BEAUTIFUL PAIN

Part_1

Terdengar bunyi bising kendaraan berlalu Lalang, seorang gadis yang sedang berjalan sembari memegang ponsel di telinganya

" ya sayang aku sudah di seberang sekarang, kau sudah di dalam?" tanyanya, gadis itu tengah menunggu lampu penyebrangan berubah menjadi warna hijau

"ya aku didalam, aku melihatmu disini, lihatlah ke jendela" jawab lelaki dalam telephone tersebut

"tunggu aku, kututup telphonenya, love you" ucapnya

hanya kekehan yang terdengar dari kekasihnya sebelum ia menyentuh layer merah di handphonenya

TINGG...

Terdengar lampu penyebrangan jalan yang berbunyi gadis itu melihat tepat ke arah lampu yang sudah berganti warna menjadi hijau, berjalan dengan pelan sembari memasukan handphone'nya, gadis itu tidak sadar Ketika sebuah mobil melaju dengan kecepatan yang lumayan tinggi ke arahnya, lampu dari mobil yang semakin dekat membuat dia menengok dengan cepat.

gadis itu terkejut dengan kecepatan mobil yang ada di hadapannya sekarang, kakinya seolah kaku tidak bisa bergerak

"yatuhan apakah aku akan mati sekarang? ayah ibu maafkan aku, taehyung maafkan aku, aku mencintaimu" ucapnya dalam hati

.

.

BRAAKKK

tubuhnya yang kecil terpental beberapa meter dari tempatnya berpijak tadi, tergeletak berlumur darah

"JISOOO" ucap taehyung yang ada di café menunggunya

taehyung segera berlari keluar berlari sekuat tenaga

.

.

"ASTAGA" ucap kedua lelaki di dalam mobil yang tersadar akibat bunyi keras tadi

"SIALAN APA YANG KAU LAKUKAN KAI" tanya temanya yang duduk di samping kemudi

"aku tidak tau sehun, aku rasa aku tertidur tadi" kai menggaruk kepalanya

"bagaimana ini?" tanya kai kepada sehun

"kita harus tanggung jawab sialan" sehun segera turun dari mobil dan melihat banyak orang berkerumun beberapa meter di depannya

dengan Langkah tegasnya dia berjalan menerobos kumpulan orang itu, sehun melihat seorang gadis bersimpah darah di pangkuan lelaki yang sedang menangis memegang kepala gadis itu

"maaf apakah ini korban yang tertabrak?" tanya sehun

"kau, apa kau yang mengemudi hah? lihat jisooku, lihat sialan ini karenamu" ucap taehyung memandang sehun dengan tatapan marah yang membara

"saya minta maaf, tapi lebih baik kita ke rumah sakit sekarang jika menunggu ambulance akan memakan Waktu saya tidak ingin resiko yang lebih besar terjadi" ucap sehun sembari menundukan kepala dan mulai menyentuh tubuh jisoo mengendongnya dengan hati-hati

taehyung setuju dengan ucapan sehun segera berdiri membawakan tas jisoo, sedangkan kai yang melihat adegan tadipun meringis kai sangat kalut dan bingung sekarang

.

.

.

.

tbc

mohon maaf karena ini cerita pertama maaf jika dari Bahasa dan feelnya kurang

terimakasih