⩇𝟥 ; ⩇⩇

4.9K 657 28
                                    

𓏲 𝐃𝐄𝐒𝐓𝐈𝐍𝐘 🐚 ˚₊·

"Jika sudah selesai, kumpulkan pada Hana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jika sudah selesai, kumpulkan pada Hana." Ujarnya.

Gerutukan muncul dalam pikiranmu.

"Siapa disini yang bernama Hana?"

Sontak seisi kelas menoleh padamu.

Hingga gadis dengan rambut panjang menepuk pundakmu, "Itu aku, 'Tanpa nama."

Kau menaikkan salah satu alismu.

"Ini bukunya." Ujarmu menyerahkan buku.

Hana, gadis itu menerima bukumu.

Dilihat-lihat Hana mempunyai tampang pelabrak ulung.

"Aku harus berhati-hati dengannya." Gumammu.

Mengingat apa yang dilakukan teman cantik sebangkumu, memuat adanya trust issue.

Mengingat apa yang dilakukan teman cantik sebangkumu, memuat adanya trust issue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tanpa kau sadari terdapat kegaduhan di depan sana.

"Hah?! Tanganmu menghalangi jalanku."

Lelaki bertatokan mawar biru itu tersenyum. "Eh~ benarkah begitu?"

Bibir Rin menyumpahi apapun yang dilakukan Kaiser.

Karena tak sabaran, ia menendang Kaiser.

"Oh wow! Tendangan yang bagus,"

Sebab itulah Rin dapat memasuki kelasmu, lalu melayangkan tatapan lembut.

Kelopak matanya berkedip beberapa kali.

Hinga, "Sudah makan?"

Kau bergidik ngeri.

Meskipun ia lebih mempunyai aura dari Isagi, tetaplah Isagi yang utama.

Tindakanmu itu memicu gelakan tawa dari Kaiser.

Ejekan muncul dari bibirnya, "Apa sekarang gadismu sedang menjilat perkataan 'Wah aku mencintai Rin-Chan' HAHAHA."

Ah, selalu saja. Di kehidupan kali ini pun Kaiser tetaplah sampah.

Karena tak ingin memperpanjang masalah, kau menarik lengan Rin lembut. "Ayo makan di kantin saja,"

⬞  UNIVERSE ; Michael kaiserTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang