66

135 13 0
                                    

"A-apa?" Sunoo bingung ucapan Seungkwan

"Udah nggak usah di pikirin sama ucapan gua... Btw Lo sering ke sini ya?" - Seungkwan

"Nggak sering sih... Tapi kalau ada waktu aku sempet-sempetin buat Dateng jenguk mereka." - Sunoo

"Itu bagus... Ternyata Lo nggak kayak gua.." Seungkwan mengucapkan nya dengan lirih. "Oh iya... Gua belum ngasih tahu nama gua ke Lo.. Gua Boo Seungkwan anak nya Boo Seungjang pemilik Kost 43."

Sunoo membulatkan matanya saat Seungkwan memperkenalkan dirinya.

"Ka-kamu-..."

"Eits... Panggil gua Hyung... Karena gua seumuran sama mereka." Seungkwan menunjuk makam-makam.

Oooh... Ternyata mereka seumuran sama Hyungdeul, kenapa gua baru sadar ya? - Sunoo

"Maksud aku Hyung... Ternyata Hyung anak pemilik Kost 43 ya... Eum, apa Hyung kenal sama Seorin saem?" - Sunoo

"Seorin? Kim Seorin?" - Seungkwan

"Iya.. Dia Seorin saem... Guru di sekolahku." - Sunoo

Astaga... Gua lupa kalau Seorin ngajar di Sekolah SMA Yeonsang. - Seungkwan

"So Pasti gua kenal sama dia.." - Seungkwan

"Ooh... Kalau begitu Hyung tahu keadaan Seorin saem sekarang kan?" - Sunoo

"Maksud Lo?" - Seungkwan

"Ini udah dua bulan Seorin saem tinggal di Kost 43. Pasti banyak banget gangguan aneh yang Seorin alami di Kost 43. Gimana keadaan guruku yang cantik itu. Karena dia itu pinter banget nyembunyiin sesuatu Hyung." - Sunoo

Seungkwan mulai berpikir, memang benar Seorin udah dua bulan tinggal Kost 43. Tapi sekarang Seungkwan melihat Seorin dalam keadaan baik-baik saja. Bahkan luka-luka di tangan dan kaki nya sudah sembuh.

"Gua lihat Seorin... Dia kelihatan baik-baik saja sekarang. Luka Kaki dan tangan nya udah sembuh. Lo pasti liat dia pakek sepatu hak kan sekarang?" Sunoo mengangguk dengan pertanyaan Seungkwan. "Untuk saat ini Seorin terlihat baik. Dia bener-bener mecahin rekor, bertahan tinggal di sana Sampek 2 bulan lamanya." - Seungkwan

"Iya... Hyung bener... Aku nggak nyangka, Seorin saem bisa seberani dan sekuat itu." - Sunoo

"Dia cewek yang luar biasa... Hahahaha..." Seungkwan terkekeh pelan. "Heh ngapain kita malah gibah di kuburan sih?"

"Iya nih, gua keenakan ngomong sama Hyung di sini... Padahal gua mau jenguk hyung-hyung gua.." Tiba-tiba cara bicara Sunoo berubah

"Ya udah... Gua balik duluan, Lo Sono temuin hyung-hyung Lo tu." - Seungkwan

"Iya Hyung..." - Sunoo

Seungkwan melangkah kan kaki nya menjauh dari makam. Sedangkan Sunoo tidak sengaja melihat Novel THE KILLER milik Seungkwan terletak di atas gudukan tanah makam. Sunoo mengambil novel itu lalu menghampiri Seungkwan sambil berlari kecil.

"Seungkwan hyung tunggu...!!!" Panggil Sunoo

Mendengar suara Sunoo, Seungkwan pun berhenti dan membalikkan badan nya. "Apa lagi sih?"

Sunoo juga menghentikan kaki nya saat Seungkwan berhenti. "Ni punya Hyung kan? Tadi aku Nemu di atas tanah makam Soobin Hyung..." Sunoo menyerahkan novel itu ke Seungkwan

Namun Seungkwan hanya menggeleng pelan. "Buat Lo aja?"

"A-apa?" Sunoo terkejut, padahal ia mau mengembalikan Novel THE KILLER ke Seungkwan. Tapi kenapa Seungkwan malah memberikan novel itu padanya.

MEET THE FIVE GHOST (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang