Happy Marriage? or Bad Marriage?

46. jisung

Haii

Happy Reading

Typo? Sudah menjadi belahan jiwa saya.

Jangan lupa vote sama komen okay 😉

Ini gaje asli, lupa sama alurnya wkwk:)

_______

16.01

Jisung sedang duduk di tepi tebing yang jaraknya tidak terlalu jauh dari villa, hanya memakan waktu sekitar 10 menit kurang.

Dia memandang hamparan laut yang terlihat sangat indah nan memanjakan matanya.

"Ayo selesaiin semuanya, mari hilangkan akar dari semua peristiwa konyol ini" gumamnya dengan mengembangkan senyum manisnya.

"Jie/baby!" Seruan haruto dan sunghoon membuyarkan lamunan jisung.

"Heh! Kamu ngapain di sana sayang!? Ayo ke sini! Nanti jatoh!" Ucap sunghoon dengan cemas, dia berlari cukup kencang ke arah jisung.

Di belakangnya ada haruto yang ikut berlari.

Jisung hanya tersenyum kecil saja. Dia berdiri dari duduknya dan menepuk celananya yang sedikit kotor.

"Lebay" cibir jisung kepada sunghoon

'plak'

Haruto memberikan pukulan kecil ke tangan jisung.

"Lebay mata Lo Soak!? Gimana kalo Lo jatoh terus ko'id? Siapa yang bakal repot? Kita lah! Nanti kita di anggap mau bunuh lo"

"Kalian kan udah bunuh gue dari lama, kan?" Ucap jisung dengan tersenyum samar

"Ha?"

"Nggak"

"Ayo" jisung memasang kuda-kuda seolah siap untuk bertarung.

"Kamu kenapa sih sayang?"

"Bacot, by one sama gue. Terserah mau gunain senjata atau nggak, gue udah eneg pengen hajar kalian berdua"

"Maksud Lo apa yuuma?"

"Stop panggil gue pake sebutan itu sialan!"

"Sayang kamu lagi nggak baik-baik aja ya? Makannya ngelantur kaya gini"

Jisung tersenyum mendengar itu, dia tahu tindakannya ini melenceng dari rencana awal.

Namun, rasa kalut nya membuatnya arogan seperti ini.

"Gue kasih kalian berdua pilihan, berantem sama gue atau gue loncat dari tebing ini."

"Gila Lo!?"

"Udah dari lama gue gila! Dan itu gara-gara kalian berdua sialan!"

"Lo berdua....Lo berdua ngerencanain pembunuhan hee Hyung dengan dalih nyelamatin gue waktu itu!"

"Gue nggak nyangka Lo bakal Setega itu sama orang yang udah baik sama kalian berdua! Tapi kalian berdua tega ngerencanain hal menjijikan kaya gitu ke dia! Dan kalian berdua memperalat gue yang mana ngebuat gue ngerasa bersalah dan hampir gila karena rasa bersalah itu!" Deru nafas terdenger keras dari mulut jisung, kedua matanya memerah siap meluncurkan muatannya.

"Oh udah tau ya?" Ucap sunghoon dengan dingin, wajahnya berubah menjadi datar.

"So? Lo mau bunuh kita berdua? Tapi sebelum itu" sunghoon menjentikkan jarinya dan entah dari mana banyak orang berbadan besar yang di bekali senjata api di tangan mereka.

Haruto menyeringai melihat raut wajah jisung yang terlihat terkejut.

"Ha~ Lo pikir kita bodoh? No, baby" ucap congkak haruto.