3. bertemu

74.4K 3.5K 50
                                    

Sore hari suasana perkampungan di perdalaman kota jakarta itu sangat ramai nampak di jendela kaca mobil anak anak kecil sedang bermain di lapangan, para warga warga yang sedang berkumpul membuat suasana perkampungan semakin sejuk di pandang , per pohonan masih banyak ' berbeda dengan di kota jakarta luar yang sangat panas,macet, walapaun indah di Padang karena banyak gedung pencakar langit

Tak sekali dua kali gadis yang berada di dalam mobil itu tersenyum ketika menatap para anak anak kecil menyapa nya dan ia pun membalas sapaan itu dengan melambai lambai

Tapi gadis asal rusia itu sedikit bingung dengan anak anak kecil di sini karena ia sedikit faham dengan bahasa Indonesia tapi tidak sepenuhnya

Sampai lah di salah satu rumah yang di batasi oleh pagar dan Diding diding tinggi ia sedikit bingung ketika menatap Diding tinggi itu dalam hatinya berkata ? megapa di dalam rumah di tutup dengan Diding tinggi seperti ini?

"Non kita sudah sampai ,di tempat tuan aron bilang tadi" ujar supir itu berbahasa Rusia

Gadis itu langsung sadar dengan lamunan nya dan menatap sopir
"Oh oky,Thank You "

Ia pun langsung keluar dari mobil itu dan pergi ke bakasi mobil dan megambil koper dan barang barang nya ia akan mandiri di sini tanpa ada yang menamai karena ini adalah keputusan nya sendiri

"Pak.. silahkan pulang saja,ayis akan masuk ke dalam" ucap nya,wajah gadis itu tersenyum manis

Aisyah segera memasuki pedalaman pondok pesantren yang tertuliskan "pondok pesantren AL ikhlas "

Ia hanya melewati nya dan memasuki pedalaman ponpes nampak lah di sana ramaii para santri dan santriwati semua berhaburan keluar dari mesjid karena baru selesai sholat ashar ingin menuju asrama mereka masing masing

Aisyah tak terlalu peduli dan tetap memasuki kawasan ponpes Al ikhlas , di sana aisyah sudah mulai menjadi bahan sorotan oleh santri santri apa lagi laki laki tapi ia tetap teguh dan menundukkan pandangan melewati gadis Rusia itu tanpa menghiraukan tapi ada juga yang menatap nya

Santriwati? Jangan di tanya mereka malah berbisik bisik dengan teman sebaya mereka , mungkin mereka bingung dan penasaran, apa lagi karena pakaian gadis bule itu yang menurut mereka terlalu terbuka tanpa menggunakan jilbab sama sekali

"Hei hei! Kenapa bergelombongan di lapangan semua! Cepat masuk ke asrama! " Tegur seorang wanita membuat Santriwati bubar dan pergi ke asmara mereka masing masing ya itu ustadzah

Ada 4 ustazah di sana yang sedikit bingung menatap aisyah , aisyah yang di tatap sekita ciut kebingungan

Salah satu dari ustadzah itu menghampiri aisyah dengan senyum ramah" afwan kalo  tauu mba nya siapa mengapa masuk pondok pesantren Tampa menggunakan jilbab dan berpakaian seksi seperti ini" ramah salah satu ustadzah itu

Aisyah yang faham dengan apa yang di katakan ustazah itu,ia pun menjawab dengan berbahasa inggris"Do you know my husband's house?"

Ustazah itu mengerut kan kening bingung dengan jawaban dari gadis bernama ayisa

Sampai salah satu ustadzah ikut membantu karena ia faham dengan bahasa inggris karena dulu ustazah itu pernah mengikuti lomba bebrabhsa luar

"Na'am ukhti saya izin menjawab ucapan mbak ini"ujar salah satu ustadzah itu Dan di balas anggukan

"Nona ini berkata ,apa tau rumah suaminya"

Sontak semua ustazah di bikin kaget "suami??"

"Mksdnya sua.."

"Ehkemm, ustadzah Sifa dan ustadzah diva lebih baik masuk ke asrama kalian masing masing biar saya yang urus , mbak ini dia temen saya" ujar perempuan bercadar yang membuat para ustadzah itu langsung menuduk dan menyalimi perempuan itu

AMMSYAH [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang