Sedangan di tempat lain gadis Dengan pakaian tertutup berwarna navy tak lupa jilbab syar'i nya berlali ke arah dapur memanggil sang umi hari ini ia akan balik ke asrama seperti biasa dan ada santriwati baru yang tinggal di asrama Fatimah tepatnya di asrama Rabiah
"Umii" panggil aisyah Dengan suara cempreng nya itu ia sudah biasa memanggil sang umi seperti ibunya sendiri
"Sini sayang,umi di dapur" teriak umi menjawab
Aisyah pun langsung pergi ke dapur memeluk sang umi"Aisyah balik pondok umi" senang nya
Hanya di balas anggukan oleh sang umi"iyaa semangat belajarnya,tadi subuh udah sholat?"
Di jawab anggukan cepat dari Aisyah"udah dong" jawab Aisyah Dengan kekehan kecil
Aisyah mendongak menatap wajah sang umi"Gus Ammar mana umi? Apa dia udah datang tadi pagi kesini?"
Di jawab anggukan kecil dari sang umi" udah kok tapi dia lagi di luar katanya lagi nunggu seseorang pengen datang kesini, karena itu umi bikin kue dulu buat tamu sepesial nanti" jawab sang umi sambil terkekeh kecil
Aisyah hanya bisa mangut mangut ia pun menyalimi tangan sang umi"Umi aisyah pengen keluar dulu izin sama Gus Ammar yaa"
Tanpa menunggu jawaban sang umi ia langsung berlali ke teras
"Aisyah makan dulu nak" panggil umi Halimah
Umi Halimah yang melihat tingkah Aisyah hanya bisa geleng-geleng kepala
Sampai lah Aisyah di luar ia celingak-celinguk mencari seseorang nampak di depan pagar ada mobil berwarna putih
Di sana ada sosok Gus ammar
Aisyah yang melihat bibirnya tersenyum senang"Gus am.."
Baru saja Aisyah ingin berteriak memanggil suami nya tapi ada seseorang yang turun dari mobil itu
Deg!
Seorang perempuan? Gadis itu pun memeluk Gus ammar,
Tampak juga di sana Gus ammar terlihat senang dan membalas pelukan Gadis berjilbab syar'i sangat cantik apa lagi wajah nya sangat ke arah araban Dengan hidung mancung wajah putih nya
Aisyah menurunkan tangannya lagi ia tidak jadi memanggil atau melabai ke arah ammar
Aisyah tetap berfikir positif thinking ia berjalan mendekati Gus ammar dan gadis itu yang Sibuk berbincang apa lagi di sana Gus ammar juga memberikan buket bunga untuk gadis itu sambil tersenyum hangat
Gadis mana yang tidak sakit hati? Gus ammar tidak pernah se akrab itu dengan Aisyah istrinya,apa lagi memberikan sebuket bunga cantik itu di tangan nya ,ia hanya bisa menghayal saja jika harus mendapatkan perhatian Gus ammar seperti itu
Aisyah tetap tegar ia tersenyum sambil melangkah mendekati mereka
"Hai assalamualaikum" sapa Aisyah dengan tersenyum paksa padahal di balik itu hatinya sakit, apa lagi melihat sang laki laki yang selalu ia kejar memeluk gadis lain entah ada hubungan apa Gus Ammar dengan wanita itu
"Aisyah" panggil Gus ammar kaget
Aisyah hanya bisa tersenyum
Sedangan gadis itu tersenyum ramah pada Aisyah lalu menatap tajam ke arah Gus ammar dan menepuk lengan Gus Ammar
"Lain kali kalo ada orang salam itu di jawab!"omel nya pada Gus ammar
Gus ammar hanya bisa meringkis "maaf saya lupa Khumaira"
Deg!
Apa mksdnya?! Khumaira? Aisyah yang sangat suka membaca novel, Khumaira biasanya menjadi panggilan sayang kepada istrinya dari suaminya ,tapi megapa Gus Ammar memanggil gadis cantik itu dengan sebutan Khumaira, harusnya ia yang di panggil Khumaira..
Aisyah menuduk ia mengigit bibir bawahnya dengan memegang erat bajunya hatinya sesak..
"Waalaikumsalam kenapa aisyah kesini?" tanya gus Ammar dengan santai
Bagaimana bisa Gus ammar menyakan tentang kenapa istrinya kesini? Apa dia lupa jika Aisyah akan balik ke asrama lagi dan tinggal di sana?
Hati Aisyah rasanya ingin menangis sekarang sesakk rasanya ia berusaha untuk tersenyum "ga-gapa Gus cuman pengen Salim aja soalnya aisyah mau ba- balik pondok " ujarnya dengan terbata bata
Aisyah pun dengan cepat megambil tangan Gus Ammar ia menyalimi nya
"Yasudah saya izin balik ke asrama Gus,maaf jika menganggu waktu Gus ammar,assalamualaikum "
"Waalaikumsalam " jawab mereka berdua
Aisyah mulai berjalan membelakangi mereka Berharap akan di panggil oleh suami nya
"Gimana Khumaira apa kamu baik semenjak tinggal di arab?" Tanya Gus ammar sangat lembut
"Baik dongg, apa lagi Gus ku yang paling ganteng ini selalu nelfon , dan nggigetin makan terus gimana bisa gak baik" jawab gadis itu dengan kekehan kecil
Aisyah yang mendengar ia. Menatap ke arah belakang sebentar di sana Gus ammar megelus kepala gadis itu sambil tersenyum manis
"Nanti kita makan di luar bareng ya ,kamu juga suka makan bakso kan?" Ucap Gus ammar sambil megelus kepala perempuan itu lembut
Rasa sesak? Pasti ada... istri mana yang tidak cemburu melihat suaminya dekat dengan wanita asing yang ia pun tidak pernah tau itu siapa
Gadiss itu melirik ke arah Aisyah "hei kamu? Mau ikut makan bareng?" Tanya gadis itu
Aisyah yang tersadar ia langsung membalikkan badan nya "ma-maaf Aisyah harus cepet cepet ke Pondok"
Aisyah langsung berlali sia sia rasanya mengharapkan cinta laki laki dingin seperti Gus ammar yang tak punya perasaan
KAMU SEDANG MEMBACA
AMMSYAH [TERBIT]
Historyczne"Gus arti bismillah itu apa sih?"tanya Aisyah "Dengan menyebut nama Allah" "Kalo Alhamdulillah?" "Segala puji bagi Allah "jawab ammar "Kalo subhanallah?" "Maha suci Allah " "Kalo Ana uhibbuka fillah ??" "Aku mencintaimu karena Allah" "Sama aku jug...