Kembali Jauh

104 6 0
                                    

Mentari telah terbit, menyinari kehidupan yang ada di muka bumi, sinar mentari masuk membangunkan annie dari tidurnya

"badan ku... agh kepala ku sedikit sakit"

"kau sudah bangun"

"ayah... bagaimana aku bisa di sini"

"eh.. kau lupa kejadian semalam"

"kejadian? "

"iya.. kau sakit dan di antar pulang salah satu muridmu"

"shouda? "

"iya... ketika sampai di rumah ia memberitahu ayah kalau kau sakit, ketika ayah membuka pintu mobil kau sudah pingsan dan shouda membawa mu ke kamar"

"ia.. menggendong ku"

"tentu saja... ayah mu sudah tua mana mungkin bisa menggendong mu annie"

"bagaimana dengan armin"

annie teringat bahwa ia dan armin punya rencana untuk makan malam saat itu

"dia kemari.. menyusulmu"

"dia melihatku di gendong shouda"

"tidak... ia datang cukup lama, ketika ayah dan shouda sedang berbincang ia datang"

"apa yang di katakan armin"

"dia hanya diam, bahkan dia tidak masuk ke rumah, dia hanya menitipkan salam untuk mu"

annie masih tidak ingat dengan kejadian semalam, ketika ia melihat jam dinding ia terkejut waktu sudah menunjukan pukul 9 pagi

yah jam 9 adalah waktu di mana annie berangkat mengajar di temani armin yang selalu mengantarnya

"kau mau kemana annie"

"aku harus mengajar ayah"

"kau sedang sakit jangan memaksakan dirimu"

"aku baik baik saja... "

annie masuk ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya dan bergegas menuju ke sekolah tempatnya mengajar

hari ini tidak seperti biasanya, annie menunggu armin namun sedari tadi tak ada tanda tanda armin muncul,

"apa... armin sudah berangkat bekerja"

"tidak biasanya dia lupa mengantarku"

annie masih memperhatikan sekitar berharap armin muncul dan mengantarnya seperti biasa

"ada apa... apa yang terjadi"

annie masih bertanya-tanya dengan dirinya sendiri, namun ia tidak mau terlambat karena menunggu armin akhirnya ia memutuskan untuk berangkat sendiri

di tempat lain

"oi armin... tumben kau jam segini datang"

"oh selamat pagi connie"

"hei hei... ada apa denganmu kau terlihat berantakan"

"aku... aku semalam kurang tidur"

"kenapa"

"biasa.. tiba tiba insomnia hehehe"

armin berjalan melewati connie yang sedang membersihkan dapur

"oi armin... jalan lihat lihat dong hampir saja jatuh piring nya"

"oh.. maafkan aku Jean"

Love story| AruaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang