Bagian 18

299 39 11
                                    

Chasing You

Hyunsuk, Haruto (dom)
Jihoon, Junkyu (sub)


Warning : mafia, romance, mature, kekerasan, bxb, au, yaoi, DLDR, adult, blood, fiksi, typo(s).


ATTENTION‼️
⇉Tolong jangan membawa cerita ini ke kehidupan nyata. Ini hanya fiksi.

Happy Reading


.

.

.


Apa susahnya membantu orang lain? Setidaknya buatlah hidupmu lebih berguna dengan hal kecil seperti membantu teman kita sendiri.


.

.

.


Hari ini Jihoon diperbolehkan untuk pulang, kemarin ia juga sudah melakukan kemoterapi dan beberapa check up lainnya dan hasilnya baik jadi Dokter Jung tidak terlalu khawatir akan kondisi Jihoon dan menyuruh pemuda itu untuk pulang ke rumahnya agar ia bisa melakukan aktivitas seperti biasanya, pergi ke kampusnya contohnya. Walaupun kepulangan Jihoon ini harus benar benar diperhatikan oleh Dokter Jung, Jihoon juga harus tetap kontrol setiap harinya.

Saking lamanya ia meliburkan diri rasa rindu dengan suasana kampus membuat Jihoon ingin sekali hadir, mengingat ia sudah izin satu minggu untuk tidak masuk kuliah karena sakit yang dideritanya.

Jihoon yang di temani Junkyu untuk pulang akhirnya sampai di flat kecilnya, Junkyu memilih tidak ke kampus untuk menemani Jihoon, ia lebih mementingkan keadaan Jihoon dibandingkan dengan kuliahnya, Jihoon sudah ia anggap sebagai pasiennya sendiri. Walaupun sebenarnya Jihoon melarang keras untuk Junkyu bolos kuliah, tapi yang namanya Junkyu keras kepala seperti dirinya, pemuda itu tidak akan mendengarkan ucapannya dan lebih memilih untuk bolos kuliah.

"Nah Jiunie, kamu istirahat yaa buat besok sekolah jangan lupa di minum obatnya. " ujar Junkyu menidurkan tubuh Jihoon di atas ranjang, walaupun sebenarnya Jihoon bisa tidur sendiri tapi namanya Junkyu dia tidak mau sahabatnya kenapa-kenapa.

Junkyu meletakkan obat di meja Jihoon dan keluar dari kamar Jihoon mengambil segelas air putih untuk sang sahabatnya, setelahnya ia memasangkan selimut putih di ranjang Jihoon untuk menutupi tubuh Jihoon.

"Aku menginap yaa, besok kita jalan bareng ke kampus. Aku udah ijin ke eomma dan appa untuk menginap dirumahmu, " ucap Junkyu mengambil buah apel yang berada di atas meja nakas dan memotongnya menjadi beberapa bagian.

Jihoon mengangguk sambil mendudukkan dirinya untuk bersandar di kasur, menatap Junkyu yang kini fokus untuk memotong buah apel. Diam diam Jihoon tersenyum tipis melihat sang sahabat yang begitu perhatian padanya, bahkan Junkyu rela menemani dirinya seharian di rumah sakit walaupun pemuda itu harus berkuliah. Jihoon bersyukur mempunyai seorang sahabat seperti Junkyu, walaupun terkadang Junkyu keras kepala dan egois tetapi tetap saja Jihoon bersyukur karena takdir mempertemukan mereka berdua untuk menjadikan seorang sahabat.

Mungkin jika tidak ada Junkyu, Jihoon akan sendiri mengurus dirinya dan Jihoon juga ingin berterima kasih pada ketiga sahabatnya yang lain -----Asahi, Mashiho dan Yedam---- yang sudah rela membuang uangnya untuk keperluan rumah sakitnya kemarin, terlebih Asahi yang banyak mengeluarkan uang untuk dirinya.

"Nih, "

Lamunan Jihoon terbuyar akibat suara Junkyu yang tengah menyodorkan satu potong apel ke arahnya.

CHASING YOU [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang