Yang udah baca sampai part ini aku mau bilang makasih banyak yaa ☺️❤️
Udah mau luangin waktunya ❤️❤️Selamat membaca yaa!!!!
Jangan lupa vote dan tulis komentar di kolom komentar yaa ;)
Sayang kalian banyak-banyak ❤️❤️Salam,
Anna❤️❤️
.......
"Gibran!! Jangan senyum kayak gitu!
Gimana gue mau move on dari lo kalo lo senyum kayak gitu ke gue,".......
Selesai berlatih untuk acara ulang tahun sekolah, Seina dan Gibran turun menuruni tangga menuju meja makan sampai disana ternyata sudah ada Zaskia dan Jovan.
Melihat Jovan spontan Seina tersenyum kearahnya dan dibalas senyuman dari Jovan. Lalu Jovan memberi kode agar Seina duduk disampingnya, refleks Seina langsung berjalan menuju kursi disamping Jovan. Sebelum sampai dikursi disamping Jovan tangan Seina tiba-tiba ditarik Gibran. Seina hanya diam dengan kebingungan sambil mengikuti langkah Gibran membawa Seina untuk duduk disampingnya.
Melihat kejadian itu Zaskia hanya bisa tersenyum, berbeda dengan Jovan yang mengamati mereka berdua dengan tatapan kesal.
"Seina kamu makan yang banyak ya, maaf Tante cuma masakin ini," Ucap Zaskia sembari tersenyum.
"Aku makasih banyak Tan, ini makanannya banyak banget," Jawab Seina sambil tersenyum.
Seina langsung mengambil nasi dan lauk yang berada didepannya. Seina langsung memakan makanan yang Mama Zaskia masak.
"Enak gak?" tanya Zaskia penuh pengharapan.
"Enak banget Tan, aku pengen bisa masak kayak Tante," Jawab Seina dengan senyum tipis.
"Kapan-kapan Tante ajarin masak, kamu sering main kesini ya, mumpung Tante masih di Solo," Ucap Zaskia.
"Iyaa, Tan," Jawab Seina sembari tersenyum.
"Gimana kabar kamu Sei?" Tanya Jovan sambil menatap Seina yang saat ini duduk di depannya.
"Kamu?" Ulang Gibran dengan raut wajah tidak suka.
"Oh, aku baik-baik aja kok," Jawab Seina sembari tersenyum.
"Kamu...," Ucap Jovan yang langsung dipotong Gibran.
KAMU SEDANG MEMBACA
IRIDESCENT (SUDAH TERBIT)
Teen Fiction"Lo lihat gue," ucap Alvar sambil memegang kedua tangan Seina yang penuh dengan darah karena sayatan pecahan kaca. Alvar berusaha menenangkan Seina. Respon Seina tidak sesuai yang Alvar inginkan Seina langsung memberontak berusaha melepas tangannya...