Haii
Happy Reading
Typo? Sudah menjadi belahan jiwa saya.
______
Sebelum mengganti baju jisung dipanggil oleh pelayan supaya menemui ibunya yang dia yakini akan mengomeli dirinya karena telah membiarkan seorang jelmaan ular masuk kedalam rumahnya.
Jaemin melihat di ruang tengah sudah ada ayahnya juga.
"Daddy udah pulang? Tumben siang pulangnya?" Tanya basa basi jaemin.
"Kenapa nggak boleh?" Tanya balik yuta dengan sinis.
"Kalem aja kali dad"
"Ayo sini duduk cepet" suruh winwin
"Sekarang jelasin kenapa renjun bisa tinggal sama kalian sekarang?" Tanya winwin dengan memandang sinis ke anak semata wayangnya ini.
Bisa-bisanya anaknya ini memasukan seorang pelakor di tengah rumah tangganya, nggak habis pikir dia.
"Baba jisung nitipin renjun di rumah, dan jaemin nggak enak buat nolak"
"Kan banyak penginapan terus dia juga udah dewasa dan besar buat ngejaga dirinya sendiri"
"Jaemin juga udah bilang gitu ke mertua jaemin tapi dia kekeuh ingin menitipkan renjun di rumah"
"Terus gimana sama jisung? Dia marah nggak?"
"Jisung awalnya marah dan kesel tapi dia bilang kalo kakaknya masih belum bisa hidup mandiri jadi dia Nerima kalo renjun tinggal bareng kita"
"Meskipun jaemin tau jisung pasti risih dan nggak suka kalo renjun ada di rumah kamu tapi dia mencoba untuk menerimanya, katanya hanya 2 Minggu renjun tinggal bersama kami"
"Haa~kalo begitu hati-hati selama renjun tinggal bersama kalian. Daddy takut kalo renjun melakukan hal yang akan mencelakai menantu kesayangan Daddy"
" jangan mencoba-coba untuk menghianati dia kembali jaem, apalagi membuat hatinya sakit. Daddy pastin kamu bakal menyesal dan Daddy akan pastiin kalo kamu nggak bakal bisa nemuin dia buat selamanya" ancam yuta dengan menatap tajam dan dingin, dia mengucapkan ancaman tersebut dengan bersungguh-sungguh.
"Jaemin janji nggak bakal ngelakuin hal bodoh kaya dulu dad" janji jaemin dengan tegas.
"Daddy pegang janji kamu"
"Udah kamu istirahat gih, jisung kasihan tidur sendirian" winwin menyuruh anaknya untuk segera ke kamarnya karena di yakin suami dan anaknya tidak akan berhenti untuk melemparkan tatapan tajamnya.
"Good night" ucap jaemin sebelum melangkah menjauh meninggalkan kedua orang tuanya di ruang tamu.
"Too"
"Sayang aku takut kalo nanti akan ada masalah besar yang menimpa jaemin dan jisung nanti"
"Aku juga punya firasat nggak enak Hyung"
"Haa~ sebaiknya kita kekamar aku ingin istirahat"
"Hmm baiklah ayo"
_____________
'cklek'
"Jisung dimana?" Tanya jaemin ketika melihat kasurnya kosong.
"Apa dia di kamar mandi?" Jaemin pun berjalan menuju kamar mandi kamarnya.
'sret'
'sret'
Jaemin menutup pintu kamar mandinya lalu berjalan menuju bathtub.
Dia tersenyum melihat ternyata jisung sedang berendam dengan memainkan busa-busa dengan memunggunginya.
Jisung yang merasa ada orang yang memperhatikan kegiatan konyolnya langsung membalikan badannya dan melihat suaminya sedang berdiri dengan tersenyum?
"Hyung ngapain ke sini?" Tanya jisung
"Harusnya Hyung yang nanya kenapa kamu malem-malem kaya gini berendem? Gimana kalo sakit?"
"Hehehe tadi waktu tidur tiba-tiba jisung ngerasa panas jadi berakhir jie berendem"
"Ya udah cepetan ya jangan lama-lama, Hyung tunggu di luar"
"Iya Hyung, udah sana keluar aku mau nyelesaiin dulu mandi aku"
"Iya"
Jaemin pun keluar dari kamar mandi. Meskipun dia terlihat seperti santai dan tidak terpancing percaya lah dia lagi nahan hasrat buat nerkam jisung.
Sangat sesak sekali.
Dia terus mengulang ingatannya dimana jisung memunggungi dia.
Ahh dia harus menyingkirkan pikiran-pikiran kotornya sebelum dia melakukan hal yang tidak-tidak kepada jisung.
Jaemin menggeleng-gelengkan kepala supaya pikiraan kotornya menghilang sebelum mengambil alih kewarasannya.
"Hyung kenapa? Sakit kepala? Kalo iya jangan di geleng-geleng gitu dong"
Jaemin mematung di tempatnya melihat jisung yang keluar dari kamar mandi hanya menggunakan kemeja putih milik dia.
Apa jisung berniat untuk menggodanya? Kenapa dia berpakaian sangat membuat dia kehilangan akal.
"Hyung kenapa bengong?"
"Ada yang salah sama pakaian aku?"
"Oh aku lupa kalo aku pinjem duku ya kemeja Hyung, kan aku nggak bawa baju ke sini jadi terpaksa pake kemeja Hyung yang besar ini untung aja kemejanya agak panjang juga jadi hmpph-
Ucapan jisung terpotong ketika tiba-tiba saja suaminya itu mencium bibirnya dengan kasar.
_________
Haii
Wkwk :v
Maaf pendek nanti di lanjut pas udah lebaran ya biar sedikit halal wkwk.
Jadi sementara ini berhenti dulu ya dan di lanjut ketika bulan ramadhan berakhir.
Gantung nggak sih? Nggak kayanya mah ya? Lagian nggak ada juga yang nungguin juga')
Gimana setuju kalo aku lanjutinnya pas udh selesai puasa? Kalo nggak setuju ya udah nggak papa
Jangan lupa vote sama komen!
![](https://img.wattpad.com/cover/330927462-288-k732194.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Marriage? or Bad Marriage?
Random(udah end) langsung aja baca! soalnya takut ngak sinkron sama deskripsi disini dan ceritanya. Warm! bxb!! Bahasa baku and non-baku. Sedikit ada bahasa vulgar dari saya wkwk. And then this is the most important akan ada adegan ekheum dewasanya maybe...