REVENGE NERD (END)

Chapter 21

Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
🥀🥀🥀🥀

Author POV

Hoek hoek hoek

Seorang wanita cantik tengah memuntahkan isi perut nya di wastafel kamar mandi. Terhitung sudah 3 hari ini semenjak kepulangan nya Bali 2 bukan yang lalu. Siapa lagi kalau bukan Karina?

Wanita yang kini sah menjadi milik Minjeong seutuh nya itu kini tengah membersihkan sisa sisa muntahan nya di sudut bibir mungil nya. Aneh nya, tidak ada yang ia keluarkan, hanya cairan bening disertai rasa mual yang terus terusan bergejolak dalam perut nya.

Kebiasaan demi kebiasaan aneh Karina mulai bermunculan. Seperti pagi ini contoh nya.

"Celine, tolong kamu buatin rujak mangga,ya.Tapi mangga nya yang masih muda dan baru di petik" ujar Karina setelah menjumpai Celine di dapur.

"Waduh nyonya. Disekitar sini nggak ada pohon mangga nyonya. Saya beli dulu di toko buah ya" bujuk Celine yang kebingungan dengan permintaan nyonya nya itu.

"Nggak mau. Aku mau nya yang langsung dipetik dari pohon nya"

"Ada apa ini? Karina kenapa sayang? Ko eomma tadi dengar dari ruang tengah kamu minta mangga? " sahut Tiffany menghampiri mereka berdua.

"Karina, pengin rujak mangga muda, eomma. Tapi yang buah nya baru dipetik dari pohon. "

"Lho, kamu kan biasa nya paling nggak suka sama hal hal yang rasanya masam? Chankaman, MWO?!! Ha.... Ha... Ha... Ha... " teriak Tiffany tiba tiba diselingi tawa ruang nya membuat Karina dan Celine panik.

"Eomma, wae geurae?"

"Nyonya, kenapa? " ikut Celine

"Ini berita besar, Karina. Kamu hamil! "

"Ne?!" pekik Karina tak kalah kejut nya dengan Celine.

"Iya sayang kamu hamil. Kamu merasa mual gak akhir akhir ini? Terus kamu muntah juga gak? " cerocos Tiffany

"Sudah 3 hari ini si, Karina muntah muntah eomma. Tadi pagi juga gitu. "

"Tuh kan. Ya udah yuk kita ke Rumah Sakit biar jelas sekalian"

"Tapi eomma, Karina pengin mangga nya sekarang" lirih Karina menahan rasa lapar nya

"Oh iya, permintaan ibu hamil nggak boleh di tolak. Alex!! Alex!! "

"Saya nyonya. Ada hal yang bisa saya bantu? "

"Kamu cari kan mangga muda yang baru dipetik dari pohon ya. Jangan beli. Menantu kesayangan saya mau buat rujak soal nya. "

"Siap, nyonya. Saya akan mencari nya. Kalau tidak ada hal lain lagi, saya pamit undur diri . "

Setelah Alex pergi, Karina dan Tiffany bersiap siap untuk pergi ke Rumah Sakit untuk memastikan dugaan mereka. Selama diperjalanan menuju Rumah Sakit, sesekali Tiffany membuka obrolan bersama Karina.

"Oh ya Karina, Minjeong sudah tahu belum kalau kamu muntah muntah? "

"Belum pernah, eomma. Soal nya Minjeong kalau berangkat pagi pagi buta terus kalau pulang pas Karina udah tidur.
Jadi nya Karina jarang juga ketemu Minjeong. " ucap Karina jujur

"Dih, gimana si anak itu? Punya istri di rumah ko malah dianggurin. Awas aja nanti dia pulang " geram Tiffany mendengar penjelasan Karina.

"Udah nggak papa, eomma. Karina udah biasa ko ditinggal Minjeong sendiri. Lagipula kan ada Celine, Alex dan maid lain yang nemenin Karina. Karina udah lebih deket sama Minjeong saja sudah senang eomma. "