BAB 11

176 18 0
                                    

Di dalam kamar.

"Mau ngapain lo?!"ananda menangis

BRAKK!

"Coba tebak?"Varo menggebrak meja dan bicara santai.
"Tenang aja gue ga bakal macem-macem tapi Lo harus tetap dihukum."kata varo.

"Hah?"ananda bingung,bukankah pria ini mesum?

.....

Varo dan ananda keluar bersamaan,tampak Melisa menangis seduh.Tak ada yang tau apa yang dilakukan varo pada Melisa.

"Hebat!Mr.Dinata bisa menghukum seorang gadis hanya dengan 30 menit!"semua orang merasa kagum

Tapi tampak raut wajah kecewa dari bernard.

"(kenapa mereka tidak berhubungan badan?)"Bernard menggelengkan kepala

Setelah acara selesai varo pamit duluan,David ingin mengantar tapi varo bilang ingin ke suatu tempat.

Di dalam Uber Varo segera melepas jas nya dan memakai baju santai.

Ternyata varo pergi ke showroom mobil Lamborghini!Dia selalu memimpikan mobil ini saat masih SMA.

"Permisi tuan anda mau beli atau hanya melihat-lihat?"tanya seorang SPG yang sinis,tampak dari sorot matanya merendahkan varo.

"Emm aku ingin melihat-lihat dulu."jawab varo

"Tuan kalau anda tidak bisa membeli sesuatu disini maka pergilah!."SPG semakin kesal

"..."
"Apakah begini cara melayani seorang pembeli?" varo berkata dingin.

"Hah?pembeli?kamu pikir bisa beli apa disini?!"

Varo tak menghiraukan SPG itu dan pergi menuju ruang manager.

"Hey mau kemana kamu!"SPG tak mau repot-repot mengejar varo toh dia pasti akan pergi

.....
Tak lama kemudian

"Siapa yang berani menghina pelanggan terbaik kita disini!"terdengar suara seorang paruh baya berteriak.Varo juga berada disamping pria itu.

"A-ada apa Mr.Wilton?"SPG tadi bertanya dengan gugup.

PLAKK!!
Sebuah tamparan keras mendarat di wajah SPG itu.

"Kamu?!Kamu di pecat!"bentak manager itu

"T-tapi kenap-."

PLAKK!!
Tamparan keras yang kedua mendarat lagi.varo tampak menikmati kejadian itu,dia tidak akan terima bila harus dihina lagi.

"PERGI!"

SPG itu meninggalkan showroom sambil menangis.

"Maafkan kami Mr.Dinata atas kelalaian kami,tapi tenang saja anda bisa membawa pulang Lamborghini Aventador ini hari ini juga!Dan ini kartu nama saya,hubungi saya bila anda butuh sesuatu tentang mobil ini"kata manager semangat.Dia sangat tau siapa varo karena sempat datang ke pesta MEDINATA COMMERCIAL siang tadi.

"Terima kasih manager wilton."ucap varo

Setelah meninggalkan showroom varo pulang ke asrama mengendarai mobil barunya.Varo sudah punya SIM sejak SMA cuma karna iseng.

Di perjalanan pulang banyak pasang mata yang melihat mobil mewah itu melintas,semua orang terkagum-kagum.

Varo memarkirkan mobilnya di parkiran kampus.

"(Untung sepi hehe)"pikir varo

Saat di kamar varo teringat sesuatu.

"Besok Ulang tahun kakekknya Vivi!"Varo tersentak

BOS MUDA YANG DISAMARKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang