tersita banyak karena hal itu.
Jisung tau kok jika jaemin sangat tidak ingin cerai dengannya, namun apa boleh buat? Jaemin harus bertanggung jawab atas kesalahannya bukan?
Lagian dia juga tidak mau terlalu jauh.
'tok'
'tok'
"Yuuma ayo makan dulu sayang!"
Jisung tidak mendengar teriakan dan gedoran pintu. Kedua telinganya tersumbat oleh benda yang mengeluarkan suara musik yang keras.
Bahkan si pelaku pengetuk pintu itu bisa mendengar suara musik yang terputar dengan suara keras.
Orang itu--pria itu menghela nafasnya sebelum membuka pintu kamar jisung.
'cklek'
"Yuuma sayang, ayo makan dulu"
Jisung masih saja tak bergeming dari meja belajarnya.
Pria manis itu masih fokus dengan buku di tangannya raut wajah terlihat sangat serius dengan mimik wajah yang datar dan dingin.
Pria itu mengulas senyum manis terpatri di wajahnya yang seputih salju mata tajamnya memancarkan cahaya cinta yang besar, pria itu berjalan ke arah jisung yang dengan setia duduk di kursi belajarnya.
'cup'
Orang itu mencium pipi jisung yang mana membuat si empu terkejut bukan main.
Selain karena terlalu serius dia juga termasuk tipe orang yang memiliki kadar keterkejutan cukup tinggi, apalagi di saat dia sedang fokus terhadap satu objek dipastikan dia akan terkejut dengan hebat.
Untung saja penyakit jantungnya sembuh jika tidak? Wah sudah menghadap ke sang pencipta kali.
"Ihh, bikin orang kaget aja!!" Ucap jisung dengan cemberut dia memutar kursi belajarnya dan menghadap ke pria yang mencium pipinya.
Headphone yang dari tadi ia gunakan dia lepas.
"Maaf baby, lagian kamu di panggil dari tadi nggak nyaut-nyaut" ujar pria tampan itu dengan mengelus lembut pipi merah milik orang imut di hadapannya.
"Ck, tapi jangan ngagetin kaya gitu" ucap jisung dengan berdecih, namun dia menikmati elusan tangan dari sang dominan di hadapannya.
"Iya iya lain kali nggak, nggak akan inget hehe"
"Nyenyenye"
"Udah ah, ayo ke meja makan. Nanti makanannya dingin nggak enak lagi"
"Bentar aku beresin dulu buku-buku aku, kamu duluan aja ya"
"Okay kalo gitu, aku tunggu ya di meja yaa sayang"
"Hmm"
Setelah itu pria itu pergi meninggalkan jisung yang sedang membereskan buku-buku yang sempat ia baca dan coret-coret lebih tepatnya menandai kata yang menurutnya penting.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Marriage? or Bad Marriage?
De Todo(udah end) langsung aja baca! soalnya takut ngak sinkron sama deskripsi disini dan ceritanya. Warm! bxb!! Bahasa baku and non-baku. Sedikit ada bahasa vulgar dari saya wkwk. And then this is the most important akan ada adegan ekheum dewasanya maybe...